DIABERES pada usia muda, termasuk diabetes tipe 1 atau tipe 2, memiliki tanda-tanda yang harus diwaspadai. Berikut beberapa gejala atau tanda diabetes di usia muda:
1. Sering Haus dan Lapar Berlebihan
Sering merasa haus meskipun sudah minum banyak.
Rasa lapar berlebihan yang terus muncul meski sudah makan cukup.
2. Sering Buang Air Kecil
Buang air kecil lebih sering dari biasanya, terutama di malam hari.
BACA JUGA: Ini 9 Tanda Tubuh Penuh Gula! Waspada
3. Berat Badan Turun Drastis
Kehilangan berat badan tanpa alasan yang jelas, meskipun pola makan tidak berubah.
4. Kelelahan Berlebihan
Merasa sangat lelah atau lemah tanpa penyebab yang jelas.
5. Penglihatan Kabur
Kesulitan melihat dengan jelas atau penglihatan terasa buram.
6. Penyembuhan Luka Lambat
Luka atau infeksi membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh.
7. Kulit Gelap di Area Tertentu (Acanthosis Nigricans)
Terjadi penggelapan atau penebalan kulit, terutama di area lipatan seperti leher, ketiak, atau selangkangan.
8. Infeksi Berulang
Mudah terkena infeksi, seperti infeksi saluran kemih, infeksi kulit, atau jamur.
9. Kesemutan atau Mati Rasa
Sensasi kesemutan atau mati rasa di tangan dan kaki, terutama jika terjadi secara berulang.
Penyebab Diabetes di Usia Muda
Diabetes Tipe 1: Biasanya disebabkan oleh autoimun yang menghancurkan sel beta pankreas sehingga tubuh tidak dapat memproduksi insulin. Umumnya terjadi pada anak-anak dan remaja.
Diabetes Tipe 2: Dapat terjadi akibat pola makan tidak sehat, obesitas, dan kurang aktivitas fisik, bahkan pada anak muda.
BACA JUGA: Ternyata Bukan karena Banyak Makan, Inilah 10 Penyebab Perut Buncit pada Laki-laki!
Apa yang Harus Dilakukan?
– Periksa Gula Darah: Jika Anda memiliki gejala tersebut, segera periksa kadar gula darah di fasilitas kesehatan.
– Konsultasi ke Dokter: Mendapatkan diagnosis dini sangat penting untuk mencegah komplikasi.
– Pola Hidup Sehat: Terapkan pola makan seimbang, rutin berolahraga, dan hindari konsumsi makanan tinggi gula atau lemak jenuh.
Jika Anda mencurigai gejala-gejala ini, penting untuk tidak mengabaikannya karena diabetes yang tidak terkontrol dapat menyebabkan komplikasi serius di masa depan. []
