• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 22 Desember 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Mualaf

30 Tahun Menjabat Pendeta di Swedia, Kisahnya Jadi Mualaf Terkuak lewat Film Dokumenter

Oleh Eneng Susanti
5 tahun lalu
in Mualaf
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Ahmed Skjtne. Foto: 
SVT Nyheter

Ahmed Skjtne. Foto: SVT Nyheter

0
BAGIKAN

LEIF Skjetne, namanya diperbincangkan setelah terkuaknya fakta bahwa dirinya telah menjadi mualaf pada 2017 lalu. Padahal, saat itu, orang-orang masih mengenalnya sebagai seorang pendeta.

Muslim Convert Stories pada 25 September 2020 mengungkapkan bahwa Leif Skjetne diketahui telah menjadi pendeta di gereja Swedia selama 30 tahun.

Jadi, pada dasarnya, Leif Skjetne adalah mantan pendeta berusia 77 tahun, yang sebelumnya bertugas di Kota Jonkoping Swedia. Dia baru-baru ini diketahui telah menjadi seorang Muslim. Namun, ada sedikit perdebatan terkait hal ini.

Baru-baru ini ada rilis dokumenter tentang perjalanan Leif Skjetne yang mengungkapkan bahwa pendeta berusia 77 tahun itu telah masuk Islam pada tahun 2017. Ini mengejutkan, tidak hanya untuk masyarakat umum tetapi juga staf gereja. Sebab jika informasi waktu tersebut benar, itu berarti Leif menjadi seorang Muslim, jauh sebelum dia meninggalkan Gereja Swedia.

ArtikelTerkait

Siapa Bobon Santoso, Mualaf di Bulan Ramadhan 2025?

Deretan Selebriti Indonesia yang Menjalani Bulan Ramadhan Pertamanya di 2025

Bagaimana Dr. Richard Lee Masuk Islam

Profesor Jepang Masuk Islam Jadi Mualaf karena Satu Ayat Al-Quran Ini

BACA JUGA: Dari Biarawati Hingga Jadi Mualaf, Inilah Kisah Betty Ali

Salah satu temannya, Par Aj Persson, hadir pada pemutaran pers film dokumenter tersebut. Dia berkata, “Saya masih kesulitan memahami bagaimana Leif dapat pindah agama. Dia berada di gereja selama 30 tahun. Tapi, kami tetap saja teman baik.”

Leif Skjetne dibesarkan di Oslo, Norwegia. Dia pindah ke Smedjebacken pada tahun 1984 dimana dia bekerja sebagai pastor di Norrbarke Parish sampai 1986. Selanjutnya, dia bekerja di pastorate Skillingaryd dimana dia terutama menjadi pendeta di Aker dan Hangshult.

Kemudian, Skjetne banyak bekerja di Hanger-Dannas sebagai pendeta di masa pensiun.

Selama menjadi pastor di Gereja Swedia, Skjetne memiliki kesempatan untuk menangani pengungsi dan masalah mereka. Salah satu pengungsi itu adalah seorang pria Muslim bernama Abdullah.

Skjetne mendapat kesempatan untuk tinggal bersamanya dan mereka akhirnya menjadi teman baik.

“Dia menyebut saya ayahnya, ayah kandungnya sudah meninggal. Kami tinggal bersama selama satu setengah tahun.” Kata Skjetne.

Selama bersama Abdullah, Skjetne mendapat kesempatan untuk mempelajari Islam dengan saksama.

Abdullah adalah seorang Muslim yang taat dan dia shalat lima kali sehari, ditambah dengan ibadah lainnya yang disyariatkan dalam Islam.

Ini memberi jalan bagi mantan pendeta, yang saat itu berusia 74 tahun, untuk mempelajari ajaran Islam.

“Agama Kristen dan Islam memiliki banyak kesamaan, dimulai dari Tuhan yang sama. Satu-satunya garis pemisah yang kuat adalah Yesus dan Muhammad SAW. Namun, Islam memang mengandung semua ajaran Kristen,” kata Leif.

Dalam beberapa dekade terakhir, telah terjadi banyak insiden berkobar akibat gerakan ekstremis dan sebagainya. Rumah tangga Muslim di seluruh dunia telah menerima perilaku tidak menyenangkan.

Leif mendapat kesempatan tinggal bersama Abdullah, pengungsi Maroko. Namun, setelah tinggal bersamanya selama satu setengah tahun, ada beberapa perintah pengusiran terhadap pengungsi.

“Saya tidak terkejut ketika mereka akhirnya mengusirnya.” Kata Leif Skjetne.

Dilaporkan bahwa pada Musim Gugur 2017 Leif Skjetne masuk Islam. Itu terjadi saat dia tinggal bersama Abdullah. Dia mengubah namanya menjadi Ahmed Skjetne.

Setelah hari itu, Ahmed membuat keputusan besar, pindah ke Maroko dan mulai hidup sebagai pensiunan.

“Banyak orang yang masuk Islam. Namun, saya mungkin pendeta pertama di Skandinavia yang menempuh jalan itu.” Kata Ahmed Skjetne.

BACA JUGA: Ini Kisah Pendeta AS yang Masuk Islam setelah Kunjungi Arab Saudi

Setelah konversinya diketahui publik, banyak orang dari manajemen Gereja dikirim kepadanya. Tetapi, ketika seorang pendeta setua itu membuat keputusan untuk pindah agama, siapapun yakin bahwa itu adalah keputusan yang dipikirkan dengan matang.

“Satu-satunya perubahan adalah bahasa di sini. Bahasa Arab itu sulit dan saya tidak tahu banyak. Iklimnya bagus, sekitar 35 derajat,” kata Leif.

“Saya sesekali pergi ke masjid karena sudah sulit karena situasi pandemi yang sedang berlangsung,” lanjutnya.

Film dokumenter yang keluar tentang konversinya ke Islam berjudul “The Confession.”  Firlm itu dibuat setelah Tomas Bilderman dan Alex Bolevin mengikuti Ahmed (Leif) selama setahun.

Film dokumenter tersebut telah memberikan pengaruh yang signifikan. Ahmed Skjetne tidak membuat pengumuman tentang masa lalunya. Dia mengabdikan dirinya sebagai pendeta untuk sebagian besar kehidupannya.

“Keputusan seperti ini berpotensi memengaruhi banyak orang di sekitar saya. Saya tidak ingin itu terjadi,” Kata dia.

Mr Ahmed Skjetne saat ini tinggal di Fez, Maroko bersama dengan Abdullah. []

SUMBER: MUSLIM CONVERTION STORIES

Tags: Ahmed SkjtneLeif SkjtnemarokoMualafswedia
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Wanita Masturbasi, Apa Hukumnya?

Next Post

Tipu Daya Setan, Datang Sedikit demi Sedikit

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Bobon Santoso

Siapa Bobon Santoso, Mualaf di Bulan Ramadhan 2025?

29 Maret 2025
dr Richard Lee

Deretan Selebriti Indonesia yang Menjalani Bulan Ramadhan Pertamanya di 2025

25 Maret 2025
Dr. Richard Lee

Bagaimana Dr. Richard Lee Masuk Islam

8 Maret 2025
profesor, jepang

Profesor Jepang Masuk Islam Jadi Mualaf karena Satu Ayat Al-Quran Ini

19 Mei 2024
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

MasyaAllah, Inilah 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan beserta Artinya

Oleh Haura Nurbani
24 Agustus 2023
0
Hukum Mengubur Ari-ari Bayi, Fakta Bayi Baru Lahir, ASI, ciri bayi cerdas, nama, Nama Anak Perempuan, Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Doa ketika Melahirkan

Nama Sahabiyat adalah nama wanita-wanita agung yang dikaitkan dengan Nabi Muhammad dalam menyebarkan Islam bersamanya.

Lihat LebihDetails

Berikut 7 Ayat Al-Quran tentang Masjid

Oleh Sufyan Jawas
1 November 2021
0
Ayat Al-quran tentang masjid

Saking pentingnya dalam kehidupan seorang Muslim, ada beberapa ayat Al-Quran tentang masjid. 

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

Bait-bait syair Imam Syafi’i yang Menyentuh dan Menggetarkan Jiwa

Oleh Dini Koswarini
26 Oktober 2022
0
Penilaian Manusia, Muhasabah, Imam Syafi'i, ujian, akad

Inilah Bait-bait syair Imam Syafi’i rahimahullah yang bisa kita jadikan sebagai keteladanan di saat kondisi seperti sekarang ini.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.