• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 19 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tahukah Anda

Keistimewaan Hari Rabu Menurut para Ulama

Oleh Eneng Susanti
3 tahun lalu
in Tahukah Anda
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
hari Rabu, adab di atas ilmu, bangsa arab ummiy, Metode pendidikan Nabi, perbedaan mazhab, adab mencari ilmu,membaca alquran

Ilustrasi. Foto: Pinterest

7
BAGIKAN

SAHABAT Islampos, hari Rabu ternyata sangat istimewa. Rabu merupakan waktu yang dipilih oleh para ulama untuk memulai sesuatu hal, termasuk belajar atau menuntut ilmu.

Imam Az-Zarnuzi dalam kitabnya Ta’Limul Mutallim menceritakan, bahwa gurunya Syekh  Al-Imam Burhanudin Rahimahullah menetapkan Rabu untuk memulai belajar. Dalam hal ini beliau telah meriwayatkan sebuah hadis, dan menjadikannya sebagai dasar.  Beliau berkata bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:

“Tiada sesuatu yang dimulai pada hari Rabu, melainkan akan menjadi sempurna.”

Dan seperti ini pula yang biasa dikerjakan oleh Abu Hanifah. Beliau juga meriwayatkan hadis di atas dengan sanadnya dari guru beliau Syekh Al-Imam Qiwamuddin Ahmad bin Abdur Rasyid.

ArtikelTerkait

Kosovo, Negeri Eropa yang Penduduknya Nyaris 100% Muslim!

Apakah Perang Dunia Ketiga Tanda Kiamat Sudah Dekat?

Kisah Masuk Islamnya Prabu Siliwangi: Antara Legenda, Sejarah, dan Spiritualitas

Ciri-ciri Orang Medit

Meneurutnya, Syekh Al-Imam Yusuf Al Hamdani juga mendapatkan Semua amalan baik pada hari Rabu. Dan ini ada riwayatnya. Karena pada hari Rabu itu Allah menciptakan cahaya, dan hari itu merupakan hari Isilah bagi orang kafir. Sehingga hari itu menjadi diberkahi bagi orang mukmin.

BACA JUGA: Berikut Ini 16 Hadits Menuntut Ilmu

Abu Hanifah meriwayatkan dari Syekh Al-Qadi Al-Imam Umar bin Abu Bakar Az-Zaranjariyah bahwa ia berkata, “Guru-guru kami mengatakan. Sebaiknya standar bagi orang yang baru mulai belajar adalah sekira ia mampu memahami pelajaran dengan mengulangi dua kali.”

Kemudian menambahkan satu kata sedikit demi sedikit setiap hari, bahkan meskipun pelajarannya panjang dan banyak sekalipun, ia masih mampu memahami dengan mengulangi dua kali.  Disamping itu, ia harus bersikap bijak dan bertahap dalam belajar.

Namun, apabila pelajaran pertama yang dikaji ini terlalu panjang sehingga seorang pelajar memerlukan mengulang materi hingga 10 kali, maka untuk seterusnya sampai yang terakhir pun harus seperti itu. Sebab, hal itu akan menjadi kebiasaannya, dan dia tidak bisa meninggalkan kebiasaan tadi, kecuali dengan susah payah.

Imam Az-Zarnuzi menyarankan, sebaiknya, seorang penuntut ilmu mulai belajar dari ilmu-ilmu yang paling mudah dipahami. Ini sebagaimana Syekh Al-Islam Al-Ustadz Syarafudin Al Uqaili berkata, “Menurut hemat saya, yang benar dalam masalah ini adalah seperti yang telah dipraktikkan oleh para guru kita untuk murid-murid baru, mereka memilih dan kitab-kitab yang kecil dan ringkas karena hal itu akan lebih mudah dipahami dan dihafalkan. tidak membosankan, dan banyak diperhatikan di masyarakat.

Seyogianya seorang penuntut ilmu membuat catatan sendiri mengenai pelajaran-pelajaran yang sudah diajarkan, setelah dihafal dan diulang-ulang karena cara itu akan sangat bermanfaat. Selain itu, jangan sampai menulis sesuatu yang tidak ia pahami. Karena hal ini akan menyebabkan tumpul atau menghilangkan kecerdasan dan membuang-buang waktu,” katanya.

BACA JUGA: Miliki Ribuan Guru, Inilah Semangat Menuntut Ilmu yang Dicontohkan 9 Ulama Salaf

Seorang penuntut ilmu harus bersungguh-sungguh untuk memahami pelajaran dari sang guru, yakni dengan cara merenungkan, memikirkan dan sering mengulang-ulang. Sebab, apabila pelajaran yang baru ini masih sedikit, sering mengulang-ulang, dan direnungkan maka akan dapat di mengerti dan dipahami.

Dikatakan, “Menghafal dua huruf kata lebih baik daripada mendengar dua karung dari buku tanpa menghafalnya. Dan memahami dua huruf kata lebih baik daripada menghafal dua karung dari buku.”

Advertisements

Apabila seorang penuntut ilmu pernah mengabaikan pemahaman, dan tidak mau berusaha satu dua kali, maka itu akan menjadi kebiasaan, dan ia pun tidak bisa memahami kalimat yang mudah sekalipun. Maka dari itu, hendaknya tidak mengabaikan pemahaman, akan tetapi ia harus bersungguh-sungguh mengalaminya, lalu memanjatkan doa kepada Allah.

“khusyuk tunduk kepadanya karena Allah pasti akan mengamalkan doa orang yang memohon kepadanya, dan tidak mengabaikan orang yang berharap kepadaNya.” []

SUMBER: REPUBLIKA

Tags: hari Rabuilmukeistimewaan hari Rabumenuntut ilmuRabu
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

3 Waktu Terbaik untuk Berjima

Next Post

Wah Luar Biasa, Ini 8 Manfaat Jahe Merah untuk Kesehatan!

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Kosovo

Kosovo, Negeri Eropa yang Penduduknya Nyaris 100% Muslim!

18 Juni 2025
perang dunia, perang, kiamat

Apakah Perang Dunia Ketiga Tanda Kiamat Sudah Dekat?

18 Juni 2025
prabu siliwangi

Kisah Masuk Islamnya Prabu Siliwangi: Antara Legenda, Sejarah, dan Spiritualitas

17 Juni 2025
Pengeluaran, Ciri Orang Medit

Ciri-ciri Orang Medit

17 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Diabetes, Kolesterol, Shubuh

Bahaya Tidur setelah Shubuh, Hal yang Paling Dibenci oleh Para Ulama

Oleh Haura Nurbani
19 Juni 2025
0

suami, istri, seksual, perawan

Di Usia Berapa Suami Mulai Kehilangan Hasrat kepada Istri?

Oleh Yudi
19 Juni 2025
0

kopi, teh

Usia Berapa Anak Jangan Minum Air Teh dan Kopi? Ini Penjelasan Medisnya

Oleh Yudi
19 Juni 2025
0

Hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Pagi Hari, Ciri Diabetes di Usia Muda, Muslim, Wudhu

Apakah Tidur Lelap Membatalkan Wudhu?

Oleh Dini Koswarini
19 Juni 2025
0

Shalahuddin Al-Ayyubi,

Mendukung Iran? Belajar dari Era Shalahuddin Al-Ayyubi

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0

Terpopuler

Ciri-ciri Perut Buncit Laki-laki yang Tidak Sehat

Oleh Saad Saefullah
17 Juni 2025
0
Perut Buncit

Kau ini bagaimana Kau suruh aku memegang prinsip, aku memegang prinsip kau tuduh aku kaku

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Berapa Idealnya Tabungan Minimal yang Harus Dimiliki di Zaman Sekarang?

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0
Ciri Penghuni Surga dan Neraka

Jumlah tabungan minimal yang ideal di zaman sekarang sangat tergantung pada gaya hidup, penghasilan, tanggungan, dan tujuan keuangan seseorang.

Lihat LebihDetails

Gejala-gejala Hiptertensi yang Sering Diabaikan

Oleh Dini Koswarini
18 Juni 2025
0
Penyebab Badan Cepat Lelah, 30 Tahun, Hiptertensi

Berikut adalah gejala-gejala hipertensi (tekanan darah tinggi) yang sering diabaikan oleh banyak orang karena sifatnya yang ringan atau samar.

Lihat LebihDetails

Yang Tidak Dianjurkan di Malam Hari bagi Lelaki Usia 40 Tahun ke Atas

Oleh Yudi
18 Juni 2025
0
Umur, Tips Bugar, Kanker Prostat, Suami, 40 Tahun

Banyak pria usia 40 ke atas mulai cemas akan usia, keluarga, hingga masa depan. Jika dibiarkan, ini bisa menimbulkan stress,...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.