• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 30 November 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

Kisah Umar bin Khattab Tak Mau Gunakan Unta-unta Sewaan

Oleh Dini Koswarini
2 tahun lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
amalan umar bin khattab Pekerjaan adalah Ibadah, Umar Bin Khattab, Fakta Umar bin Khattab,, Umar bin Khattab, Keteladanan Umar bin Khattab, Keteladanan Khalifah Umar bin Khattab, Kehebatan Umar bin Khattab

Foto: Google Image

0
BAGIKAN

HARI itu Khalifah Umar bin Khattab sudah mempunyai jadwal untuk urusan negara ke suatu daerah. Begitu matahari mulai terlihat di ufuk timur, ia segera bergegas ke tempat salah seorang sahabat yang telah bersedia menyewakan unta untuk perjalanan tersebut.

Dalam perjalanan itu sendiri Umar bin Khattab ditemani oleh seorang sahabat yang lain. Jadi, unta yang disewa itu jumlahnya ada dua.

Setelah sesampainya di kediaman sahabat yang akan menyewakan untanya itu, tidak berapa lama Umar bin Khattab pun segera menjemput sahabat lain yang akan menemani perjalanannya. Dan dimulailah perjalanan yang cukup panjang dan jauh itu.

Unta yang disewa itu ternyata kondisinya sangat baik. Tidak sebentar pun tampaknya unta-unta itu mengendurkan lajunya. Hingga tengah haripun terlewati. Umar bin Khattab dan sahabatnya terus saja bergegas untuk segera sampai ke daerah tujuan.

ArtikelTerkait

Bahaya Memakan Riba

Nasab dan Keluarga Inti Nabi Muhammad ﷺ

Mengapa Malaikat Malu pada Utsman bin Affan?

MasyaAllah, Anda Harus Tahu, Ini Keajaiban Waktu-waktu Shalat Wajib

BACA JUGA:  Kisah Umar bin Khattab dan Janda Miskin Kelaparan

Maklum matahari siang hari di Persia selalu menyengat panas seakan ingin membakar semua yang ada di bumi.

Karena udara yang sangat panas tersebut, Umar dan sahabatnya sengaja memilih jalanan setapak yang sekiranya diteduhi oleh pepohonan. Ini agar mereka sedikit merasakan keteduhan dan unta-unta itu tetap dalam kondisi yang segar.

Saking tercurahnya perhatian mereka dalam perjalanan itu, tanpa sadar selendang yang dikenakan oleh Umar di pundaknya tersangkut pada sebuah ranting pohon. Tetapi terus saja mereka melanjutkan perjalanan, karena baik Umar bin Khattab maupun sahabat yang menemaninya tidak menyadari akan hal itu.

Nabi dan orang badui Kisah Umar bin Khattab
Foto: Pixabay

Unta-unta terus berjalan dan berjalan. Melewati beberapa padang dan gurun yang panas. Angin sesekali berhembus dan menerpa mereka berdua. Jalan setapak itu sudah begitu jauhnya mereka lewati. Ketika itulah entah bagaimana tiba-tiba Umar bin Khattab merasakan sesuatu tiada dalam dirinya. Umar berusaha mengingat-ingat apa gerangan. Ketika ia sadar, ia segera mengetahui bahwa selendangnya sudah tidak melekat lagi di bahunya. Umar mengernyitkan dahinya berpikir keras, apa gerangan yang menyebabkan tiadanya selendang itu. Karena Umar ingat betul bahwa ketika ia memulai perjalanan, ia menyampirkan selendang.

“Ada apa gerangan, Amirul Mukminin?” sahabat yang menemani bertanya demi melihat Umar bin Khattab tampak seperti tengah berpikir.

Umar menatap sahabatnya sejenak sebelum menjawab, “Selendangku. Sekarang sudah tidak ada lagi bersamaku…”

Sahabat menyadarinya sekarang. “Ya, tetapi akupun sesungguhnya tidak tahu apa yang terjadi…”

BACA JUGA: Ini Dia 4 Kehebatan Umar bin Khattab Sebagai Pemimpin!

Umar mengangguk-angguk kepalanya. “Dugaanku, kemungkinan selendang itu tersangkut di sebuah ranting pohon. Entah di mana…”

“Ya, sepertinya begitu….”

Umar bin Khattab turun dari pelana untanya. Ia berujar kepada sahabat, “Mohon, tinggal di sini sementara aku akan mencari selendang itu…”

Sebelum sahabat memberikan jawaban, Umar sudah menggegas langkahnya menyusuri jalanan setapak yang tadi telah mereka lalui. Sahabat itu terus menunggu dalam waktu yang sangat lama. Ketika Umar belum juga muncul, ia bermaksud untuk menyusulnya dengan unta-unta yang mereka kendarai.

Umar sendiri memang hanya berjalan kaki saja. Begitu jauh. Kembali melewati jalanan yang panas dan sengatan matahari yang membakar. Ketika ia benar-benar menemukan selendangnya itu di sebuah ranting pohon persis seperti yang ia perkirakan, alangkah leganya. Setelah mengambilnya dengan hati-hati agar ia tidak merobek selendang itu karena Umar tidak punya cukup banyak pakaian, segera Umar kembali ke tempat sahabat tadi disuruhnya menunggu. Dan jarak itu sudah begitu jauh. Hingga tak heran jika tubuhnya kemudian dipeluhi dengan keringat.

Sesampainya di sana, ia segera kembali menaikki untanya. Ia tersenyum kepada sahabat. “Ayo kita lanjutkan perjalanan kita. Maafkan telah membuatmu menunggu dahulu…”

Ketika Umar menolak tali kekang untanya, sahabat berujar. “Maafkan wahai Amirul Mukminin. Tadi kau tentu telah berjalan jauh sekali melihat kondisimu seperti itu dan aku harus menunggumu lama sekali…?”

Kebaikan Abu Bakar tidak pernah ada yang bisa menandingi Kisah Umar bin Khattab
Foto: Travel HD Wallpapers

Umar menyeka keringatnya dengan bajunya. “Ya, begitulah. Kutemukan selendang ini di sebuah ranting pohon…”

Sahabat terdiam. Ia memandangi Umar bin Khattab.

Diperhatikan sedemikian rupa, Umar bertanya, “Ada apa?”

“Kenapa engkau harus bersusah payah menyiksa diri menyusuri jalanan yang panjang dan jauh tadi untuk mengambil selendangmu, padahal engkau bisa menggunakan untamu…?”

BACA JUGA: Memetik Pelajaran dari Kisah Blusukan Umar bin Khattab

Umar tersenyum. “Kita tahu, unta-unta ini bukan milik kita…”

“Ya. Tetapi kita sudah menyewanya untuk perjalanan ini…”

“Tepat! Kita hanya menyewanya untuk perjalanan yang sudah disepakati bahwa jarak yang ditempuh hanya dari Persia sampai ke tempat tujuan kita…”

“Maksudmu, Amirul Mukminin? Aku tidak mengerti…”

“Sahabatku,” Umar berkata lagi sambil tersenyum. “Engkau mengetahui pula kesepakatan yang kita buat dengan pemilik unta-unta ini hanya untuk jarak sekian saja. Tidak termasuk untuk kembali dalam mengambil selendangku yang tersangkut kain yang jaraknya cukup jauh barusan…”

Sahabat menggaruk-garuk kepalanya yang sepertinya tidak gatal. “Tetapi sahabat kita yang mempunyai unta-unta itu tidak akan tahu…”

Umar semakin melebarkan senyumnya. “Sahabatku, ia memang mungkin tidak akan pernah tahu. Tetapi aku yakin seyakin-yakinnya, bahwa jika aku bertindak begitu, Allah melihat aku telah mencederai janjiku kepada sahabat kita itu… Allah selalu melihat…”

Sahabat kali ini mengerti sepenuhnya. Ia geleng-geleng kepala karena tidak pernah bisa berhenti mengagumi Umar bin Khattab yang selalu merasa tak pernah lepas dari pengawasan Allah swt.  []

Sumber: PERI HIDUP NABI & PARA SAHABAT-Kumpulan Kisah Yang Menyentuh & Menggetarkan Hati/PENULIS: Saad Saefullah/Penerbit Islampos – 2012

Tags: kisah umar bin khattab
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kisah Nyata Bahaya Rokok: Hanya 4 Batang Sehari Kok, Tidak Banyak

Next Post

Mau Qurban, Dilarang Potong Rambut dan Kuku?

Dini Koswarini

Dini Koswarini

Terkait Posts

Hukum Infak dengan Jumlah Tertentu, Perkara yang Dibenci Allah SWT, Keutamaan Sedekah, Ciri Utama Harta Penuh Berkah, Bahaya Memakan Riba

Bahaya Memakan Riba

30 November 2023
Amalan Agar Bisa Jumpa Rasul di Surga, Nasab Nabi Muhammad, Aminah, shalawat, Rasulullah, Al-Amin, Nabi Muhammad

Nasab dan Keluarga Inti Nabi Muhammad ﷺ

30 November 2023
Fakta Nabi Yakub, Nabi Muhammad, Abu Bakar,Nabi Sulaiman, Kisah Ashabul Kahfi, Khalid bin Walid, Fakta Ali bin Abi Thalib,Abu Bakar, Nabi Sulaiman, Abu Bakar Ash-Shidiq, Keutamaan Khadijah, Abdurrahman bin Auf, birul walidain, Mukjizat Nabi di Gua Tsur, Ubaid bin Umair, Orang Shalih, Sejarah Bulan Syawal, ali bin abi thalib, Umar bin Abdul Aziz, abdullah ibn umar, Nabi Sulaiman, Zubair bin Awwam, Utsman bin Affan, Saad bin Abi Waqqash, Salman Al-Farisi, Abu Hurairah, Syuraih, Keutamaan Ustman bin Affan, Nabi Sulaiman, Abul Hasan, Nabi Daud, Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam Malik, Kisah Seorang Wanita, Abu Lahab, Yahudi, Nabi Yahya, Keutamaan Abu Bakar Ash-Shiddiq, Abu Thalib, Nabi Ibrahim, Miswar, Ali bin Abi Thalib, Nasihat Umar bin Khattab, Rabiah Adawiyah, Nabi Musa, Utsman bin Affan

Mengapa Malaikat Malu pada Utsman bin Affan?

29 November 2023
Tips Agar Rajin Shalat 5 Waktu, Waktu Shalat Sunnah Shubuh, Hukum Shalat dalam Keadaan Menahan Lapar atau Keluar Angin, Perbedaan Shalat Lelaki dan Perempuan, Waktu Shalat Sunnah yang Dilarang, Shalat Khusus untuk Menambah Rezeki, Surat yang Dianjurkan saat Shalat Sunnah Fajar, Pembatal Shalat, bacaan rukuk, Shalat Rawatib, Cara Mengganti Shalat yang Terlewat, Hukum Orang Shalat di Bajunya Ada Najis, Shalat Tahajud, Hukum Shalat di Tempat yang Ada Patungnya, Tips Agar Bisa Shalat Tahajjud, Qadha Shalat Qabliyah Zuhur,, shalat dhuha, Keutamaan Shalat Dhuha, Ruku, Waktu-waktu Shalat Wajib,

MasyaAllah, Anda Harus Tahu, Ini Keajaiban Waktu-waktu Shalat Wajib

29 November 2023
Please login to join discussion

Terbaru

Hukum Infak dengan Jumlah Tertentu, Perkara yang Dibenci Allah SWT, Keutamaan Sedekah, Ciri Utama Harta Penuh Berkah, Bahaya Memakan Riba

Bahaya Memakan Riba

Oleh Saad Saefullah
30 November 2023
0

Riba bisa juga diartikan dengan kelebihan antara nilai barang yang diberikan dengan nilai barang yang diterima. Ada bahaya memakan riba.

rocky gerung, Rocky

Bakal Cabut Laporan, PDIP Kini Setuju Rocky Gerung soal ‘Bajingan Tolol’

Oleh Yudi
30 November 2023
0

Laporan ini terkait Rocky yang diduga menyebarkan berita bohong (hoax) yang menyebabkan kenonaran di masyarakat.

anies, pks

PKS DKI Minta Pemprov Kaji Lebih Mendalam soal Rencana Tilang Uji Emisi

Oleh Yudi
30 November 2023
0

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta mengungkap rencana membuat aturan terkait tilang uji emisi.

dana desa

Korupsi Dana Desa Dipakai Karaoke-Nyawer LC, Kades di Banten Divonis 5 Tahun Bui

Oleh Yudi
30 November 2023
0

Bahkan, kata hakim ada anggaran dana desa yang ditransfer ke rekening istri terdakwa sendiri.

Terpopuler

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
30 September 2020
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat Lebih

Alquran Sebut Maryam Saudara Perempuan Harun, Apakah Ibunda Nabi Isa Itu Hidup Semasa dengan Nabi Musa?

Oleh Eneng Susanti
20 Desember 2020
0
Cinta Abu Hurairah

Tentu saja para ulama berbeda pendapat dalam masalah siapakah yang dimaksud dengan Harun dalam ayat tentang Maryam itu

Lihat Lebih

Saat Suku Aus dan Khazraj Menerima Dakwah Rasul

Oleh Sodikin
3 Maret 2020
0
Ilustrasi. Foto: Malang today

dengan perjuangan yang sangat berat dari Rasulullah Muhammad SAW, para sahabat dan seluruh kaum muslimin yang menyertainya, Islam tersebar luas...

Lihat Lebih
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist