TENTU kita mengetahui dan meyakini bahwa pada suatu saat nanti akan hadir Ya’juz dan Ma’juz yang akan membawa malapetaka bagi manusia. Di mana Ya’juz dan Ma’juz menginginkan agar manusia berada dalam kesesatan.
Jauh sebelum itu terjadi Dzul Qarnain, pemimpin yang adil dan bijaksana berusaha melindungi rakyatnya dari Ya’juz dan Ma’juz. Maka, dibangunlah sebuah dinding penghalang.
Diriwayatkan bahwa sudah ada manusia yang melihat dinding tersebut. Dan ada yang mengatakan bahwa dinding yang dibangun Dzul Qarnain adalah tembok besar Cina. Namun benarkah demikian?
Terdapat banyak perbedaan antara dinding yang dibangun Dzul Qarnain dengan tembok besar Cina.
1. Dinding itu dibangun oleh Dzul Qarnain untuk menahan serangan Ya’juz dan Ma’juz. Sedangkan tembok besar Cina dibangun oleh para kaisar Cina untuk melindungi kerajaan mereka.
2. Bahkan baku dinding Ya’juz dan Ma’juz, sebagaimana disebutkan oleh ayat Al-Quran adalah besi dan timah. Sedangkan bahan baku tembok besar Cina adalah batu bata dan perekat.
3. Dinding Ya’juz dan Ma’juz dibangun di antara dua gunung untuk menutup mulut lembah yang menjadi satu-satunya jalan di antara keduanya. Sedangkan tembok Cina dibangun di puncak-puncak gunung untuk menutup banyak jalan, dan memanjang ribuan mil dan timur sampai barat Cina.
4. Dinding Ya’juz dan Ma’juz tidak dapat ditembus, kecuali atas kehendak Allah di akhir zaman nanti. sedangkan tembok Cina sudah rapuh dan ambruk beberapa titik. Sehingga, orang-orang pun bisa keluar masuk melalui bagian-bagian yang ambruk itu. Bahkan, beberapa bagiannya sudah dirusak oleh orang-orang.
Maka, dapat dikatakan bahwa kemungkinan besar, tembok besar Cina bukanlah dinding yang dibuat oleh Dzul Qarnain untuk Ya’juz dan Ma’juz. []
Sumber: Kiamat Sudah Dekat? | Karya: Dr. Muhammad Al-‘Areifi | Penerbit: Qisthi Press
