KETIKA terjadi suatu hal yang memang tidak menyenangkan bagi diri seseorang, maka kebanyakan orang lebih memilih untuk menyalahkan dirinya. Memang hal tersebut sangatlah dianjurkan.
Tapi, jika terus menerus menyalahkan diri sendiri atau hingga berlebihan dalam mengkritik diri Anda, bagaimana Anda akan maju?
BACA JUGA: Kritik atau Pujian, Mana yang Bermanfaat?
Dalam membangun kebiasaan berpikir positif, maka salah satu cara yang dapat Anda lakukan ialah janganlah terlalu berlebihan dalam mengkritik diri Anda.
Kesalahan di masa lalu jangan Anda jadikan beban. Biasanya, dengan ters memikirkan masa lalu, ia akan takut untuk melangkah dan berlebihan dalam mengkritik dirinya.
Jika, hal itu terus dilakukan, maka Anda akan mengalami masa yang cukup sulit. Di mana diri Anda akan merasakan kurang percaya diri, minder, takut untuk memulai kembali dan mengalami perasaan-perasaan negatif lainnya. Itulah akibat yang dapat Anda peroleh karena sering mengkritik diri Anda.
Cukup masa lalu Anda jadikan sebagai pelajaran. Menatap jauh ke depan itu lebih baik bagi Anda daripada terus menyalahkan diri Anda.
Demikian pula ketika kita menghadapi kritik dari orang lain. Jadikan kritik itu sebagai senjata ampuh untuk mengenal kekurangan dan kelemahan diri.
Berprasangka baiklah kepada orang yang mengkritik Anda, meskipun ia mengkritik Anda dengan cara menyakitkan.
BACA JUGA: Pujian Pembawa Petaka
Tidak mudah memang, tapi hal itu harus Anda biasakan. Tidak semua orang yang mengkritik tindakan Anda itu bermaksud menjatuhkan Anda. Jika Anda alergi terhadap kritik, maka Anda akan merasa asing dengan diri Anda sendiri.
Meskipun Anda tidak boleh alergi terhadap kritikan, namun janganlah itu justru terlalu membebani diri. Bagaimana pun juga, jika Anda sudah yakin dengan keputusan yang Anda ambil, dan Anda siap dengan segala risikonya, Anda boleh saja mengabaikan kritikan dari orang lain.
Sekali lagi, ini bisa Anda lakukan jika Anda dikemudian hari merasa siap menanggung segala risiko akibat tindakan Anda. []
Sumber: Kebiasaan Orang-orang Hebat/Karya: Alvin Pratista/Penerbit: Sinar Kejora
