• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 7 Juli 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Islam 4 Beginner

Waspada Paham Sesat Wahdatul Wujud

Oleh Sodikin
1 tahun lalu
in Islam 4 Beginner
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Waspada Paham Sesat Wahdatul Wujud 1
0
BAGIKAN

DI antara paham tasawuf yang sesat dan menyesatkan adalah akidah wahdatul-wujud, yang biasanya diistilahkan dengan manuggaling kawulo lan Gusti, yaitu bersatunya Tuhan dengan hamba.

Sungguh, ini adalah sebuah kaidah yang bertentangan seratus persen dengan pokok-pokok ajaran Islam, bahkan menghancurkan persendiannya baik dalam aqidah, ibadah, akhlak, dan sebagainya.

Syaikhul-Islam Ibnu Taimiyyah berkata, “Bangkit membantah mereka (ahli wahdatul-wujud) merupakan kewajiban yang sangat utama, sebab mereka adalah perusak akal dan agama manusia, mereka membuat kerusakan di muka bumi, dan menghalangi dari jalan Allah. Bahkan mereka terhadap Agama melebihi para penjajah dunia seperti perampok dan pasukan Tatar yang hanya merampas harta tanpa merusak agama.”

BACA JUGA: Tersesat karena Turuti Hawa Nafsu

ArtikelTerkait

Ini 3 Tata Cara Menyembelih Hewan Sesuai Tuntunan Islam

4 Cara Mengelola Keuangan untuk Naik Haji

Inilah 8 Tata Cara Mandi Wajib, Panduan Urutan dan Bacaannya

Larangan Memotong Kuku ketika Hendak Berkurban dan 2 Hikmahnya

Di antara pengibar bendera paham sesat ini adalah beberapa tokoh zaman dahulu seperti Ibnu Arabi, al-Hallaj, Ibnu Faridh, Ibnu Sab’in, dan sebagainya. Adapun pengibar benderanya di Indonesia; di Jawa: Syaikh Siti Jenar, di Sumatra: Hamzah al-Fansuri dan Syamsuddin as-Sumatrani, di Sulawesi dan Kalimantan: Yusuf al-Maqossari dan Muhammad Nafis al-Banjari. Akhir-akhir ini ada yang berusaha membungkus pemahaman sesat ini dengan baju sains dalam bukunya “Bersatu dengan Allah”. Kita tambahkan pula, para propaganda pluralisme dari Jaringan Islam Liberal.

Terkait paham wahdatul wujud ini, Imam al-Ajurri tatkala mengatakan, “Sesungguhnya aku memperingatkan saudara-saudaraku kaum mukminin untuk berhati-hati dari pemahaman hululiyyah (Allah menyatu dengan makhluk-Nya). Setan telah mempermainkan penganut pemahaman ini sehingga dengan pemahaman yang jelek ini mereka menyimpang keluar dari rel para ulama menuju kepada pemahaman-pemahaman yang keji, yang tidak dianut kecuali oleh orang yang terfitnah dan binasa.

“Perkataan mereka tidak sesuai dengan Al-Qur’an, as-Sunnah, perkataan para sahabat, maupun perkataan para imam kaum muslimin.”

Sesungguhnya akidah kufur dan sesat ini sangat rusak dan memiliki banyak dampak negatif dalam berbagai sektor, baik masalah tauhid, akhlak, ibadah, dan sebagainya.

Salah satu kerusakan paham sesat ini adalah munculnya paham bahwa seorang apabila telah sampai pada tingkatan tertentu maka gugurlah hukum taklif baginya karena dia merasa telah bersatu dengan Allah. Paham tasawuf ini sangat bertentangan dengan Islam. Allah berfirman, “Dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) sholat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup.” (QS. Maryan: 31)

Dalam ayat yang mulia terdapat bantahan yang sangat jelas sekali terhadap paham ahli khurofat yang menggugurkan taklif apabila telah sampai pada tingkatan tertentu, karena Nabi Isa as menggantungkan kewajiban ibadah dengan selama hidupnya. Paham ini juga bertentangan dengan firman Allah, “Dan sembahlah Robbmu sampai datang kepadamu yang diyakini (ajal).” (QS. Al-Hijr: 99)

Makna yaqin dalam ayat ini adalah kematian dengan kesepakatan para ulama. Barang siapa yang menafsirkan dengan tingkatan tertentu sebagaimana dalam istilah kaum sufi maka dia melakukan kedustaan yang amat besar dan mempermainkan ayat Allah.

Syaikhul-Islam Ibnu Taimiyyah berkata: “Penafsiran ini salah berdasarkan kesepakatan kaum muslimin, ahli tafsir dan lainnya, karena semua kaum muslimin bersepakat tentang wajbnya ibadah seperti sholat lima waktu sekalipun seorang telah mencapai tingkatan yang tinggi.”

BACA JUGA: 4 Langkah Setan Sesatkan Manusia

Al-Qodhi Iyadh berkata, “Kaum muslimin bersepakat tentang kafirnya seorang yang mendustakan atau mengingkari suatu syariat yang diketahui secara mutawatir dari Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam dan disepakati oleh para ulama, seperti ucapan sebagian kaum sufi bahwa seorang yang lama beribadah dan jernih hatinya akan bisa gugur dari kewajiban dan boleh melakukan keharaman.”

Sebagai penutup, alangkah bagusnya apa yang diceritakan bahwa Abu Rudhabari pernah ditanya tentang seorang yang mendengar nyanyian dengan alasan “Nyanyian halal bagiku, karena saya telah sampai kepada derajat yang tidak mungkin ada perubahan.” Maka beliau menjawab dengan enteng, “Benar, dia telah sampai, tetapi ke Neraka Saqor!” []

Advertisements

SUMBER: YUFIDIA

 

 

Tags: hululiyyahmanunggaling kawula gustipaham sesatWahdatul Wujud
ShareSendShareTweetShare
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Doa adalah Senjata Utama Manusia

Next Post

Ganjaran bagi yang Istiqamah Membaca Doa Sayyidul Istighfar

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Kedzoliman Ibu-ibu pada Tukang Sayur, Tata Cara Menyembelih Hewan

Ini 3 Tata Cara Menyembelih Hewan Sesuai Tuntunan Islam

7 Juli 2022
Cara mengelola keuangan untuk naik haji

4 Cara Mengelola Keuangan untuk Naik Haji

6 Juli 2022
mandi junub mandi wajib manfaat mandi air dingin, Bahaya Bangun Tidur Langsung Mandi!, Tempat yang Dilarang untuk Buang Hajat, Tempat Terlarang untuk Buang Hajat, yang Dibolehkan ketika Puasa, Tata Cara Mandi Wajib

Inilah 8 Tata Cara Mandi Wajib, Panduan Urutan dan Bacaannya

7 Juli 2022
Hari Kiamat, memotong kuku

Larangan Memotong Kuku ketika Hendak Berkurban dan 2 Hikmahnya

6 Juli 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Go to mobile version