Kecantikan sering diartikan dengan tubuh yang indah dan wajah yang sempurna. Namun kecantikan sebenarnya berasal dari karakter serta kepribadian. Dan kini kecantikan tersebut kian hari kian sirna dari peradaban.
Bahkan menurut studi, segala perawatan dan krim kecantikan terbaik pun tidak mampu membuat Anda terlihat lebih mengagumkan, jika hati Anda penuh kebencian dan rasa iri.
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Personality and Individual Differences dan bersumber dari kompas.com, mengemukakan bahwa seorang wanita terlihat lebih cantik ketika memiliki hati yang tulus dan ramah.
Dalam studi tersebut terdapat 120 mahasiswa yang dilibatkan, diantaranya 60 pria dan 60 wanita. Semua diminta untuk memberikan nilai dan peringkat dari sejumlah foto wanita yang dibagikan.
Kemudian, setelah berselang satu pekan, seluruh responden kembali diminta menilai foto-foto wanita yang sama, tapi kali ini, peneliti menyertakan keterangan mengenai karakter diri.
Alhasi, foto wanita yang mendapat peringkat tercantik, menjadi turun karena diberi keterangan berkarakter buruk. Sebaliknya, foto wanita yang dianggap tidak cantik, menjadi meningkat ketika keterangan karakter dituliskan sangat baik.
Dari penelitian ini para peneliti dapat menyimpulkan bahwa kecantikan tidak sebatas kulit Anda, tetapi jauh lebih dalam dari apa yang terlihat oleh mata. []
Sangat menarik memang jika kita mau cermati tingkah-polah Amerika khususnya jelang runtuhnya rezim Assad. Patut kita cermati pula sesuai judul artikel: Apa Kepentingan Amerika di Suriah?
Saat-saat injury time pemerintahan Assad, Amerika getol mencari dukungan untuk menyerang Suriah dg dalih Assad telah menggunakan senjata kimia, jangan-jangan Amerika takut jatuhnya Assad akan muncul pemerintahan Mujahidin Suriah yg notabene mengancam Israel sebagai mitra dekatnya?