• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 26 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Kelas Pengusaha Muslim

Bisnis Keren Itu Fokus dengan Sedekahnya, Bukan Labanya

Oleh Adam
8 tahun lalu
in Kelas Pengusaha Muslim
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
cara penipu bisa gandakan uang

Foto: Aldi/Islampos

1
BAGIKAN

Bisnis Keren Itu Fokus dengan Sedekahnya, Bukan Labanya 1 bisnis, bisnis langit, sedekah, labaDALAM laporan keuangan Laba-Rugi (selanjutnya kita akan mengganti istilah itu dengan istilah baru, Laba-Berkah), ujungnya adalah EAT (Earning After Tax ). EAT adalah laba bersih setelah dikurangi semua biaya dan pengeluaran bisnis lainnya termasuk depresiasi dan pajak. Biasanya kinerja perusahaan dinilai dari rasio EAT dibanding Revenue (Omset). Semakin tinggi rasio ini, dinilai semakin bagus kinerja perusahaan.

Dalam konsep “Bisnis Langit”, laporan keuangan Laba-Berkah tidak selesai sampai di EAT. Dilanjutkan dengan ZISWAF (Zakat Infaq Sedekah dan Wakaf). Dan justru ZISWAF inilah yang akan menjadi patokan kinerja Bisnis Langit sesungguhnya. Rasio jumlah ZISWAF dibagi total Revenue (Omset) menjadi target kinerja perusahaan. Artinya semakin besar rasio ini, insyaAllah semakin mulia bisnis kita di mata Allah Subhanahu Wata’ala.

Jika Umar bin Khattab memiliki rasio 50% dan tersaingi dengan Abu Bakar AshShidiq dengan 100%, maka kita penerus mereka akan menargetkan berapa %? Ini pertanyaan pentingnya. Mimpi ingin bertemu dengan mereka, kita kejarnya dengan mengikuti cara mereka mendapatkan surganya.

Sepenting apakah kita fokus dengan ZISWAF di akhir laporan keuangan kita? Sobat (selanjutkan akan menjadi panggilan pembaca, yaitu singkatan dari SOdagar heBAT), bagi yang paham akan manajemen keuangan, tentu setuju bahwa laba positif belum tentu CashFlow (aliran uang)-nya positif. Padahal orang bisnis selalu bilang cashflow adalah segala-galanya. Artinya bisnis kita akan berjalan baik dengan salah satu sarat cashflow-nya harus positif. Jika patokan kinerja dinilai dari laba, padahal laba positif belum tentu cashflow positif, maka ini adalah penilaian semu.

ArtikelTerkait

Penanaman Jiwa Entrepreneur Melalui Pengembangan Potensi Diri di Era Society 5.0

Anda Pengusaha Muslim? Perhatikanlah Hal Ini!

Pertolongan Allah

Dari Omset Milyaran Menjadi Nol

Berbeda jika angka ZISWAF kita positif (Lebih tepatnya nilai zakatnya positif), dimana hanya yang memiliki harta lebih (laba positif) dan berkemampuan (ada dana)-lah yang wajib membayar zakat. Artinya, jika ZISWAF positif, pasti laba positif dan cashflow juga positif. Inilah kinerja sesungguhnya.

Kami menyarankan membuat patokan dasar, berapa persentase jumlah ZISWAF ini dari setiap laba yang kita dapat. Misal 10%, maka jika kita kita mengeluarkan ZISWAF 100 juta rupiah, itu berarti laba perusahaan kita sebesar 1 Milyar rupiah.

Terlihat tiada beda, ZISWAF keluar karena laba juga. Tapi sesungguhnya sangat beda. Lagi-lagi ini mindset Bisnis Langit, laba adalah rizki yang Allah Subhanahu Wata’ala telah tentukan untuk kita, laba adalah pemberian. Sungguh karena Rahman dan Rahimnyalah yang menentukan berapa rizki yang bisa kita dapatkan.

Berbeda dengan laba, ZISWAF adalah permintaan Allah Subhanahu Wata’ala untuk kita kerjakan, kita diberikan kebebasan untuk mengikuti perintahnya atau melalaikannya. Maka laba adalah given (pemberian), sedang ZISWAF adalah give (memberikan). Laba peran pasif sesuai kehendak Allah Subhanahu Wata’ala, tapi ZISWAF adalah peran aktif dari tangan kita.

SOBAT, maka fokuslah apa yang bisa menjadi peran aktif yang bisa kit maksimalkan, insyaAllah Allah Subhanahu Wata’ala akan melihat usaha kita dan memberikan yang terbaik untuk kita. Terlebih jika ZISWAF yang kita berikan berdampak besar sebagai ikhtiar kita menolong agama Allah, maka pasti Allah akan menolong kita.

Allahu A’lam Bishshawab. []

Tags: bisnisbisnis langitlabaSedekah
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Marak Peredaran Miras Oplosan, Polsek Bojongloa Kidul Amankan Belasan Jerigen Miras

Next Post

Mengapa Muslimah Dianjurkan Berdiam Diri di Rumah?

Adam

Adam

Dengan Ilmu, engkau berani bertindak dan dapat menahan diri untuk diam

Terkait Posts

Riba Qardh, akad samsarah, inflasi

Penanaman Jiwa Entrepreneur Melalui Pengembangan Potensi Diri di Era Society 5.0

25 Januari 2023
sifat lelaki sejati, Tujuan Hidup:, Manfaat Bersyukur, Manusia yang Tidak akan Pernah Merugi, Kecerdasan Orang Bertakwa, Muslim Terbaik, Hadist Qudsi, Ciri Orang Ikhlas

Anda Pengusaha Muslim? Perhatikanlah Hal Ini!

30 Desember 2020
Bahaya Fitnah, Perkara yang Harus Dikerjakan Cepat-cepat, Cara Zikir Rasulullah, Filosofi 5 Jari, Keutamaan Tauhid, Perkara Akhir Zaman, Golongan

Pertolongan Allah

7 September 2019
Foto: Pixabay

Dari Omset Milyaran Menjadi Nol

20 Agustus 2019
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 2 bisnis, bisnis langit, sedekah, laba

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Diberi Ucapan Selamat oleh NonMuslim, Bagaimana Membalasnya?

Oleh Eneng Susanti
17 Juni 2020
0
hukum mengucapkan selamat natal, taqabbalallahu minna wa minkum, keutamaan silaturahmi, ucapan selamat hari raya idul fitri

Bagaimana cara membalas orang-orang nasrani atau non muslim secara umum jika mereka memberikan ucapan selamat pada hari raya kita atau...

Lihat LebihDetails

Jawab 20 Pertanyaan tentang Islam Ini, dari yang Paling Mudah sampai yang Agak Sulit

Oleh Dini Koswarini
2 Mei 2025
0
Teka Teki Fiqih, Pertanyaan, Pertanyaan tentang Islam

Berikut 20 soal pilihan ganda bertema Islami, disusun dari tingkat mudah hingga sulit, lengkap dengan jawabannya,

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

Khutbah Jumat – Angan-angan Orang yang sudah atau akan Meninggal Dunia

Oleh Sodikin
14 Juni 2019
0
akhir hidup uqbah bin abu muith

Inilah sebagian dari angan-angan orang yang telah melihat kemuliaannya di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala meski ingin kembali ke dunia.

Lihat LebihDetails

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0
Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

Padahal, mengungkit dosa masa lalu seseorang yang sudah bertaubat adalah perbuatan yang dilarang dalam Islam dan sangat dibenci Allah.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.