• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 13 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tahukah Anda

Sebelum Berdebat, Sebaiknya Perhatikan 5 Hal Ini

Oleh Ari Cahya Pujianto
8 tahun lalu
in Tahukah Anda
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Ucapan Terima Kasih yang Dilarang, ciri sahabat sejati

Foto: Adam/islampos

1
BAGIKAN

SEBAGAI mukmin yang baik, sudah seharusnya kita menjaga akhlak dalam segala perbuatan, termasuk saat sedang melakukan debat.

Di bawah ini adalah beberapa tatanan debat dalam islam yang ditujukan untuk menjaga akhlak kita agar tetap baik, sebagai berikut :

1.Perhatikan topik yang diperdebatkan
Dalam berdebat atau berdiskusi ada hal-hal yang tidak boleh dibahas. Kita hanya boleh membahas hal-hal yang diperbolehkan oleh Allah untuk diperdebatkan dan didiskusikan, dan menjauhi perkara yang dilarang untuk diperdebatkan, misalnya mendebat perkara Allah dan ayat-ayatnya, seperti yang terdapat dalam (QS. Ar-Ra’du[13] : 13) :

“Dan mereka berbantah-bantahan tentang Allah, dan Dia lah Tuhan Yang Maha Keras siksa-Nya.”

ArtikelTerkait

5 Pertanyaan di Hari Kiamat

5 Hal yang Harus Selalu Kamu Jadikan Rahasia dalam Hidup

7 Karakter Mulia Pecinta Kucing: Rezekinya Mengalir dari Arah Tak Terduga

Kenapa Ada Orang yang Sering Bangun Pukul 3 Pagi?

Mengingkari kemungkaran dan menyampaikan kebenaran memang merupakan kewajiban seorang muslim. Dalam masalah agama, apabila penjelasan mengenai kebenaran tersebut diterima, maka kehendakilah untuk melanjutkannya.

Namun jika ditolak, maka hendaklah segera tinggalkan perdebatan tersebut. Dan untuk urusan dunia tidak ada alasan untuk berdebat karena itu dimurkai oleh Allah SWT, seperti sabda Rasulullah SAW :

“Sesungguhnya orang yang paling dimurkai oleh Allah ialah orang yang selalu mendebat.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Mendebat yang dimaksudkan oleh hadits diatas adalah tidak boleh mendebat dengan cara yang batil atau tanpa ilmu.

2. Debat dengan cara yang baik(ahsan)
Maksudnya adalah debat harus dilakukan dengan cara yang baik dan berpedomankan pada Al-Qur’an dan Hadits, sebagaimana fungsi Al-Qur’an bagi umat manusia yaitu sebagai petunjuk. Ketika berdebat bukan hanya berfokus pada “inti” masalah, tapi juga harus menggunakan akal yang rasional, bukan prasangka buruk semata. Sebagaimana yang terdapat dalam hadits berikut :

“Sesungguhnya perkataan yang paling benar adalah Kitabullah, dan sebaik-baiknya petunjuk adalah petunjuk Muhammad SAW.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)

3. Debat dilakukan pada hasil ide yang diperdebatkan
Debat dilakukan untuk menjatuhkan argumentasi-argumentasi yang batil, kemudian memberikan argumentasi bantahan yang benar dan akurat serta harus berdasarkan pada kajian hingga sampai pada suatu kebenaran. Di antara cara berdebat yang diajarkan dalam Al-Qur’an adalah teladan dari Nabi Ibrahim:

Apakah kamu tidak memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim tentang Tuhannya(Allah) karena Allah telah memberikan kepada orang itu pemerintahan(kekuasaan). Ketika Ibrahim mengatakan : “Tuhanku ialah yang menghidupkan dan mematikan,” orang itu menjawab “Saya dapat menghidupkan dan mematikan,” lalu Ibrahim kembali berkata “Sesungguhnya Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah dari barat,” lalu orang itu terdiam. (QS. Al-Baqarah[2] : 258)

Dari kutipan ayat tersebut dapat diketahui jika debat dilakukan dengan cara yang baik dan berdasarkan hasil ide dari yang diperdebatkan.

4. Tidak melakukan debat semata-mata untuk kesenangan
Debat menjadi salah satu cara yang digunakan untuk menyampaikan kebenaran dalam Islam seperti yang telah tertulis dalam (QS. An-Nahl[6] : 125). Lalu bukan berarti bisa setiap saat mendebat orang tanpa alasan yang kuat.

Orang yang suka menjatuhkan dirinya dalam perdebatan dengan tujuan hanya ingin mendapati dirinya menang, maka hilanglah keberkahan ilmunya.

Contohnya dapat kita lihat pada pelaku bid’ah, dia sama sekali tidak mencari kebenaran melainkan hanya ingin mencari-cari pembenaran untuk mendukung pendapatnya, bukan mencari kebenaran yang sejati.

Dan dalam hadist lain, Rasulullah pernah mengatakan jika pelaku bid’ah yang amalannya tidak didasarkan pada urusan agama islam dan sunah Rasul, maka perbuatannya akan ditolak. Dan bid’ah dalam Islam tentu saja tidak diperbolehkan.

5.Dilarang menggunakan perkataan buruk dan keji
Saat berdebat, perlu diingat bahwa kita hanya berargumen untuk ide yang disampaikan, bukan orang yang menyampaikannya. Jadi, kita tidak boleh menggunakan kata-kata kasar yang tidak mencerminkan akhlak terpuji dalam islam. Kita dilarang mencela, berikut dalilnya :

“Bukanlah seorang mukmin jika suka mencela, melaknat dan berkata-kata keji.” (HR. Tirmidzi). []

SUMBER: DALAMISLAM

ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Benarkah Debat Menghilangkan keberkahan llmu?

Next Post

Selamatkan Kami dengan Rahmat-Mu

Ari Cahya Pujianto

Ari Cahya Pujianto

Hanya Pemuda Akhir Zaman yang Berharap Ridha dan Ampunan Allah Swt

Terkait Posts

Sakaratul Maut, amal, Penghalang Rezeki, Arwah, Shalat Malam, renungan ramadhan, PMO, Keutamaan Pemimpin yang Adil, Shalat Malam, Orang yang Dibenci oleh Allah SWT, Kesabaran, Ulil Amri, Ibnu Abbas, Hari Kiamat

5 Pertanyaan di Hari Kiamat

13 Juli 2025
Ngabuburit, Prinsip Kebahagiaan, Muslim yang Bersyukur, Ikhlas, Target, Rahasia

5 Hal yang Harus Selalu Kamu Jadikan Rahasia dalam Hidup

10 Juli 2025
Tanda Kucing Sayang sama Kamu, Kucing

7 Karakter Mulia Pecinta Kucing: Rezekinya Mengalir dari Arah Tak Terduga

9 Juli 2025
Manfaat Tidur di Awal Malam, Bahaya Tidur Sore untuk Kesehatan, Penyebab Tidur Tidak Teratur, Ketindihan, Tidur di Awal Malam, Cara Mengatasi Insomnia, Adab Tidur, Bangun

Kenapa Ada Orang yang Sering Bangun Pukul 3 Pagi?

8 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 BERDEBAT DALAM ISLAM

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

Sejarah Hari Ini: 3 Maret 1924, Kekhalifahan di Turki Dibubarkan

Oleh Sodikin
3 Maret 2019
0
Ilustrasi. Foto: Kabarsatu

Memang sejak kecil, jiwa pemberontak telah nampak. Sering ia bertengkar dengan gurunya di sekolah Fatimah. Hingga bapaknya memindahkannya ke sekolah...

Lihat LebihDetails

8 Doa dalam Surat Al-Imran

Oleh Saad Saefullah
10 Maret 2025
0
Doa Sapu Jagat, Doa agar Dipermudah Mencari Rezeki, Doa dalam Surat Al-Imran

Kisah, sosok dan doa dalam Al-Qur'an, memang tak bisa dipisahkan.

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

21 Sifat Manusia Menurut Al Quran

Oleh Laras Setiani
17 Oktober 2019
0
ilustrasi.foto: kiblat

Dan apabila manusia itu ditimpa kemudharatan, dia memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan kembali kepada-Nya; kemudian apabila Tuhan memberikan nikmat-Nya kepadanya...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.