• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Jumat, 26 Februari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Doa Seorang Mantan

Redaktur Saad Saefullah
4 tahun ago
in Note
Reading Time: 2min read
0
Berdoa Tapi Tak Dikabul? Ada 3 Kemungkinan

Ilustrasi: Liputan7

Oleh:  Arief Siddiq Razaan

ALLAH Subhana wa Ta’ala yang Maha Baik,

Terima kasih telah memberiku kesempatan menjadi barisan para mantan, sebab apabila terlalu lama menikmati fatamorgana pacaran bisa-bisa terlalu banyak dosa yang kulakukan.

Oleh sebab itu, dengan sepenuh keikhlasan batin izinkan aku berucap Inna lillahi wa inna ilahi rajiun, “Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan kepada Allah jugalah kami kembali. Sebagai petanda, pertanggungjawaban moralku kepada-Mu untuk mengembalikan seseorang yang pernah menjadikanku pacar ke dalam penjagaan-Mu, sebab aku juga ingin kembali pada-Mu setelah musibah kedangkalan pikirku dalam memaknai cinta lewat pacaran.”

Aku percaya, barisan para mantan seperti diriku ini pasti lebih bijaksana untuk menggunakan akal sehatnya setelah disakiti dengan perselingkuhan. Jika pun masih ada yang belum sadar dan masih menggilai pacaran, maka itu termasuk golongan yang merugi karena mau saja mengharap sesuatu yang belum menjadi kepastian.

Bukankah cinta sejati hanya ada dalam pernikahan, kalau masih sebatas pacaran itu tidak menjamin apapun selain potensi berbuat kemaksiatan. Apalagi, banyak pemuja pacaran yang kerap kehilangan kewarasan, hingga menganggap status pacaran itu sudah bermakna kepemilikan. Akibatnya mau saja korban perasaan hingga kegadisan/ keperjakaan, bukankah ini kebodohan nyata yang membudaya namun dianggap perkembangan zaman.

Dari itu, aku berlindung dari godaan lawan jenis yang terkutuk. Kerjanya hanya mau menjadikanku korban cinta dengan mengobral janji yang terlalu muluk. Padahal hatinya dipenuhi niat yang busuk. Begitu sudah bosan main putus hubungan hingga membuat hati remuk. Sungguh lawan jenis yang demikian tak lebih dari pecundang busuk. Mohon taubatkanlah agar tidak ada lagi korban cinta yang ambruk.

Apabila ada golongan makhluk yang sedemikian berilah keinsyafan sebelum mencipta kejahatan yang lebih buruk. Sungguh para penganut pacaran itu banyak yang suka main seruduk, silap sedikit saja kerap main peluk, apalagi saat cinta sebenar telah membuat mabuk, bisa-bisa zina kelamin dianggap bukan sebuah kutuk. Dari itu berilah sebuah petunjuk, agar iman kembali khusyuk bersedia tekun ibadah dengan segenap runduk. Hingga saat diperdengarkan ayat yang mengancam hukuman bagi pegiat zina langsung merindinglah bulu kuduk.

Yaa Allah, semoga lewat doa ini Engkau terketuk. Memberiku kesempatan untuk menjadi pribadi yang lebih sadar bahwa cinta ialah penyempurna separuh agama bagi setiap makhluk. Karena itu, janganlah gegabah jatuh cinta hingga berpacaran yang bisa jadi cuma dijadikan pelampiasan syahwat lawan jenis terkutuk.

In-syaa Allah masih ada barisan para mantan yang tak sudi lagi mengumbar cinta serupa mengobral handuk. Selamatkanlah jiwa-jiwa pendosa yang menjamur agar tak lagi dibuai impian berpacaran itu kewajaran yang tak perlu dirutuk. Padahal perbuatan yang demikian bisa menyeburkannya ke dalam neraka jahanam saat kematian sudah sebenar terceletuk. Aamiin []

Tags: arief siddiq razaanMantanPacaranZina
Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki dengan tiga orang anak yang menyukai kisah-kisah Nabi dan para sahabat

Related Posts

Dua Menutup Pintu

Dua Menutup Pintu

22 Februari 2021
Namanya Utang ya Utang Juga

Namanya Utang ya Utang Juga

16 Februari 2021
Uban Ini Gara-gara Kamu …

Setelah 40 Tahun

14 Februari 2021
Seperti Kalian Berinteraksi dengan HP-HP Kalian Sekarang Ini

Seperti Kalian Berinteraksi dengan HP-HP Kalian Sekarang Ini

13 Februari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
TGH Muhammad Zainul Majdi: Jangan Sampai Kemarahan Mendorong pada Kemaksiatan

TGH Muhammad Zainul Majdi: Jangan Sampai Kemarahan Mendorong pada Kemaksiatan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Nasihat Iblis kepada Nabi Yahya
Sirah

Sumpah yang Datang dari Setan

Redaktur Saad Saefullah
6 jam ago
Tips Mudah Memaafkan Kesalahan Orang Lain
Uncategorized

Jangan Takut pada Kegagalan

Redaktur Laras Setiani
7 jam ago
12 Kesyirikan yang Dianggap Tradisi
Kolom

Mencela Sahabat Nabi Adalah Dosa Besar

Redaktur Yudi
7 jam ago
Travelers, Ini Tips Berwisata di Bulan Ramadhan
Islam 4 Beginner

Kerap Diabaikan, Ini Sunah Nabi Usai Bepergian

Redaktur Eneng Susanti
7 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add