• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 22 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Renungan

Ramadhan Semakin Jauh, Semakin Taatkah Diri Kita?

Oleh Eva F Hasan
8 tahun lalu
in Renungan
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Ramadhan

Ilustrasi. Foto: Pinterest

0
BAGIKAN

Oleh: Hilmiyatil Alifah

Diijinkan Allah untuk hadir di majelis ilmu dan beberapa kali disindir Allah tentang menjadi wanita taat melalui para ustadz terasa malu dengan aib sendiri.

Mungkin jilbab ini telah menutup aurat seperti yang diperintahkan Allah. Namun bagaimana dengan hati?

Kemarin belajar dari seorang bunda dari Nabi Musa alaihisalam yang karena taatnya, Allah melempar cintaNya untuk putranya.

ArtikelTerkait

Setelah Allah dan Rasul-Nya… Ibu

Hey, Kenapa Kamu Ga Mau Bayar Utang?

Kenapa Kamu Teh Malas Baca Quran?

Jangan Terlalu Memuji Seorang Tokoh, Apalagi Sambil Menjatuhkan Tokoh yang Lainnya

Belajar pula dari kisah keteguhan Maryam yang diincar fitnah bila sekali saja melakukan kesalahan, sudah siap orang-orang yang akan menjatuhkannya. Penjagaan diri Maryam terhadap Allah membuatnya menjadi wanita yang dimuliakanNya.

Belajar dari bunda Asiyah, kelembutan tutur katanya dan kesabarannya mendampingi suaminya yang kufur serta keteguhan imannya yang sanggup ditukar dengan nyawanya membuatnya dimuliakan Allah.

Dunia ditinggalkannya, memohon dibangunkan rumah yang bersebelahan dengan Allah.

Belajar menggunakan lisan kita hanya untuk berbuat baik, adab bertakzim kepada suami dalam hal ini bunda Asiyah patut kita teladani.

Belum lagi kisah dari istri nabi Luth dan nabi Nuh. Dari istri nabi Luth, sekecil rahasia suami walaupun tidak menggunakan lisan, hanya dengan isyarat kita mengungkapkannya, membocorkannya berakibat fatal dan sungguh Allah melarang kita menyebarkan rahasia suami.

Sedangkan istri Nabi Nuh dengan sembunyi-sembunyi mengatakan bahwa Nabi Nuh telah gila karena membuat kapal dan mentaati perintah Allah. Sungguh telah melakukan khianat bila kita membicarakan suami kita terhadap orang lain, larangan bertipu daya dan hianat kepada suami telah Allah abadikan di dalam QS. At Tahrim ayat 10.

Hari ini belajar dari istri Abu Lahab yang memusuhi Allah dan RasulNya. Awalnya ummu Jamil adalah seorang yang terhormat, dari bani yang paling dihormati, kaya raya dan semua orang menghormatinya. Namun, ketika dendam akan berita yang disampaikan Rasulullah tentang surat Al-Lahab, kemarahan yang disertai dendamnya memuncak. Sehingga kita dapat memetik hikmah dari kemarahannya sebagai seorang wanita.

Bila dendam seorang wanita terhadap orang lain, mengakibatkan bahaya dan memalukan dirinya sendiri. Tidak ada pilihan lain selain melupakan dan memaaafkan.

Advertisements

Pelajaran menyiman dendam, memaafkan dan melupakan sungguh berat, karena taat seharusnua menyeluruh, bukanlah sepotong atau sebagian saja.

Mudahnya rasa baper itu hinggap karena sempitnya hati dan bersebab dunia diletakkan didalam hati. Bila letak dunia masih di dalam hati, akan selaku berat dengan penilaian orang lain terhadap kita.

Dihina kita marah. Difitnah kita murka. Diperlakukan tidak sesuai harapan kita memutuskan hubungan silaturahim.

Dunia hanya persinggahan. Goresan hati itu akan selalu ada, bagaimana kita menyikapinya adalah bentuk taat kita kepada Allah.

Ujian kita tidak seperti ibunda nabi Musa melawan kehendak Fir’aun, tak seperti Rasulullah yang dihina oleh Abu Lahab beserta anak dan istrinya. Kesabaran mereka dapat kita jadikan motivasi tersendiri, untuk memaafkan dan melupakan saudara seiman kita yang tak sengaja membuat hati kita tersakiti.

Qolbun salim adalah upaya kita mensucikan jiwa.

Merugilah jiwa, jika satu kesempatan di bulan Ramadhan tak kita lakukan untuk memperbaiki diri, menenggelamkan nafsu yang jumawa.

Mempersiapkan dan meluaskan hati, memohon pertolongan agar diberi kemudahan untuk meminta maaf dan memaafkan.

Memaafkan dan meminta maaf tidaklah harus selalu menunggu lebaran. Terkuncinya hati yang berkarat karena dendam, ada baiknya kita buka dan sucikan di bulan Ramadhan.

Ramadhan semakin menjauh, semakin taatkah diri ini? []

 

Tags: Dendamwanita
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Ini Ciri-ciri Malam Lailatul Qadar Sesuai Hadits Nabi

Next Post

Ramadhan Beranjak Pergi

Eva F Hasan

Eva F Hasan

Terkait Posts

Tips agar Menantu Disayang Mertua, Ibu

Setelah Allah dan Rasul-Nya… Ibu

20 Juni 2025
Dosa Suami terhadap Istri, Kuisioner Test Kejujuran,, Utang

Hey, Kenapa Kamu Ga Mau Bayar Utang?

20 Juni 2025
Keutamaan Pembaca Quran, Orang yang Dirindukan Surga, Surat Al-BAqarah, Adab Membaca Al-Quran, Quran

Kenapa Kamu Teh Malas Baca Quran?

16 Juni 2025
tokoh

Jangan Terlalu Memuji Seorang Tokoh, Apalagi Sambil Menjatuhkan Tokoh yang Lainnya

14 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Donasi

Selamatkan Media Islam: Saatnya Kita Bergerak untuk Islampos!

Oleh Dini Koswarini
22 Juni 2025
0

Rukhshoh, Istiqomah, Mudik, Akhir Hidup

Allah Melihat Akhir Hidup Seseorang

Oleh Dini Koswarini
22 Juni 2025
0

Sikap Suami yang Harus Disyukuri Istri, , Nikah, Tips yang Harus Dikuasai Istri Agar Suami Betah di Rumah, Sifat Istri yang Mendatangkan Rezeki bagi Suami, Drakor, Istri

Kenapa Aku Harus Baik pada Istriku?

Oleh Saad Saefullah
22 Juni 2025
0

shalat, shalat hajat

Mengapa Kita Harus Shalat Hajat Minimal Sekali Seumur Hidup?

Oleh Yudi
22 Juni 2025
0

Mencari Nafkah, bekerja dalam islam, pekerjaan terbaik, nafkah, KERJA, pegawai, karyawan, rajin

Hukum Pengusaha yang Gemar Tunda Gaji Karyawan

Oleh Yudi
22 Juni 2025
0

Terpopuler

Kisah 7 Negara Kaya Raya yang Kini Jadi Miskin

Oleh Yudi
21 Juni 2025
0
kekayaan, terkaya, berpikir positif, negara

Venezuela pernah menjadi salah satu negara terkaya di Amerika Selatan, terutama karena cadangan minyak bumi yang sangat besar.

Lihat LebihDetails

Setelah Dinikahi Baru Ketahuan Hamil, Apa Hukumnya? Apa yang Harus Dilakukan oleh Suami?

Oleh Dini Koswarini
2 Desember 2024
0
Hukum Jadi Mualaf demi Menikah,,Nikah Misyar, Hukum Akad Nikah dengan 2 Orang Wanita dalam 1 Hari, Hukum Menikah di Bulan Muharram,Hamil

Bagaimana jika sebuah pernikahan dilakukan tetapi ternyata sang wanitanya hamil? Apa yang harus dilakukan seorang suami?

Lihat LebihDetails

Menikah dengan ‘Mantan Pezina’, Bagaimana?

Oleh Mila
18 Mei 2024
0
Jomblo, Pernikahan Terlarang dalam Islam, Syarat Cerai, Talak, Hukuman bagi Pelaku Zina

Ketika itu, ‘Anaq mengajaknya tidur bersama di rumahnya. Namun, Martsad menjelaskan kepadanya bahwa ajaran Islam mengharamkan segala macam perzinaan

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Ini Keyakinan Rasulullah Sebelum Diutus Jadi Nabi?

Oleh Adam
20 Juni 2025
0
Sedekah

Nah, mungkin dalam benak kita bertanya-tanya, sebelum adanya wahyu, Rasulullah ﷺ menganut agama apa?

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

  • 135Share on WhatsApp
  • 46Share on Facebook
  • 27Share on Telegram
  • 665Share on Twitter
  • 102Share on Pinterest
  • 46Share on LinkedIn
  • 62Share on Email