• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 17 November 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Renungan

Jilbab Halal vs Sepatu Halal

Oleh Mila
8 tahun lalu
in Renungan
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: Abu Umar/Islampos

Foto: Abu Umar/Islampos

1
BAGIKAN

Oleh: Herri Mulyono

OBROLAN tentang jilbab halal mengingatkan saya ketika jalan-jalan ke Designer Outlet, York, dua tahun lalu. Tepatnya di outlet Timberland dan Clark. Kebetulan Guide saya memang orang berpengalaman shopping, Bang Apok namanya. Ternyata dibalik indahnya sepatu-sepatu bermerek itu terdapat satu hal yang perlu di perhatikan, bahan yang dipakai untuk pembuatan sepatu itu sangat beragam. Bang Apok yang baik dan tidak sombong itu pun menguraikan dan menjelaskan ciri-ciri sepatu kulit babi itu. Walaupun sepatu berkulit bagi itu bagus dan bermerek, bagi kami tidak halal hukumnya untuk digunakan.

Bagi banyak pemakai jilbab, pertanyaan halal-tidaknya jilbab yang dikenakan menjadi kekhawatiran tersendiri. Karena hal ini berkaitan dengan diterima dan ditolaknya amal kebaikan. Sayangnya, pertanyaan tentang halal-tidaknya jilbab tersebut multipretatif. Tidak banyak informasi yang mengimbangi tulisan-tulisan pada poster jilabab yang terpampang dipinggir jalan itu. Tulisan-tulisanya terlalu singkat dan banyak kesan ‘provokatif’.

Tapi bagi MUI, lembaga yang mengeluarkan sertifikat halal pada jilbab bermerek tersebut jelas. Label halal ditujukan pada zat (materi) yang digunakan sebagai bahan jilbab tersebut, bukan pada aspek-aspek lainnya yang terlalu banyak untuk didiskusikan.

ArtikelTerkait

Saat Ga Punya Duit, Waduh Rasanya ….

Saat Kita Diuji dengan Banyaknya Harta

Paksakan Bangun Shalat Malam

Uang Memang Bisa Beli … tapi Tidak Bisa Beli ….

Tapi entah kenapa sertifikat MUI dan iklan jilbab halal berujung polemik. Padahal dahulu kita pernah diingatkan dengan sepatu berkulit babi, seperti diawal tulisan saya itu. Tapi ‘heboh’nya sepatu berkulit babi tidak sehebat tentang jilbab halal ini.

Apa karena ini tentang jilbab? dan jilbab adalah tentang Islam? Dan bila berbicara tentang Islam, kita kemudian dibenturkan antar satu kelompok dengan kelompok yang lain? Atau kemudian kita ikut memburu, menghujat dan mendengki dengan slogan “Kapitalisasi agama”, “Menjadikan agama sebagai alat bisnis?”

Ya memang, agama, dengan keluguannya, bisa dimanfaatkan untuk kepentingan-kepentingan bisnis, bahkan bisa lebih dari itu, semisal menjadi alat politik. Kita sudah sama-sama tahu tentang itu.

Atau memang masyarakat kita yang terlalu lugu menafsirkan “Apakah jilbab yang Anda pakai halal?”, sehingga kita ribut mempermasalahkan halal atau tidaknya jilbab yang kita gunakan. Atau memang, ada konspirasi bang “Yudi” untuk mengadu domba kita, salah satunya dengan iklan ini. Atau mungkin, si pembuat iklan memang ingin ‘melumpuhkan lawan-lawan bisnisnya’ dengan simbol-simbol halal MUI itu?’

Terlalu banyak atau-atau, terlalu banyak kemungkinan kalau dipikirkan. Ya karena ini kemungkinan, maka bisa terjadi dan bisa juga tidak. Kita terlalu pusing memikiran dan meributkan banyak hal; padahal beli jilbabnya pun tidak.

Saya mengiuti perenungan Fahd Padheppi, dalam statusnya di salah satu media sosial dengan judul “Istriku, Maafkan Aku Jika Jilbabmu Tidak Halal”. Dan saya pun kembali bertanya-tanya kepada diri sendiri, apakah sepatu yang dipakai sudah halal? apakah nasi yang kita makan juga sudah halal?

Mari kita renungkan kembali dari mana uang yang kita pakai untuk menafkahi keluarga, membeli beragam kebutuhan. Bukan sekedar tentang jilbab. Sudah halalkah? []

Kirim RENUNGAN Anda lewat imel ke: islampos@gmail.com, paling banyak dua (2) halaman MS Word 

Tags: HalalJilbabSepatu
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Shalat Jenazah Memakai Sepatu, Bolehkah?

Next Post

Aku Ingin Matiku Husnul Khatimah

Mila

Mila

Terkait Posts

Duit, Uang

Saat Ga Punya Duit, Waduh Rasanya ….

12 Juli 2025
qarun, harta

Saat Kita Diuji dengan Banyaknya Harta

11 Juli 2025
Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud, Bangun Malam, Surah Al-Baqarah, Shalat Witir, Shalat Malam

Paksakan Bangun Shalat Malam

10 Juli 2025
Rezeki, Jalan Rezeki, pencuri, Uang Haram, Sedekah

Uang Memang Bisa Beli … tapi Tidak Bisa Beli ….

10 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 halal, jilbab ,sepatu,

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Mengapa Harus Taat pada Allah? Ini 3 Jawabannya!

Oleh Rifdah Reza Ramadhan
22 Desember 2021
0
sifat lelaki sejati, Tujuan Hidup:, Manfaat Bersyukur, Manusia yang Tidak akan Pernah Merugi, Kecerdasan Orang Bertakwa, Muslim Terbaik, Hadist Qudsi, Ciri Orang Ikhlas

Manusia sering kali tidak mau taat pada Allah. Hal ini bisa karena beberapa faktor.

Lihat LebihDetails

Adab di Atas Ilmu yang Diajarkan Imam Nawawi

Oleh Eneng Susanti
17 Mei 2022
0
universitas terbaik, UIN, hari Rabu adab di atas ilmu, syarat menuntut ilmu

keutamaan ilmu pun diungkap oleh Imam Nawawi dalam karyanya yang diterjemahkan menjadi buku berjudul “Adab di Atas Ilmu”.

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

Propaganda Berdarah Air Mata – Kisah Palsu Nayirah dan Perang Teluk

Oleh Saad Saefullah
29 Juni 2025
0
Nayirah

Seorang gadis muda berusia 15 tahun, yang hanya memperkenalkan dirinya sebagai Nayirah, berdiri di hadapan para anggota kongres dan menyampaikan...

Lihat LebihDetails

Kumpulan Doa Berdasarkan Hadist-hadist Shahih

Oleh Dini Koswarini
31 Maret 2021
0
Keimanan yang Dikagumi Rasulullah tawassul, syarat taubat, Mahabbah Ilahiyyah

Salah satunya adalah doa untuk orang yang mengalami kesulitan.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.