HIJAB merupakan bagian tak terpisahkan dari gaya busana para muslimah. Sebab, hijab merupakan kewajiban yang disyariatkan dalam ajaran Islam. Apalagi, seiring perkembangan jaman, hijab telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam fashion muslim.
Beragam model dan corak hijab beredar di pasaran, tak sedikit muslimah yang akhirnya mengoleksi hijab aneka rupa tersebut. Tak jarang, saking banyaknya koleksi hijab yang dimiliki, akhirnya menumpuk di lemari hingga tak terpakai lagi.
BACA JUGA: Selain Peniti, Inilah 4 Aksesoris Penting bagi Hijaber
Padahal, menumpuk pakaian tanpa digunakan itu bisa jadi mubah. Untuk menghindari hal itu, ada beberapa cara untuk memanfaatkan hijab yang menumpuk itu.
Berikut ini 5 hal yang bisa dilakukan oleh muslimah untuk memanfaatkan hijab yang tak terpakai tadi:
1 Berbagi
Jika punya banyak hijab yang tak lagi kita pakai, ya bagikan saja. Bisa ke keluarga, saudara atau teman sesama hijaber. Namun, dengan beberapa syarat utama: teman atau keluarga tersebut memang mau menerima hijab tersebut dan mau memakainya. Ini penting, sebab tidak semua orang mau menerima barang yang dinilai sebagai bekas orang lain. Selain itu, penting pula dipastikan bahwa hijab yang kita berikan itu memang akan benar-benar dimanfaatkan lagi oleh kerabat yang kita beri tersebut. Jangan sampai tumpukan di lemari kita berkurang, eh, malah jadi tumpukan baru di lemari kerabat kita itu. Terakhir, pastikan bahwa jilbab yang kita bagikan itu masih dalam kondisi baik dan layak pakai.
2 Saling tukar
Selain dibagikan secara cuma-cuma, kita juga bisa menawarkan sistem barter. Jika kerabat kita juga memiliki koleksi hijab yang sudah jarang digunakan, maka bisa ditukarkan dengan milik kita. Siapa tahu koleksi hijab mereka masih dalam kondisi bagus dan, lebih baik lagi, bahkan sesuai dengan selera kita.
3 Jual lagi
Daripada hanya menumpuk tidak terpakai, lebih baik koleksi hijab itu dijual saja. Jika malas atau tidak memiliki waktu untuk menjualnya lewat online shop atau media sosial, kita bisa menitipkannya pada teman yang melakukan garage sale atau bazaar. Namun, jangan menjualnya dengan harga tinggi, ya. Jual saja dengan harga wajar, asalkan bisa terjual semua.
BACA JUGA: Punya Baju Hitam? Ini Tips dan Trik Merawat agar Warnanya Tidak Cepat Pudar
4 Donasikan ke orang yang membutuhkan
Masih banyak hijaber yang mungkin kesulitan untuk membeli hijab. Alangkah baiknya jika kita mendonasikan koleksi hijab yang dimiliki. Kita bisa melakukannya dengan langsung memberikan ke panti asuhan, orang yang dikenal yang tidak memiliki kemampuan finansial untuk membeli hijab, atau disalurkan lewat organisasi-organisasi sosial yang sekarang ini sangat mudah ditemukan.
5 Daur ulang menjadi barang baru
Awalnya, kita membeli hijab pastinya dengan pertimbangan pada pilihan warna,model atau apapun yang kita sukai. Demikian juga ketika kita memutuskan untuk tetap menyimpannya meskipun tak memakainya. Itu berarti masih ada sesuatu yang kita sukai dari jilbab tersebut. Jika demikian, daripada mubazir, lebih baik jilbab tersebut didaur ulang saja menjadi barang baru yang bisa kita gunakan. Misalnya: memanfaatkan kain hijab untuk membuat sarung bantal atau gabungkan beberapa hijab dan jadikan atasan atau rok, atau buat hiasan. Ide-ide daur ulang seperti ini banyak bertebaran di internet. kuncinya, ada pada kreatifitas dan keuletan kita. Jika masih bisa dimanfaatkan, tentu tak lagi jadi mubazir, kan? []
SUMBER: WOMENTALK
