• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Minggu, 18 April 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Home Tsaqofah Tanya Jawab

Apakah Panggilan ‘Mama’ untuk Istri Termasuk Zhihar?

Redaktur Adam
3 tahun ago
in Tanya Jawab
Reading Time: 2 mins read
0
Foto: WallpaperMania.eu

Foto: WallpaperMania.eu

  • Bagikan Yuk :

TANYA: Apakah panggilan ‘Mama’ untuk istri termasuk zhihar?

JAWAB: Dikutip dari rumahfiqih.com, zhihar adalah menyerupakan bagian tubuh istri dengan bagian tubuh ibu kandung sendiri, dengan niat untuk mengharamkan.

Dengan menggunakan ta’rif ini, maka panggilan “mama” kepada istri sendiri tidak termasuk ke dalam kategori zhihar yang dimaksud. Karena tidak ada unsur penyerupaan. Kata “mama” sendiri merupakan panggilan yang lazim digunakan oleh kebanyakan masyarakat, terutama di kalangan bangsa kita.

Sebenarnya panggilan ini merupakan bentuk peminjaman sapaan dari seorang anak kepada ibunya. Kalau suami memang istrinya dengan panggilan “mama”, sebenarnya dia sedang membahasakan atau mengajarkan kepada anak tentang sapaan kepada ibunya.

Memang ada baiknya bila antara suami dan istri tidak saling memanggil dengan panggilan “mama” atau “papa.” Namun dengan panggilan yang lebih tepat yang tidak bisa ditafsirkan menjadi makna yang lainnya. Sebab panggilan seperti ini hanya dikenal pada komunitas tertentu saja, belum tentu pada komunitas lain panggilan seperti ini bisa dipahami dengan mudah.

Dalam banyak riwayat, Rasulullah SAW memang tidak pernah memanggil istrinya dengan panggilan semacam mama atau ibu atau yang sejenisnya. Beliau memanggil sang istri, sayyidatina Aisyah ra. dengan panggilan yang sangat khas, yaitu ‘Humaira’. Sebuah sebutan sayang yang mengandung makna mesra. Sehingga memang tidak terjadi salah kaprah dan salah tafsir dari orang lain.

Panggilan langsung pada nama suami atau istri sebenarnya diperbolehkan. Atau kalau masih ingin dengan membahasakan kepada anak, maka bolehlah memanggil istri dengan panggilan “mama” atau “ibu” sebagai kun-yah, namun harus dengan menyebut nama anaknya. Bila nama anak mereka Muhammad, bolehlah suami memanggil istrinya dengan panggilan “ibu Muhammad”, atau “ummu Muhammad”, atau “mama Muhammad.”

Jangan hanya berhenti pada panggilan ibu, ummi, atau mama saja. Sebab pemotongan kata itu bisa mengubah arti. Kalau suami memanggil istrinya dengan ummi misalnya, artinya dia memanggil istrinya dengan panggilan: wahai ibuku, padahal istrinya bukan ibunya.

Meski panggilan ini tidak termasuk dalam kategori zhihar, namun tetap saja panggilan ini kurang tepat. Kalau kita sedikit lebih teliti dalam penggunaan bahasa dan istilah, tentu sangat layak bila tidak digunakan. Wallhu ‘alam.[]

  • Bagikan Yuk :
Tags: panggilansuami istrizhihar
Adam

Adam

Dengan Ilmu, engkau berani bertindak dan dapat menahan diri untuk diam

Related Posts

Ilustrasi. Foto: InsyaAllah

Bagaimana Cara Ketahui Musibah Itu Ujian atau Azab?

17 April 2021
Foto: Freepik

Kapankah Waktu Shalat Dhuha?

16 April 2021
Ilustrasi. Foto: Aylakilsu

Apakah Keberkahan Rezeki Hilang karena Maksiat?

16 April 2021
Ilustrasi. Foto: News.vnay

Bolehkah Melaknat Pelaku Dosa?

15 April 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Foto: Budi Nugroho's Weblog

Ini Dia 3 Masjid Kuno di Cina

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Ilustrasi. Foto: 
Photo Stock Editor
Tsaqofah Ramadhan

Inilah Cara Terbaik Mengisi Waktu Luang di Bulan Ramadhan

Redaktur Eneng Susanti
29 menit ago
Foto: Pinterest
Opini

Karakteristik Setan

Redaktur Ari Cahya Pujianto
59 menit ago
Foto: Pixabay
Sirah

Doa Mengharukan Rasulullah di Tha’if

Redaktur Baehaki
1 jam ago
Ilustrasi. Foto: Fresh Wallpapers
Syi'ar

Kesombongan Hanya akan Menyengsarakan Hidup

Redaktur Sodikin
2 jam ago
ADVERTISEMENT

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Share via
  • Bagikan Yuk :
  • Twitter
  • Pinterest
  • LinkedIn
  • Digg
  • Email
  • Buffer
  • Pocket
  • Gmail
  • Comments
  • Subscribe
  • Facebook Messenger
  • LiveJournal
  • Bagikan Yuk :
We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications
Send this to a friend