• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 16 Juli 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Renungan

Yassir Walaa Tu’asir

Oleh Sodikin
8 tahun lalu
in Renungan
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Foto: DHGate

Foto: DHGate

1.6k
BAGIKAN

Oleh: Muhammad Daud Farma, ulviyeturk94@gmail.com

SESEKALI berbicara tentang tema yang sedang banyak diperbincangkan orang banyak, yaitu: الزواج atau Married, nama akrabnya adalah “Kawin” Kata orang Kuta Cane, suku Daerah saya sendiri.

Persoalan menikah memang tidak pernah pudar dalam pembicaraan, selalu saja nge-trand. Tema menikah sedang memanas di era global dan mengelobal. Mengompori nikah muda sedang menjadi trending topik.

Ada orangtua yang mempersulit pernikahan anaknya, dengan alasan agar anaknya sukses dulu barulah menikah. Satu sisi itu adalah keputusan yang baik dari orangtua, namun di sisi lain hal itu sangat berdampak pada anak. Anak mengambil jalan pintas,  ada yang kawin lari,  ada yang kawin bersembunyi dan ada yang bunuh  diri.

ArtikelTerkait

Saat Ga Punya Duit, Waduh Rasanya ….

Saat Kita Diuji dengan Banyaknya Harta

Paksakan Bangun Shalat Malam

Uang Memang Bisa Beli … tapi Tidak Bisa Beli ….

Bisa disebut mereka adalah orang yang tidak berbakti kepada kedua orangtua dan tidak sabar. Akibatnya celaka pada diri sendiri, andai saja mereka sedikit bersabar,  pasti kebahagiaan akan menghampiri mereka, karena “As-Shabru miftaahul Faroj” (Kesabaran adalah kunci kebahagian).  Patuh terhadap nasihat kedua orangtua adalah salah satu kunci untuk menggapai hidup bahagia.  Jika kedua orangtua belum ridho, ya bersabarlah hingga mereka ridho, jangan dilangsungkan!

Kalau tetap dilangsungkan,  maka besar kemungkinan rumah tangga pun tidak bahagia. Ridho-Nya Allah terletak pada Ridhonya kedua orangtua dan murka-Nya Allah juga ada pada murkanya kedua orangtua. Maka jika ingin menjadi rumah tangga yang sakinah, mawaddah warahmah (Samawa), raihlah ridho mereka.

Ada juga orangtua yang mempermudah. Ketika anak minta ijin untuk menikah, orangtua pun mengijinkan anaknya agar segera menikah. Dengan alasan supaya anak tidak berbuat maksiat, agar anak tidak melampiaskan syahwatnya diluar nikah. Besar harapan kedua orangtua agar anaknya selesai dulu pendidikannya barulah menikah, namun apa boleh dikata? Anak sudah tidak sabar.

Yang sering terjadi ialah mempersulit pada mahar. Ternyata hal ini bukan hanya terjadi di Indonesia saja,  khusunya orang Aceh yang maharnya kemahalan. (Hehehe).

Fabaana di Mesir ini juga banyak mempersulit yang namanya “Mahar”.

“Ammu,  enta mutagawwij wala lissah?” (Paman,  kamu sudah menikah atau belum?).Tanyaku pada seorang bapak-bapak yang sudah lanjut usia saat duduk di teras masjid sambil menunggu adzan maghrib.

“Lissah ya ibnii!” (Belum nak!)

“Leih??” (Kenapa?). Tanyaku kaget seraya membuka mata lebar-lebar menatap ke arahnya. Orang Aceh Tenggara bilang “Memendilken mate”. Belum sempat ammu itu menjawab pertanyaanku,  aku pun bertanya kembali.

“Kam ‘umrik” (Berapa umurmu?) Tanyaku kembali.

“Itnain wakhomsiin sanah” (Lima puluh dua tahun) Jawab beliau nyantai.

“Haaa?!! Itnain wakhomsiin?” Kagetku sembari “memendilken” mata untuk kedua kalinya.

Di akhir cerita,  ammu itu pun menjelaskan bagaimana  pernikahan yang ada di Mesir ini. Ternyata beliau belum menikah karena mahar yang mahal. Susah menikah bagi yang hidup pas-pasan. Modal untuk menikah ialah dua ratus ribu pounds. Paling sedikit seratus ribu pounds. Seribu pounds kalau dirupiahkan adalah sekitar dua juta rupiah, berarti kalau dua ratus ribu pounds, sebesar??. Melihat kehidupan di Mesir ini,  untuk mendapatkan satu pound saja pun sangat susah, sehingga tidak jarang kita temui lelaki tua yang masih membujang.

Kemudian giliranku yang ditanya ammu…

“Enta kam ‘umrik ya ibnnii?” (Kamu umurmu berapa nak?).

“Wahid wa ‘isriin ya ammu” (Dua puluh satu tahun paman).

“Mutagawwij?” (Sudah menikah?)

“Lissah”. (Belum). Jawabku segera dan menjelaskan bagaimana yang ada di Indonesia.

Setelah kujelaskan,  bahwa kalau dengan modal dua ratus ribu pounds itu adalah biaya yang sangat besar, dan kalau ammu ingin menikah dengan gadis Indonesia bisa untuk Mahar empat istri dan biaya hidup setahun. Paparku.
Kemudian beliau pun bilang..

” ‘Aiziin atagawwaj Indonesiah” (Kalau gitu,  aku mau menikah dengan gadis orang Indonesia.).

“Hedehh!!?” Sahutku sambil “Memendilken” mata untuk kesekian kalinya.

Bersyukur menjadi orang pribumi Nusantara, khususnya Aceh Tenggara yang tidak terlalu mempersulit dalam urusan Mahar.
Di sana banyak anak muda yang ingin segera menikah, di sini sudah tua pake  bangettttttt belum menikah. (Hihihi).

“Yassir Walaa tu’asir.” []

Tags: ip renunganMenikahorang tuaridha
Share1643SendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Bangun Malam, Jangan Sia-siakan, Bacalah Dzikir Ini

Next Post

Suamiku, Potonglah Kambing Kita untuk Menjamu Tamu Kita

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Duit, Uang

Saat Ga Punya Duit, Waduh Rasanya ….

12 Juli 2025
qarun, harta

Saat Kita Diuji dengan Banyaknya Harta

11 Juli 2025
Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud, Bangun Malam, Surah Al-Baqarah, Shalat Witir, Shalat Malam

Paksakan Bangun Shalat Malam

10 Juli 2025
Rezeki, Jalan Rezeki, pencuri, Uang Haram, Sedekah

Uang Memang Bisa Beli … tapi Tidak Bisa Beli ….

10 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Syair yang Membuat Imam Ahmad Menangis

Oleh Saad Saefullah
26 Juli 2019
0
Foto: ABC

Wahai Tuhanku, inilah seorang hamba yang kembali, siapalah yang sanggup menerimanya?

Lihat LebihDetails

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0
agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

"Jika seseorang bekerja dengan pekerjaan yang membuat bajunya selalu kotor, maka itu bukanlah halangan untuk shalat selama tidak terkena najis."

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0
Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

Padahal, mengungkit dosa masa lalu seseorang yang sudah bertaubat adalah perbuatan yang dilarang dalam Islam dan sangat dibenci Allah.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.