• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 14 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Ibrah Nasihat

Tinggalkan Sifat Perfeksionis, Dalam Mencari Jodoh

Oleh Eppi Permana Sari
9 tahun lalu
in Nasihat
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Gagap

Foto: katakanpena

0
BAGIKAN

DISADARI atau tidak sifat perfeksionis yang ada dalam diri seseorang bisa menjadi penghambat keberhasilannya. Bahkan dalam bidang apapun.

Salah satu ciri perfeksionis adalah fokus pada detail, padahal belum tentu detail tersebut penting. Seseorang yang perfeksionis akan merasakan ketakutan, keraguan, dan kecemasan manakala sesuatu tidak berjalan sesuai dengan apa yang ia rencanakan, bahkan sampai ke bagian paling rinci.

Misalnya, ada seseorang yang saking perfeksionisnya, ketika menyelenggarakan sebuah event misalnya, dia memperhatikan hal-hal yang detail, mulai dari snack, makanan, balon untuk ice breaking, tapi melupakan yang paling utama: Tempat, pembicara, dan peserta. Akhirnya, event bisa gagal karena terlalu fokus detail, lupa yang utama.

Demikian juga dengan mencari jodoh, ada orang-orang yang berfokus pada kriteria remeh-temeh detail, tapi lupa pada yang utama. Misalnya, ada yang mensyaratkan ingin jodoh dengan tinggi badan sekian centi, gaji sekian juta, punya tahi lalat di pipi kanan, dan syarat detail lainnya. Tapi lupa bahwa yang terpenting dalam mencari jodoh bukan hal-hal rinci seperti itu.

ArtikelTerkait

Sunnah Keluar Rumah, oleh: Ustadz Dr. Khalid Basalamah, Lc., MA.

Akibat Menyebarkan Kejelekan terhadap Seorang Mukmin

3 Sungai Sebagai Pembersih Dosa di Dunia

Siapa yang Allah Beri Hidayah untuk Berdoa

Efek dari sifat perfeksionis ini sangat bahaya lho, kita bisa terus-terusan mengeluhkan apa yang tidak ada pada diri calon kita, lupa bersyukur karena tidak bisa melihat kelebihan yang dimiliki calon kita nantinya, atau bahkan terjebak pada harapan semu tentang jodoh ideal.

Agar mengetahui apakah kita terlampau perfeksionis ataupun tidak dalam mencari jodoh, berikut tipsnya:

  1. Kriteria Jodoh

Kalau belum ada kriteria jodoh, buatlah kriteria hingga 10. Pastikan setiap kriteria detail dan rinci. Misalnya: Baik agamanya, ini kan tidak jelas. Apa ukuran agama seseorang dikatakan baik? Nah, buat jadi rinci misalnya shalat berjamaah di masjid tepat waktu 5 kali sehari, bisa membaca qur’an dengan makhroj yang tepat.

Setelah itu, pilihlah sampai 3 kriteria yang terpenting saja. Jika memang sudah pernah membuat kriteria calon, coba lihat kembali. Dari kriteria yang ada, peraslah sampai menjadi 3 kriteria utama yang paling inti.

  1. Mengenali perbedaan kebutuhan dengan keinginan

Keinginan manusia ada banyak, padahal kebutuhannya simpel saja: Makan secukupnya, minum secukupnya, tidur secukupnya. Jika kita memperturutkan keinginan, ketika kita lapar kita akan kebingungan, mau beli pizza atau makanan Jepang? Eh, tapi kok kayaknya enakan makan iga bakar yaa, atau masakan Korea? Akhirnya ketika yang terhidang hanya rendang yang dibeli dari warung Padang seberang. Kita merasa kurang ini kurang itu, mengeluh dan komplain. Padahal Rendang diakui sebagai makanan terlezat di dunia.

 

Kalau kita tahu kebutuhan makan yaa cukup makanan yang halal dan thoyib, maka makanan apapun yang terhidang akan dimakan dan disyukuri, tidak akan kita komentari. Betul kan?

  1. Tutup mata terhadap kelemahan orang lain dan diri sendiri

Seorang yang perfeksionis biasanya sensitif terhadap kekurangan orang lain. Terlalu gemuk lah, terlalu tinggi lah, terlalu tembem lah, duh mana ada manusia yang sempurna? Jodoh yang sempurna justru ia yang bisa kita terima apa adanya.

Nah, susahnya si perfeksionis juga biasanya sulit menerima kekurangan dirinya sendiri. Jadi, dia baru akan mencari jodoh begitu sudah mapan, sudah punya rumah, sudah punya kendaraan pribadi, dan punya tabungan sekian puluh atau ratus juta.

Coba deh belajar tutup mata terhadap segala kelemahanmu dan orang lain, agar dirimu lebih bisa menikmati hidup dan tidak terlalu banyak komplain karena tuntutanmu cukup tinggi. Kalau mau menikah ya mudahkanlah, turunkan syarat untuk dirimu sendirimu maupun calonmu nantinya, jangan persulit dirimu sendiri padahal Islam tidak pernah mempersulit umatnya.

Setidaknya lakukan 3 tips tersebut untuk mengurangi kadar perfeksionis yang kamu miliki. Ingat, sejatinya, perfeksionis itu penyakit mental, karena tidak ada kondisi yang sempurna, belajarlah bersyukur dan berbahagia dengan apa yang telah Allah berikan untukmu. []

 

Sumber: Annida

Tags: Bersyukurhindarijodohkriteriaperfeksionispilih-pilih
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Aher: Keimanan dan Kekayaan Tak Bertentangan dalam Islam

Next Post

Ramadhan; Bulan Al-Qur’an

Eppi Permana Sari

Eppi Permana Sari

Terkait Posts

Pahala, Sunnah Keluar Rumah

Sunnah Keluar Rumah, oleh: Ustadz Dr. Khalid Basalamah, Lc., MA.

21 Juni 2025
Adab Bertetangga, percaya diri, tetangga, Akibat Berbuat Benar, Tetangga, kejelekan

Akibat Menyebarkan Kejelekan terhadap Seorang Mukmin

15 Juni 2025
Wudhu Dulu Sebelum Mandi Junub, nasihat ibnul qayyim, Macam Cemburu, Cara Membersihkan Najis, Dosa

3 Sungai Sebagai Pembersih Dosa di Dunia

10 Juni 2025
Waktu Terbaik Shalat Dhuha, Muslim yang Bersyukur,Doa Minta Kaya, Manfaat Mendoakan Orang Lain, Doa, Keutamaan Doa, Penyebab Doa Tidak Terkabul, Doa Sapu Jagat, Doa

Siapa yang Allah Beri Hidayah untuk Berdoa

6 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

21 Sifat Manusia Menurut Al Quran

Oleh Laras Setiani
17 Oktober 2019
0
ilustrasi.foto: kiblat

Dan apabila manusia itu ditimpa kemudharatan, dia memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan kembali kepada-Nya; kemudian apabila Tuhan memberikan nikmat-Nya kepadanya...

Lihat LebihDetails

Bait-bait syair Imam Syafi’i yang Menyentuh dan Menggetarkan Jiwa

Oleh Dini Koswarini
26 Oktober 2022
0
Penilaian Manusia, Muhasabah, Imam Syafi'i, ujian, akad

Inilah Bait-bait syair Imam Syafi’i rahimahullah yang bisa kita jadikan sebagai keteladanan di saat kondisi seperti sekarang ini.

Lihat LebihDetails

Ini 8 Ayat Al-Quran tentang Perintah Bekerja Keras

Oleh Sufyan Jawas
26 Oktober 2021
0
hadist-hadist tentang kesombongan

Banyak sekali kita jumpai ayat Al-Quran tentang perintah bekerja keras. Bekerja keras merupakan sebuah keharusan yang dimiliki oleh setiap orang

Lihat LebihDetails

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0
Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

Padahal, mengungkit dosa masa lalu seseorang yang sudah bertaubat adalah perbuatan yang dilarang dalam Islam dan sangat dibenci Allah.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.