• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 16 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Renungan

Nenekku Tak Perawan Lagi

Oleh Mila
9 tahun lalu
in Renungan
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
ibu tua

Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Salindah-Set Hamil + Salindah

3.2k
BAGIKAN

 

KALAU nenekku masih perawan, jelas itu bukan istri kakekku. Meski status nenekku jelas sudah tidak perawan, setidaknya jelas siapa suaminya. Jadi patut berbangga karena keperawanannya sewaktu muda diberikan kepada lelaki yang menikahinya. Apalagi dulu, beliau menikah karena dijodohkan sehingga tanpa melalui proses pacaran ini membuatku bertambah bangga.

Hal ini disebabkan, saat usia pernikahan mereka sudah mencapai 50 tahun lebih, saat kutanya apa rahasianya bisa bertahan selama itu padahal dulu saat menikah belum saling mengenal lebih jauh, beliau menjawab, “Sesudah menikah, nenek belajar mengenal kakek demikian pula sebaliknya, melalui proses ini kami saling menumbuhkan cinta, sehingga semakin hari cinta kami semakin tumbuh, bukan semakin berkurang sebab begitu banyaknya yang belum kami ketahui menjadi jalan untuk memahami kebaikan berumah tangga itu saling menyempurnakan satu sama lain.”

ArtikelTerkait

Saat Ga Punya Duit, Waduh Rasanya ….

Saat Kita Diuji dengan Banyaknya Harta

Paksakan Bangun Shalat Malam

Uang Memang Bisa Beli … tapi Tidak Bisa Beli ….

Jadi rahasia keutuhan rumah tangga itu sederhana, “Selalu ada kejutan-kejutan yang dihadirkan dari proses pergaulan kecintaan.” Maksudnya begini, kalaulah sebelum menikah nenek dan kakekku sudah pacaran, barangkali tidak ada kejutan-kejutan yang bisa menimbulkan romantisme lagi. Contohnya tanpa sepengetahuan kakekku, nenek memasak terong, ternyata kakek tidak suka. Lalu kakek berkata, “Mas nggak suka makan terong, sayang,” dengan rasa terkejut nenek menjawab, “Aduh, maaf ya sayang. Aku nggak tahu, terima kasih sudah memberitahuku.”

Lalu keduanya tersenyum, berpikir ini adalah proses saling mengenal dan menumbuhkan semangat mencinta dan dicinta. Beda dengan kalau sudah pacaran, cenderung berkata, “Sudah lama pacaran, masih saja tidak tahu makanan kesukaanku, jadi selama kita pacaran dirimu itu tahunya apa?” Lalu dijawab, “Maaf, aku lupa kalau dirimu nggak suka makan terong.” Pasti berbeda sekali, karena segala yang tidak disukai sudah dianggap diketahui selama pacaran, sehingga tak ada alasan untuk memasak hal-hal yang tidak disukai.

Bicara soal keperawanan, baru-baru ini Komisi Nasional Perlindungan Anak (KOMNAS PA) membuat survey dengan jumlah responden 4700 remaja SMP/SMA di 17 kota besar. Berdasarkan hasil survey, terungkap bahwa 62.7% remaja SMP/SMA mengaku sudah pernah melakukan hubungan seks pranikah alias sudah tidak perawan. Yang lebih mencengangkan lagi, sebanyak 21.2% dari siswi-siswi tersebut pernah melakukan aborsi secara ilegal.

Aduh! gawat, remaja putri yang demikian ternyata ‘status tidak perawannya’ lebih rendah daripada nenekku. Belum juga menikah dan jadi nenek-nenek sudah tidak perawan, apa kata dunia? Tragis! Bisa jadi itu jawabnya, sebab itu jangan heran saat ada wacana tes keperawanan sebelum masuk Tentara Nasional Indonesia (TNI) banyak yang ribut. Menyatakan itu tidak manusiawi, padahal justru dengan adanya tes tersebut pihak TNI berupaya memanusiakan manusia. Kalau masih merasa manusia, harusnya sadar bahwa keperawanan itu mesti dijaga. Tidak diobral kepada pacar dengan sebegitu mudahnya, karena kalau sudah demikian apa bedanya manusia dengan margasatwa.

Kalau keperawanannya itu disebabkan karena kekerasan seksual, atau terjatuh hingga rusak selaput dara, masih bisa membuat surat keterangan dokter disertai keterangan dari orang tua. Tentu pihak TNI dapat memaklumi, namun kalau status tidak perawannya karena pengaruh pacaran, bakal membuat anak gadis menjadi was-was, apalagi kalau sebelumnya mencoba merahasiakan status tidak perawannya pada orang tua bakal ketahuan. Jadi yang diuntungkan juga orang tua, selain itu orang tua juga bakal tau siapa lelaki yang dengan bejatnya sudah menghilangkan keperawanan anaknya sebelum menikah. Apabila itu pacarnya bakal dituntut meski sembunyi di manapun.

Sekadar saran, jangan malu disebut perawan tua dengan catatan masih perawan, daripada menikah muda karena lebih dahulu tidak perawan, atau yang lebih parah sudah tua dan sudah tidak perawan tetapi belum menikah. Satu lagi yang sangat lebih memprihatinkan, apabila masih berusia belasan tahun tetapi ‘status tidak perawan-nya kalah sama nenekku, ini sangat-sangat memalukan sekaligus menyedihkan. []

Tags: ip renungannenekPerawan
Share3183SendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Beginilah Kami Memperlakukan Ulama

Next Post

10 Pertimbangan dalam Memilih Pasangan

Mila

Mila

Terkait Posts

Duit, Uang

Saat Ga Punya Duit, Waduh Rasanya ….

12 Juli 2025
qarun, harta

Saat Kita Diuji dengan Banyaknya Harta

11 Juli 2025
Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud, Bangun Malam, Surah Al-Baqarah, Shalat Witir, Shalat Malam

Paksakan Bangun Shalat Malam

10 Juli 2025
Rezeki, Jalan Rezeki, pencuri, Uang Haram, Sedekah

Uang Memang Bisa Beli … tapi Tidak Bisa Beli ….

10 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 Nenek

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

Berikut 7 Hadist tentang Muamalah

Oleh Sufyan Jawas
25 Oktober 2021
0
Hadist tentang muamalah

Dikutip dari halaman Swm, berikut hadist-hadist tentang muamalah.

Lihat LebihDetails

21 Sifat Manusia Menurut Al Quran

Oleh Laras Setiani
17 Oktober 2019
0
ilustrasi.foto: kiblat

Dan apabila manusia itu ditimpa kemudharatan, dia memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan kembali kepada-Nya; kemudian apabila Tuhan memberikan nikmat-Nya kepadanya...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.