• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 9 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sirah

Amirul Mukminin yang Tak Dikenali

Oleh Adam
7 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
surat ini tenangkan rasulullah

Foto: stormchaser.ca

0
BAGIKAN

SALMAN al-Farisi atau dengan nama asli Ruzbah lahir di desa Isfahan, Persia. Penduduk Persia ketika itu menyembah api sebagai perlambang cahaya.

Ketika tumbuh dewasa, salman resah dengan agama yang dianutnya. Ia kemudian memeluk agama Nasrani. Namun, ia kecewa karena pendeta yang diikutinya ternyata seorang yang korup. Salman akhirnya memutuskan untuk keluar dari Nasrani.

Salman lantas pergi ke negri Arab untuk mencari agama yang lebih baik yaitu dengan mengikuti serombongan pedagang. Ditengah jalan, ia dijual oleh pemimpin kafilah sebagai budak.

Selama di Madinah dia mendengar kedatangan Rasulullah SAW. Dia mencoba mendekati Rasulullah untuk memastikan bahwa ciri-ciri yang telah didengar dari berbagai sumber tentang kedatangan Rasul sebagai pembawa rislah kebenaran, benar-benar ada ppada diri Rasulullah.

ArtikelTerkait

Kemuliaan Khadijah binti Khuwailid r.a.

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

Inilah Kisah Perang Badar antara Kaum Muslim dan Kaum Quraisy

Kejahatan-kejahatan Musailamah Al-Kadzdzab, Apa Saja?

Setelah berhasil menemukan kepastian, Salman akhirnya memeluk Islam. Dalam perjalanannya, Rasulullah membeli salman dan membebaskannya. Ia lantas memeluk Islam dengan bebas dan ikut serta dalam berperang membela Islam.

Ketika kaum Muslimin berhasil menaklukan Persia. Salman Al-Farisi merupakan orang yang ditunjuk menjadi amir atau gubernur oleh Khalifah Umar bin Khaththab. Salman digaji 5000 dirham. Namun, seluruh gajinya ia bagikan kepada fakir miskin.

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya, Salman menjual keranjang dari anyaman daun kurma. Penghasilan dari menjual keranjang tersebut hanya tiga dirham saja. Jumlah tersebut tak seberapa dibandingkan dengan 5000 dirham. Namun, inilah kerendahan hati serta kesederhanaan seorang salman Al-Farisi. Ia tidak mau menerima uang dari jabatannya.

Pada suatu hari Salman berjalan-jalan di Pasar dengan pakaian yang sederhana. Orang-orang yang melihatnya mengira bahwa Salman seorang yang fakir miskin. Tiba-tiba seorang musafir di pasar tersebut memanggilnya. Salman pun segera datang mendekat.

“Tolong bawakan barang-barangku ini!” ucap musafir tersebut sembari menunjuk kepada karung yang isinya begitu penuh.

“Iya, baiklah” jawab Salman, lalu barang itu diangkatnya dan ia mengikuti musafir tesebut dari belakang.

Tiba-tiba dalam perjalanan ada yang menyapa “Assalamu’alaikum, wahai Amir.”

“Wa’alaikumsalam wa rahmatullah,” jawab Salman.

Advertisements

Musafir tersebut kaget mendengarnya, bahkan rasa kagetnya semakin menjadi saja setelah beberapa orang lainnya kembali menyapa dengan mengatakan, “Wahai Amir, izinkalah kami yang membawa barang tersebut.”

Akhirnya musafir tersebut bertanya kepada salah seorang laki-laki yang berada di pasar, “Siapa laki-laki miskin yang membawakan barangku ini?”

“Tidak tahukah engkau, bahwa ia adalah seorang Amir?”

Musafir tersebut seketika pucat pasi mendengar jawaban dari laki-laki tersebut. Ia merasa bersalah dan malu.

Barulah ia tahu laki-laki yang diperintahnya adalah seorang Amir.

“Maafkan saya tuan, saya sungguh tidak tahu bahwa engkau adalah seorang amir. Izinkan barang itu saya yang membawanya,” ucap sang musafir kepada Salman.

“Jangan! Biarkan aku selesaikan tugasku yaitu membawakan barang-barangmu.” Jawab salman dengan penuh kelembutan.

Begitulah sifat rendah hati seorang Salman Al-Farisi, dari kerendahan hatinya dan kesederhanaannya membuatnya jarang dikenali sebagai seorang amir melainkan seorang fakir miskin. Namun Allah menjamin surga baginya lantaran ia pemimpin yang adil.[]

Sumber: jalansirah.com

Tags: salman al farisi
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Ya Allah, Berkahi Kami Di Dunia dan Di Akhirat

Next Post

Bersandar Ketika Shalat, Apa Hukumnya?

Adam

Adam

Dengan Ilmu, engkau berani bertindak dan dapat menahan diri untuk diam

Terkait Posts

Cara Cari Jodoh, Renungan, Khadijah binti Khuwailid

Kemuliaan Khadijah binti Khuwailid r.a.

1 Juni 2025
Nabi Zakaria, Ibnu Abbas

Ibnu Abbas, Asisten Kecil Nabi, Hafal Ribuan Hadis

23 Mei 2025
Nabi Musa, Qabil dan Habil, Nabi Adam, Akhir Zaman, Perang Badar

Inilah Kisah Perang Badar antara Kaum Muslim dan Kaum Quraisy

8 Mei 2025
Musailamah Al-Kadzdzab

Kejahatan-kejahatan Musailamah Al-Kadzdzab, Apa Saja?

16 April 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Cara Jaga Kesehatan di Musim Hujan, bicara, Anak, Ciri Anak yang Pintar , Ciri Anak yang Cerdas, Sunat

Sunat untuk Anak Lelaki, Berapa Tahun Sebaiknya?

Oleh Haura Nurbani
9 Juni 2025
0

Donasi

Selamatkan Media Islam: Saatnya Kita Bergerak untuk Islampos!

Oleh Dini Koswarini
9 Juni 2025
0

Zakat Fitrah, sayuran

Sayuran-sayuran yang Ternyata Mengandung Tinggi Gula

Oleh Haura Nurbani
9 Juni 2025
0

Shalat, Keutamaan Shalat Dhuha, Shalat yang Tidak Diterima oleh Allah SWT, Hukum Shalat tanpa Peci, shalat

Renungan: Mengapa Shalat Tidak Diterima oleh Allah SWT?

Oleh Yudi
9 Juni 2025
0

Hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Pagi Hari, Ciri Diabetes di Usia Muda, Muslim

Apa yang Terjadi Kalau Manusia Dewasa Tidur Malam Kurang dari 6 Jam?

Oleh Dini Koswarini
9 Juni 2025
0

Terpopuler

Kenapa Suami Sukanya Minta Jima Terus sama Istri?

Oleh Yudi
8 Juni 2025
0
Penyebab Suami Loyo di Tempat Tidur, Jima, nusyuz

Pertanyaan seperti “Kenapa suami sukanya minta jima terus sama istri?” seringkali muncul dari rasa penasaran, lelah, atau bahkan bingung di...

Lihat LebihDetails

Inilah 11 Keutamaan Surah Yasin yang Perlu Diketahui Muslim

Oleh Andika Murdanto
26 Oktober 2021
0
Keutamaan Surah Yasin

Keutamaan surah yasin dijelaskan dari beberapa hadist Rasulullah Muhammad ﷺ.

Lihat LebihDetails

Tips Ga Bayar Utang: Rahasia Sukses Para Ahli Kabur Amanah

Oleh Dini Koswarini
6 Juni 2025
0
Cara Mengelola Keuangan, Utang

Utang itu kan hanya angka—dan angka bisa dilupakan?

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Al-Qur’an Buktikan Alam Semesta Terus Mengembang

Oleh Sodikin
7 September 2018
0
galaksi kanibal

Hingga awal abad ke-20, satu-satunya pandangan yang umumnya diyakini di dunia ilmu pengetahuan adalah bahwa alam semesta bersifat tetap dan...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.