• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Senin, 25 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Rumah Allah dan Lapangan Sepak Bola

Redaktur Ari Cahya Pujianto
2 bulan ago
in Renungan
Reading Time: 2min read
0
Wahai Oknum Supporter Sepakbola …

Oleh: Moh.Yusuf
Staf Pengajar Fak Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Ma’arif (STAIM) Kendal-Ngawi
Koor. Rumah Tahfidz “Lentera Al-Qur’an” Ma’arif, Mojopurno-Magetan.

RUMAH Allah atau yang umum di sebut masjid merupakan tempat dimana ibadah dan qurbah (mendekatkan diri kepada Allah) di semarakkan, baik dengan shalat, membaca al-Qur’an, berdzikir, atau belajar ilmu-ilmu agama atau pengetahuan yang mengantarkan kepada qurbah.

Masjid didalamnya tidak pantas diramaikan dengan unsur-unsur bersifat keduniawian, kecuali memang apabila unsur duniawi tersebut demi kemakmuran masjid serta kemaslahatan umat. Semisal dana zakat, infaq atau sedekah.

Ringkasnya, rumah Allah harus seteril dari urusan keduniawian dan harus fokus untuk keakhiratan. Maka dari itu, ketika masuk rumah Allah segala bentuk urusan keduniawian harus ditanggalkan terlebih dahulu supaya bisa lebih fokus dan tenang ibadah kepada Allah dan terhindar dari gangguan-gangguan dan tipu daya syetan. Demikianlah aturannya.

BACA JUGA: Laki-laki, Wajibkah Shalat Berjamaah di Masjid? (1)

Tidak heran jika kita setiap masuk kedalam masjid kita menemukan pesan “kecil” yang tertempel diatas atau di samping pintu masjid, bertuliskan “Mohon Hand Phon (HP) di Matikan” atau “Mohon HP di non Aktifkan” atau “Harap HP di Silent”, dan lain-lain kalimat yang semakna dengannya.

Pesan tersebut walau tidak ada penjabaran detil, pengunjung atau jamaah yang hendak masuk kedalam masjid mengerti dan paham, bahwa pesan tersebut mengandung anjuran supaya jamaah mematikan atau menonaktifkan HP nya.

Sebab jika tidak dinonaktifkan, apabila sewaktu-waktu HP tersebut ada yang menghubungi, lebih-lebih di saat shalat fardlu berjamaah, maka jamaah yang lain akan merasa terganggu dan terusik dengan suara dari HP tersebut.

Lebih lagi bagi sang pemilik HP, akan merasa terganggu dan merasa rikuh, tidak nyaman dengan jamaah yang lain.

BACA JUGA: Doa untuk HP

Ambil contoh, semisal lapangan bola sepak atau lapangan sepak bola. Semua pemain yang hendak masuk ke area dalam lapangan tidak boleh membawa apapun, lebih-lebih membawa alat komunikasi, atau HP.

Kenapa demikian, karena semua individu dari pemain harus fokus, harus satu pemikiran, satu tujuan, mampu mendekat kegawang lawan dan menciptakan gol. Demikianlah aturannya.

Bisa kita bayangkan, seandainya kita masuk masjid yang merupakan simbol sebagai baitullah (Rumah Allah) kita bisa fokus sebagaimana fokusnya seorang pemain bola. Yaitu kita masuk masjid murni hanya untuk mendekatkan diri kepada Allah, pikiran dan hati lurus kepada Allah.

Apapun masalah yang kita bawa tujuan kita hanya kepada Allah, barangkali kita akan mampu dekat dengan Allah dan kita akan menuai gol (diperkenankan) hajat kita oleh Allah. Allohu A’lam. []

Tags: HPlapangan sepakbolaMasjidpemain sepakbolarumah Allah
Ari Cahya Pujianto

Ari Cahya Pujianto

Hanya Pemuda Akhir Zaman yang Berharap Ridha dan Ampunan Allah Swt

Related Posts

Permen

Permen

18 Januari 2021
Sempat Dirawat di RS Al Anshar Madinah, Syekh Ali Jaber Kini Kembali ke Indonesia

Menyejukkan, Inilah 20 Nasihat dalam Dakwah Syekh Ali Jaber Semasa Hidupnya

17 Januari 2021
5 Bahan Alami Ini Bisa Putihkan Gigi

Senyum Gadis Itu

16 Januari 2021
Nasihat Syeikh Ali Jaber soal Sedekah Terbaik untuk Ibu yang Sudah Meninggal

Kau Akan dikenang Sebagai Apa?

15 Januari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Ayat Ini Turun ketika Abu Jahal Meragukan Tentara Allah

10 Golongan Manusia yang Bersama Iblis di Neraka

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Belajar Mengendalikan Lisan
Siap Nikah

Apa yang bisa saya lakukan untuk membuat Anda bahagia?

Redaktur Laras Setiani
7 jam ago
Shaf Shalat Utama bagi Perempuan
Tsaqofah

Nasib Perempuan di Zaman Jahiliyah

Redaktur Yudi
8 jam ago
Ketika Umar bin Khattab Membantu Proses Persalinan
Video

Saat Sains Buktikan Bulan Pernah Terbelah Dua

Redaktur Saad Saefullah
8 jam ago
Kala Ustadz Arifin Ilham Bantu Jual Keripik dan Rengginang
Video

7 Pesan KH Arifin Ilham Semasa Hidupnya

Redaktur Saad Saefullah
8 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add