SAHABAT Bunda yang disayang Allah, bekerja harus diniati untuk ibadah. Supaya setiap gerak dan keringat yang keluar mempunyai nilai amal di hadapan Allah jalla jalaluh. Bila setiap jiwa memahami hal ini, niscaya pekerja Indonesia tidak ada yang malas. Bekerja mendapatkan dobel value: uang dan pahala.
Tentu saja turunan dari jenis pekerjaan juga menjadi selektif. Karena amal membutuhkan syarat. Jenis pekerjaan harus halal. Karena tidak mungkin pekerjaan haram akan memperoleh nilai pahala di mata Allah.
Maka mulailah dengan konsep kerja yang halal.
Sahabat Bunda, karena bekerja merupakan ibadah, maka bekerjalah dengan sungguh-sungguh. Bekerjalah dengan meluruskan niat, berharap ridha Allah dan mendapat pahala melakukan sunnah Nabi yang mulia.
Ingat terus Sabda Nabi bahwa tangan di atas lebih mulia daripada tangan di bawah. Selalu kuatkan tekad bahwa butiran peluh dan pikiran yang dicurahkan akan menjadi penggugur dosa-dosa kita.
Bekerja juga menjadi salah satu jalan agar kita terhindar dari kefakiran. Sahabat, fakir ini sangat berbahaya. Ia bisa mengantarkan menuju kepada kekufuran.
Bekerja juga harus dilandasi semangat meneladani para sahabat Nabi yang mulia. Seperti sahabat Umar bin Khaththab yang pernah mengusir laki-laki yang sibuk di masjid padahal saat itu waktunya bekerja.
Tapi ingat sahabat, bekerja hanyalah ikhtiar. Hasil kerjaan kita murni hak prerogatif Allah. Maka iringilah kerja yang merupakan ikhtiar bumi dengan ibadah-ibadah lain yang merupakan ikhtiar langit.
Selamat bekerja, Sahabat Bunda. Bekerja yang sungguh-sungguh, cerdas, sampai selesai, dan ikhlas. Dan ingat, jenis pekerjaan harus terjamin Halal. Jangan ada riba diantara itu. Jangan ada dholim dalam proses pekerjaan. Dan tunaikan Hak Allah dalam setiap kumandang adzan.
Kalau saja proses bekerja halal sudah terpenuhi, dan ikhtiar bekerja sudah maksimal, maka apalagi yang kita nantikan selain hasil yang barokah.
Ya Allah, ya Tuhan Kami, turunkanlah kepada kami hidangan dari langit. Ya Allah, berikanlah rezeki kepada kami. Sungguh Engkau Sebaik-baik pemberi rezeki.
Salam untuk keluarga
Bunda Ermi []
——————————
Ikuti sejuknya Pesan Bunda Ermi lainnya di Channel TELEGRAM. Cukup klik:
Yuk dukung gerakan #GerakanNasiBerkahJumat Rp 20 RIbu/paket nasi untuk yatim dan dhuafa di Jabodetabek bareng Majelis Keluarga Indonesia pimpinan Babeh Haikal Hasan. Transfer ke rekening Ahmad Haikal Hasan, Bank Muamalat (ATM 147) 3010187415. Jangan lupa kasih kode 02 di akhir angka transfer.
