• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 13 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tsaqofah

Sedekah pada Pengangguran yang Malas, Bagaimana?

Oleh Eva F Hasan
8 tahun lalu
in Tsaqofah
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: Abu Umar/Islampos

Foto: Abu Umar/Islampos

647
BAGIKAN

SEDEKAH merupakan akhlak yang terpuji. Kaeena berbagi dengan sesama menandakan bahwa kita peduli terhadap orang lain. Dan dengan melakukan hal itu, maka kita telah menyadari bahwa harta yang dimiliki itu bukanlah mutlak milik kita, melainkan ada hak orang lain dari harta itu.

Hanya saja terkadang kita tak tahu apakah pemberian sedekah itu sudah pada orang yang tepat atau tidak. Salah satunya memberi kepada pengangguran, tapi ia memiliki sifat malas. Nah, bolehkah kita melakukan hal itu?

Salah satu perkembangan dan gerak kemajuan pembangunan ekonomi rakyat (bangsa) adalah memberi lapangan kerja bagi para penganggur sehingga merangsang bagi mereka. Haram hukumnya memberi jaminan hidup bagi para penganggur yang menolak bekerja padahal mereka mampu bekerja.

Allah SWT berkehendak melindungi laju kehidupan. Bahkan, Allah juga kuasa untuk memberikan kenikmatan dan kebutuhan hidup tanpa melakukan kerja. Hanya, jika demikian, Allah tidak menberikan pembelajaran kepada kita. Itulah sebabnya, Allah memerintakan kepada kita untuk selalu ikhtiar untuk mencari kebutuhan hidup.

ArtikelTerkait

Apakah Terkena Diabetes di Usia Muda Bisa Sembuh?

Ciri-ciri Darah yang Sudah Rusak yang Bisa Dikenali oleh Diri Sendiri

Apa Hukum Memalsukan Absen di Tempat Kerja?

Bagaimana Cara Hentikan Bersin yang Terus-menerus?

Seorang penganggur yang ingin mendapatkan sesuatu tanpa bekerja, sama halnya seperti seorang pencuri yang mengambil hasil jerih payah orang lain. Tujuan pencuri dan penganggur itu sama meskipun hukumnya berbeda, sebab cara memperolehnya pun berbeda.

Orang yang terbiasa bersikap malas, maka ia tidak akan mau untuk bekerja. Sebab, hal itu telah menjadi kesenangannya memperoleh rezeki dengan menggantungkan nasibnya kepada orang lain. Karena itulah dalam Islam dilarang untuk memberikan sedekah kepada orang seperti itu. Islam menuntun umatnya untuk mengadakan lapangan kerja dan peroleh pekerjaan. Dengan ketentuan bahwa pada dasarnya untuk memperoleh rezeki menuntut adanya kerja nyata.

Untuk mendorong dan merangsang para pekerja, mereka harus memberi upah pada saatyang tepat tanpa harus menundanya. Jika ada yang mampu bekerja karena sakit, cacat tubuh, cacat mental usia lanjut atau sebab lainnya, perolehan rezekinya didapat dari keluarganya, dari masyarakat sekitar atau jaminan dari pembendaharaan Negara.

Tidak dapat dibenarkan bila seseorang memilih pekerjaan yang diinginkannya saja atau dia lebih senang menjadi pengemis. Pekerjaan apa pun yang halal meskipun penghasilannya minim, lebih baik daripada merendahkan diri menjadi pengemis. Karena itulah pemerintah harus berupaya menyediakan lapangan kerja bagi penganggur yang siap bekerja. []

Sumber: Anda Bertanya Islam Menjawab/Karya: Prof. Dr. M. Mutawalli asy-Sya’rawi/Penerbit: Gema Insani

Tags: Kajianmalaspengangguran
Share647SendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Waduh, Tinggal Serumah dengan Ipar Laki-laki, Bagaimana?

Next Post

Bagian Paling Menyakitkan dari Cinta

Eva F Hasan

Eva F Hasan

Terkait Posts

diabetes

Apakah Terkena Diabetes di Usia Muda Bisa Sembuh?

10 Juli 2025
Puasa, Sakit Kepala, Darah

Ciri-ciri Darah yang Sudah Rusak yang Bisa Dikenali oleh Diri Sendiri

10 Juli 2025
Kerja

Apa Hukum Memalsukan Absen di Tempat Kerja?

9 Juli 2025
Ciri Tubuh yang Tidak Sehat, Bersin

Bagaimana Cara Hentikan Bersin yang Terus-menerus?

9 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 Manusia

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Sejarah Hari Ini: 3 Maret 1924, Kekhalifahan di Turki Dibubarkan

Oleh Sodikin
3 Maret 2019
0
Ilustrasi. Foto: Kabarsatu

Memang sejak kecil, jiwa pemberontak telah nampak. Sering ia bertengkar dengan gurunya di sekolah Fatimah. Hingga bapaknya memindahkannya ke sekolah...

Lihat LebihDetails

8 Doa dalam Surat Al-Imran

Oleh Saad Saefullah
10 Maret 2025
0
Doa Sapu Jagat, Doa agar Dipermudah Mencari Rezeki, Doa dalam Surat Al-Imran

Kisah, sosok dan doa dalam Al-Qur'an, memang tak bisa dipisahkan.

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

Bait-bait syair Imam Syafi’i yang Menyentuh dan Menggetarkan Jiwa

Oleh Dini Koswarini
26 Oktober 2022
0
Penilaian Manusia, Muhasabah, Imam Syafi'i, ujian, akad

Inilah Bait-bait syair Imam Syafi’i rahimahullah yang bisa kita jadikan sebagai keteladanan di saat kondisi seperti sekarang ini.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.