TIDUR siang merupakan kebiasaan yang umum dilakukan untuk memulihkan energi dan meningkatkan konsentrasi. Namun, waktu dan durasi tidur siang perlu diperhatikan agar tidak memberikan dampak negatif bagi kesehatan. Salah satu waktu yang sering dipertanyakan adalah tidur setelah waktu ashar, yaitu sekitar pukul 15.00 hingga 18.00. Artikel ini akan membahas dampak buruk tidur pada periode tersebut berdasarkan temuan ilmiah.
1. Gangguan Pola Tidur Malam
Tidur siang yang terlalu lama atau dilakukan menjelang sore hari dapat mengganggu kualitas dan durasi tidur malam. Penelitian yang dipublikasikan dalam Sleep Medicine Reviews menunjukkan bahwa tidur siang yang panjang dapat menyebabkan kesulitan tidur di malam hari, yang pada akhirnya mempengaruhi ritme sirkadian tubuh .PubMed
BACA JUGA: 7 Gejala Diabetes yang Dirasakan ketika Bangun Tidur
2. Peningkatan Risiko Penyakit Kardiovaskular
Beberapa studi menunjukkan adanya hubungan antara tidur siang yang berlebihan dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. Sebuah meta-analisis yang diterbitkan dalam Journal of the American College of Cardiology menemukan bahwa tidur siang lebih dari 60 menit per hari dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan kematian akibat berbagai sebab . Meskipun penelitian ini tidak secara spesifik menyoroti tidur setelah ashar, namun tidur siang yang terlambat cenderung lebih panjang dan dapat berkontribusi pada risiko tersebut.
3. Potensi Gangguan Metabolisme
Tidur siang yang dilakukan pada sore hari dapat mempengaruhi metabolisme tubuh. Penelitian yang dipublikasikan dalam Sleep Medicine Reviews menunjukkan bahwa tidur siang yang panjang dikaitkan dengan peningkatan risiko sindrom metabolik, yang mencakup kondisi seperti obesitas, hipertensi, dan resistensi insulin .ScienceDirect
4. Penurunan Fungsi Kognitif
Tidur siang yang terlalu lama, terutama yang dilakukan pada sore hari, dapat berdampak negatif pada fungsi kognitif. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of the American Geriatrics Society menemukan bahwa tidur siang lebih dari 30 menit dikaitkan dengan penurunan fungsi kognitif pada orang dewasa yang lebih tua . Meskipun penelitian ini berfokus pada populasi lansia, penting bagi semua kelompok usia untuk mempertimbangkan durasi dan waktu tidur siang.
5. Meningkatkan Risiko Kematian Dini
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa tidur siang yang berlebihan dapat meningkatkan risiko kematian dini. Sebuah meta-analisis yang diterbitkan dalam Sleep menemukan bahwa tidur siang lebih dari 60 menit per hari dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian akibat berbagai sebab .
Rekomendasi Tidur Siang yang Sehat
Untuk mendapatkan manfaat tidur siang tanpa efek samping negatif, berikut beberapa rekomendasi yang dapat diterapkan:
BACA JUGA: 6 Cara Jaga Kebugaran di Tempat Tidur buat Para Suami
-
Durasi Singkat: Batasi tidur siang antara 10 hingga 30 menit untuk mencegah gangguan tidur malam dan efek inersia tidur.
-
Waktu yang Tepat: Lakukan tidur siang sebelum pukul 15.00 untuk menghindari dampak negatif pada ritme sirkadian dan kualitas tidur malam.
-
Konsistensi: Cobalah untuk tidur siang pada waktu yang sama setiap hari untuk membantu tubuh menyesuaikan ritme alami.
Tidur setelah waktu ashar, terutama jika dilakukan dalam durasi yang panjang, dapat memberikan dampak negatif bagi kesehatan, seperti gangguan pola tidur malam, peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, gangguan metabolisme, penurunan fungsi kognitif, dan peningkatan risiko kematian dini. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan waktu dan durasi tidur siang guna menjaga kesehatan secara optimal. []














