• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 22 September 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos

Menonton Membodohimu

Oleh Saad Saefullah
6 tahun lalu
in Tak Berkategori
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Akibat Nonton Film Porno, Cara Menghindari Nonton Film Porno

Foto: ABC News - Go.com

0
BAGIKAN

Menonton Membodohimu 1Oleh: Dini Sri Mulyati

SELAMA ini, orang kerap kali membandingkan dan berkesimpulan program TV tidak lebih baik daripada Youtube. Sinetron cinta-cintaan dan realty show yang men-ekspose candaan berlebihan dianggap kurang bermutu dan edukatif, apalagi disajikan di waktu primetime dan ditonton anak-anak.

Namun, ternyata anggapan itu semakin terlihat keliru, setelah maraknya konten Youtube yang berisi prank, kata-kata kasar, bahkan konten berbau pornografi.

Konten Youtube berkembang kian pesat. Coba sebut saja mana yang tidak ada di Youtube? Konten kreator berlomba-lomba membuat orang tertarik dan meraih simpati. Sebagian bahkan tak peduli soal edukasi, yang penting penonton suka, yang penting konten ini digandrungi.

ArtikelTerkait

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Sayangnya, tak seperti di TV, semua konten itu bisa diakses tanpa batas waktu, tak peduli primetime-primetime-an! Dimana saja, asal punya kuota. Juga dengan mudah bisa diakses siapa saja, bukan hanya orang dewasa tapi juga anak-anak. Kebijakan komunitas, tak bisa membendung konten yang kurang baik.

Apalagi soal konten prank! Semakin marak, dan semakin aneh. Terakhir, yang sempat menjadi pembicaraan adalah prank ojek online. Dimana konten kreator memesan makanan melalui jasanya dalam jumlah banyak dan harga yang mahal, kemudian dengan sepihak mengaku tidak memesan atau membatalkan pesanan, sedangkan para ojek online ini telah mengeluarkan banyak uang untuk mendapatkan makanan dari penjual.

Akhirnya kesedihan dan kebingungan itulah yang diinginkan sang konten kreator untuk meraih simpati. Di akhir, konten kreator akan mengaku bahwa ini hanya bercanda, dan mereka memberi hadiah pada ojek online tersebut. Seolah membantu, padahal tidak sama sekali. Kalau mau bantu kenapa harus ngerjain dulu gitu? Semua itu membuktikan bahwa yang paling penting untuk mereka sebenrnya adalah kontennya sendiri.

Lagian kalau udah kaya kenapa juga mau bikin konten prank, biar semakin membuktikan kalau orang kaya bisa segalanya? Termasuk mempermainkan perasaan orang?

Lebih mengesalkan lagi, di Youtube ketika satu konten menjadi viral dan trend. Konten kreator lain akan beramai-ramai mengikuti. Jika satu konten prank ojek online tranding, tidak aneh orang berlomba membuat konten dengan prank ojol selanjutnya.

Kenapa gak bikin konten yang faedah dikit, yang pelan pelan buat penontonnya pinter dan ngerti tentang hal tertentu. Membuat konten prank demi meningkatkan subscriber, menikmati kebohongan dan penderitaan, dan menganggap itu sebagai sebuah karya? Sebuah kreativitas? Ampun deh, ini mah pembodohan! Maraknya konten seperti ini justru menandakan bahwa mereka minim gagasan, bukan?

Sekarang jadi makin terlihat kan, omong kosong soal Youtube lebih baik dari TV atau TV lebih baik dari Youtube. Karena ujung-ujungnya balik ke kita lagi. Batasi diri kita dengan menonton konten yang baik. Sebagai penonton hal yang paling sederhana yang bisa kita lakukan adalah dengan tidak menontonnya.

Meninggalkan chanel yang menyajikan hal negatif termasuk prank, akan membuat mereka menyerah membuat hal yang sama lagi. Sebab, walau semenyebalkan apapun konten prank itu, jika masih kita tonton, mereka akan terus memproduksinya karena dianggap kita menyukainya. Jadilah penonton yang cerdas dan memilah tontonan mana yang bergizi. Jika tidak, hal paling parah adalah menonton bisa membodohimu. []

Tags: Milenial Menulis
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Berita Hamilnya Mariam Binti Imran

Next Post

Dzakwan bin Abdul Qais, Penjaga Kemah Nabi di Perang Uhud

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki. Tidak terkenal. Menyukai kisah-kisah Nabi dan Para Sahabat.

Terkait Posts

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

14 Juli 2025
agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

14 Juli 2025
Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

14 Juli 2025
Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

13 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 2

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Ini 8 Ayat Al-Quran tentang Perintah Bekerja Keras

Oleh Sufyan Jawas
26 Oktober 2021
0
hadist-hadist tentang kesombongan

Banyak sekali kita jumpai ayat Al-Quran tentang perintah bekerja keras. Bekerja keras merupakan sebuah keharusan yang dimiliki oleh setiap orang

Lihat LebihDetails

6 Hadist Nabi tentang Akhlak Mulia

Oleh Dini Koswarini
10 Agustus 2021
0
Keturunan Syarif dan Syarifah Akhlak Mulia Menasihati Diri Sendiri, Meraih Kasih Ilahi dengan Saling Mengasihi, Cara Dakwah Mujadalah Billati Hiya Ahsan, Perlakuan Istimewa Malaikat pada Orang Beriman, Keimanan, Hak dan Kewajiban Seorang Muslim, Tawadhu, Waktu Mengucapkan Subhanallah, Apa Kabar?, Arti Ana Uhibuka Fillah, adab penting dalam Islam, Cara Obati Hati yang Sakit, Ikhlas, Adab Berbicara dalam Islam, Perkara yang Disukai dan Dibenci Allah, Rezeki yang Sering Dilupakan Manusia, Kecerdasan Orang Bertakwa, Amalan Ringan Berpahala Besar, Amalan Ringan Berpahala Besar, Muslim Terbaik, Orang yang Dicintai oleh Allah, Syafaat Nabi, Majelis Ilmu, Perkara Iman, Jenis Orang Muslim di Bulan Ramadhan, Nikmat, Akibat Berbuat Benar, Ibadah

Akhlak mulia yang melekat pada seseorang menjadikan ia menjalankan segala kegiatan dengan sempurna. Pada akhirnya, ia akan meraih kehidupan yang...

Lihat LebihDetails

Ini 9 Perintah Berdakwah dalam Al-Quran

Oleh Sufyan Jawas
6 November 2021
0
Perintah Berdakwah dalam Al-Quran

Tidak heran ada banyak perintah dalam Al-Quran yang begitu jelas. 

Lihat LebihDetails

Mengenang Kembali Perang Uhud

Oleh Sodikin
16 Oktober 2019
0
Ilustrasi. Foto: Muslimobsession

Hamzah bin Abdul Muthalib adalah seorang yang menghabiskan waktu dan tenaganya untuk membela Islam.

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.