• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 18 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Konsultasi

Kenapa Kita Harus Husnudzan?

Oleh Mila
7 tahun lalu
in Konsultasi
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Kenapa Kita Harus Husnudzan? 1
0
BAGIKAN

 

Assalamua’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Ustadz saya ingin bertanya tentang husnudzon atau berpikir positif. Sejauh mana manfaat berfikir positif dalam kehidupan kita? Karena dalam kehidupan selalu ada saja prasangka jelek atau merasa putus asa. Mohon penjelasannya agar hidup kita lebih semangat. Jazakallah.                                                                               

                                                                                                                       BAPAK GUGUM /HP. 082210078XXX

Kenapa Kita Harus Husnudzan? 2 Wa’alaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh. Bapak Gugum yang dirahmati Allah, memang benar bahwa dalam kehidupan adakalanya kita semangat dan adakalanya berprasangka jelek atau atau merasa putus asa. Sebenarnya dalam tubuh kita ada sebuah energi yang berasal dari Allah yang bernama energi positif

ArtikelTerkait

Tak Kuat Ingin Menikah, tapi Harus Tunggu Ibu Pulang dari Luar Negeri, Bagaimana?

Hukum Suami Tidak Mau Menggauli Istrinya

Hukum Merokok untuk Redakan Batuk, Bagaimana?

Janda Ingin Menikah tapi Tak Disetujui Orang Tua Calon Suami, Bagaimana?

Energi positif dapat dikembangkan dengan membentuk respon yang sehat di dalam diri kita terhadap stimulasi luar. Maksudnya, apabila ada hal-hal yang masuk ke dalam diri kita yang bersifat baik maupun buruk, maka kita harus meresponnya secara tepat atau positif.

Kita dapat merespon melalui perkataan atau tindakan, misalnya kita dapat marah atau bersabar, kita bisa berkata baik atau buruk, kita mampu mengontrol diri atau tidak, dan kita sanggup bersikap tepat atau tidak. Semuanya itu tergantung kepada keberhasilan kita dalam mengembangkan sikap mental dan pikiran kita.

Apabila pikiran kita selalu berpersepsi buruk terhadap keadaan luar, hal itu akan berpengaruh tidak baik bagi kita. Sebab, segala sesuatu selalu diamati dengan “warna abu-abu.” Hidup akan menjadi tidak bergairah lantaran semua orang seakan-akan melihat kita dengan tatapan sinis dan kita pun menatap diri kita sebagai orang yang tidak mempunyai kemampuan untuk memberikan “cahaya” bagi orang lain.

Sebaliknya, jika pikran kita selalu berpersepsi baik maka segala hal yang kita lihat selalu tampak “berwarna-warni,” dan seolah-olah kita sedang bermain di taman yang indah.  Kita juga akan mendapatkan hal-hal yang jauh lebih baik apabila kita selalu mempunyai pikiran yang bagus atau positif terhadap apapun di sekitar kita.

Apabila kita mampu mengembangkan pikiran-pikiran yang bagus, keadaan yang tidak menyenangkan pun dilihat sebagai bagian kecil belaka. Kemana pun kaki melangkah, kita akan selalu ceria di sana.

Tentunya, pikiran yang baik akan berpengaruh terhadap gambaran psikis kita. Ketika pikiran kita selalu dihiasi hal yang indah, hati kitapun akan merasakan keindahannya. Nah, agar persepsi kita tetap bagus, kita harus pusatkan pikiran pada sesuatu atau pengalaman yang positif. Kita pun mesti memberikan tekanan melalui ucapan-ucapan dan suara batin yang positif.

Percayalah bahwa kita adalah orang yang mempunyai masa depan yang cerah, dan masa depan selalu terletak di tangan kita. Dengan kekuatan tangan kita, kita pun dapat merubah nasib kita. Ingatlah bahwa apabila kita sudah termotivasi, kita akan memperoleh kenikmatan tersendiri. Entah tujuan kita tercapai atau tidak. Motivasi dan kepercayaan diri kita merupakan harta yang tak ternilai bahkan lebih bernilai daripada tujuan yang ingin kita capai.

Jika tujuan kita saat ini adalah lulus CPNS, maka motivasi, kepercayaan diri, dan pikiran positif yang ada dalam diri kita, lebih berharga daripada lulus CPNS. Saat tujuan kita saat ini ingin menjadi seorang pengusaha suskses maka motivasi, kepercayaan diri dan pikiran positif yang ada dalam diri kita lebih berharga daripada menjadi seorang pengusaha sukses.

Advertisements

Semoga jawaban yang saya sampaikan bemanfaat untuk semua pembaca. Wallahualam. []

Tags: BerfikirHusnudzankenapapositif
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Nasyiatul Aisyiyah Ajak Perempuan Contoh Khadijah dalam Berkarya

Next Post

Masihkah Menawar?

Mila

Mila

Terkait Posts

Tanda Calon Suami Penyayang, Tak Kuat Ingin Menikah, Buya Hamka, Hukum Nikah dengan Mualaf tapi Belum Disunat,, Alasan Allah SWT Benci Perceraian, Manfaat Menikah Dini

Tak Kuat Ingin Menikah, tapi Harus Tunggu Ibu Pulang dari Luar Negeri, Bagaimana?

12 Januari 2022
Hukum Suami Tidak Mau Menggauli Istrinya, Adab Berhubungan Suami Istri, Manfaat Wudhu Sebelum Tidur, yang Dibolehkan ketika Puasa, jima suami istri, manfaat hubungan badan, Waktu Terbaik untuk Berjima, Pantangan Seksual, Zina

Hukum Suami Tidak Mau Menggauli Istrinya

12 Desember 2021
Hukum merokok, Hukum Bakar Kemenyan

Hukum Merokok untuk Redakan Batuk, Bagaimana?

6 Desember 2021
Nama-nama Putra Putri Nabi

Janda Ingin Menikah tapi Tak Disetujui Orang Tua Calon Suami, Bagaimana?

7 Februari 2021
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Foto: Freepik

Iran di Udara, Pejuang Palestina di Darat

Oleh Saad Saefullah
18 Juni 2025
0

Perut Buncit

Ciri-ciri Perut Buncit Laki-laki yang Tidak Sehat

Oleh Saad Saefullah
17 Juni 2025
0

Nasi Padang

Kenapa Nasi Padang Begitu Disukai oleh Siapa Saja dan di Mana Saja?

Oleh Haura Nurbani
17 Juni 2025
0

prabu siliwangi

Kisah Masuk Islamnya Prabu Siliwangi: Antara Legenda, Sejarah, dan Spiritualitas

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

Pengeluaran, Ciri Orang Medit

Ciri-ciri Orang Medit

Oleh Dini Koswarini
17 Juni 2025
0

Terpopuler

Nama-nama Bayi yang Dilarang dalam Islam

Oleh Saad Saefullah
24 Mei 2022
0
Foto: .lanlinglaurel.com

Demikian juga kita mesti mengubah nama-nama yang buruk.

Lihat LebihDetails

10 Hal Yang Tidak Boleh Terlewat oleh Suami Istri sebelum Tidur setiap Malam

Oleh Dini Koswarini
1 Juni 2025
0
Jima, Suami Istri

Bagi suami istri, momen sebelum tidur bukan hanya waktu untuk beristirahat fisik, tapi juga saat yang penuh berkah untuk memperkuat...

Lihat LebihDetails

10 Tips agar Rajin Puasa Sunnah Senin dan Kamis

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0
buka puasa, qadha, lapar, puasa

Tanamkan dalam hati bahwa puasa ini dilakukan untuk mencari ridha Allah, bukan sekadar ikut-ikutan atau demi manfaat kesehatan semata.

Lihat LebihDetails

Mengapa Jatuh di Kamar Mandi Itu Berbahaya untuk Keselamatan Jiwa?

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0
junub, kamar mandi, adzan, mandi junub

Kamar mandi umumnya sempit dan penuh dengan permukaan keras seperti keramik, wastafel, tepi bathtub, atau kloset.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.