• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 28 Maret 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

Ulama Besar Ini Tadinya Seorang Perampok

Oleh Adam
4 tahun lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
anak abu bakar ash-shiddiq

Ilustrasi Padang Pasir dan Gurun Foto: Google Images

1
BAGIKAN

ANDA tentu mengenal Fudhail bin Iyadh bukan? Ya, dialah salah satu ulama besar Islam. Mendengar namanya saja, tentu sudah tidak asing lagi di telinga kita. Sebab, ia adalah seorang ulama yang terkenal dengan keilmuan dan sikap zuhudnya.

Siapa sangka, bahwa ternyata dulunya ia adalah seorang perampok yang sangat ditakuti. Sungguh, sangat jauh berbeda dengan kondisi sosialnya saat ini. Meski ia telah lama pergi meninggalkan kita, tetapi kisahnya begitu menyentuh relung hati. Bagaimana bisa? Betapa tidak, sang perampok handal dan dikenal berbahaya ini, bertaubat dan menjadi ulama besar. Lantas, bagaimana bisa ia bertaubat?

Disebutkan dalam Siyar A’lam An-Nubala dari jalan Al-Fadhl bin Musa, beliau berkata, “Adalah Al-Fudhail bin ‘Iyadh dulunya seorang penyamun yang menghadang orang-orang di daerah antara Abu Warda dan Sirjis. Dan sebab taubat beliau adalah karena beliau pernah terpikat dengan seorang wanita.

BACA JUGA: Dialog Ulama dan Dokter

ArtikelTerkait

Disebutkan Nabi ﷺ dalam Hadist, Ini 3 Tips Agar Rumah Nyaman dan Penuh Berkah

3 Penderitaan bagi Orang yang Bunuh Diri, Naudzubillah!

12 Waktu Terbaik Bershalawat pada Nabi ﷺ

Sedang Shalat Dipanggil Orang Tua, Lanjut Terus ataukah Batalkan?

Maka tatkala beliau tengah memanjat tembok guna melaksanakan hasratnya terhadap wanita tersebut, tiba-tiba saja beliau mendengar seseorang membaca ayat, ‘Belumkah datang waktunya bagi orang–orang yang beriman untuk tunduk hati mereka guna mengingat Allah serta tunduk kepada kebenaran yang telah turun (kepada mereka). Dan janganlah mereka seperti orang–orang yang sebelumnya telah turun Al-Kitab kepadanya, kemudian berlalulah masa yang panjang atas mereka lalu hati mereka menjadi keras, dan mayoritas mereka adalah orang-orang yang fasiq,’ (QS. Al-Hadid: 16).

Maka tatkala mendengarnya beliau langsung berkata, ‘Tentu saja wahai Rabbku. Sungguh telah tiba saatku (untuk bertaubat).’ Maka beliau pun kembali. Dan pada malam itu ketika beliau tengah berlindung di balik reruntuhan bangunan, tiba-tiba saja di sana ada sekelompok orang yang sedang lewat.

Sebagian mereka berkata, ‘Kita jalan terus.’ Dan sebagian yang lain berkata, ‘Kita jalan terus sampai pagi, karena biasanya Al-Fudhail menghadang kita di jalan ini.’ Maka beliau pun merenung dan berkata, ‘Aku menjalani kemaksiatan-kemaksiatan di malam hari dan sebagian dari kaum muslimin di situ ketakutan kepadaku, dan tidaklah Allah menggiringku kepada mereka ini melainkan agar aku berhenti (dari kemaksiatan ini). Ya Allah, sungguh aku telah bertaubat kepada-Mu dan aku jadikan taubatku itu dengan tinggal di Baitul Haram’.”

BACA JUGA: Kisah Sajjah dan Bani Tamim

Maka, dapat kita ketahui bahwa Allah Subhanahu wa Ta’ala akan selalu membuka pintu hidayah pada siapa pun yang dikehendaki-Nya. Sungguh beruntung orang-orang yang memperoleh hidayah itu dan segera menyadari datangnya hidayah. Termasuk yang dialami oleh Fudhail. Ia memperoleh hidayah dari hal yang tak pernah terpikirkan dalam benaknya, yakni mendengarkan ayat Allah.

Jika Fudhail saja bisa memperoleh hidayah, tentu kita pun bisa. Berbuat maksiat memang akan menimbulkan noda hitam di hati yang akan menutup hidayah dari Allah. Tapi, terkadang, masih ada celah yang bisa membuat kita menerima datangnya hidayah. Dan tugas kita ialah menjaga celah itu dan terus berusaha agar bisa membersihkan segala noda di hati dengan mengingat Allah. InsyaAllah, Allah akan bersihkan hati kita dari segala noda dosa. []

SUMBER: KISAH.WEB.ID

Tags: Fudhail bin IyadhPerampokulama besar
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Tengku Zulkarnain: Pembakaran Bendera Tauhid Bisa Merembet ke Masalah Aqidah

Next Post

Ini yang Harus Kita Kedepankan ketika Menghadapi Ikhtilaf

Adam

Adam

Dengan Ilmu, engkau berani bertindak dan dapat menahan diri untuk diam

Terkait Posts

Tips Agar Rumah Nyaman dan Penuh Berkah

Disebutkan Nabi ﷺ dalam Hadist, Ini 3 Tips Agar Rumah Nyaman dan Penuh Berkah

26 Maret 2023
salmon Kesemutan Terus-menerus, Kulit Biru Memar Dicubit Setan, Ujian, Agus,, jika dosa itu terlihat, Jika Dosa Itu Terlihat, takdir, Ancaman Pedih bagi Orang Bakhil , dosa besar, Sumber Penyakit Manusia, Bunuh Diri

3 Penderitaan bagi Orang yang Bunuh Diri, Naudzubillah!

25 Maret 2023
Waktu Terbaik Bershalawat pada Nabi

12 Waktu Terbaik Bershalawat pada Nabi ﷺ

22 Maret 2023
Sedang Shalat Dipanggil Orang Tua

Sedang Shalat Dipanggil Orang Tua, Lanjut Terus ataukah Batalkan?

21 Maret 2023
Please login to join discussion

Terbaru

Ustadz Aad

Awal Ramadhan, Sekolah Alam Purwakarta Gelar Seminar Parenting, Hadirkan Ustadz Aad: Sudah Baligh Tapi Belum Aqil? Kok Bisa?

Oleh Amang Dede
27 Maret 2023
0

Pada seminar ini, orangtua siswa SAP turut hadir bersama beberapa peserta umum. Ustadz Aad menjelaskan mengenai komparasi aqil dan baligh.

SD Jakarta Islamic School Joglo

SD Jakarta Islamic School Joglo Raih Juara 1 dalam Program Juara Indonesia Ramadan Indosiar

Oleh Amang Dede
27 Maret 2023
0

Anak-anak hebat SD JISc Joglo ini terbentuk dari didikan guru-guru hebat yang dididik oleh Principal SD Jakarta Islamic School  JISc,...

mandi junub mandi wajib manfaat mandi air dingin, Bahaya Bangun Tidur Langsung Mandi!, Tempat yang Dilarang untuk Buang Hajat, Tempat Terlarang untuk Buang Hajat, yang Dibolehkan ketika Puasa, Tata Cara Mandi Wajib, Tata Cara Mandi Wajib, Adab saat di Kamar Mandi, Hukum Mandi Junub, Mandi Janabah, Larangan Buang Air Panas di Lubang Kamar Mandi, Hukum Puasa

Hukum Puasa bagi Orang yang Mandi Junub setelah Terbit Fajar

Oleh Haura Nurbani
27 Maret 2023
0

Ya, apa hukum puasa bagi orang yang mandi setelah terbit fajar?

tajassus, Ghibah Membatalkan Puasa

Ghibah Membatalkan Puasa?

Oleh Haura Nurbani
27 Maret 2023
0

Apakah ghibah membatalkan puasa Ramadhan seseorang?

Terpopuler

Bintang Berekor; 1400 Tahun Lalu Alquran Sudah Merincikan

Oleh Yudi
18 Desember 2020
0
Surat Al Maidah

Lalu dengan meteor atau bintang berekor  yang jatuh ke bumi, sesungguhnya fenomena itu sudah jauh-jauh hari dirincikan al-quran, yakni 1400...

Lihat Lebih

Onani Tidak Keluar Mani, Bagaimana Hukum Puasa Saya?

Oleh Amang Dede
5 Juni 2017
0
Foto: Amber Freda

Boleh jadi, mani akan keluar setelah beberapa lama Anda berupaya menahannya.

Lihat Lebih

Ketika Al-Mahdi Muncul di Akhir Zaman, Ini Tanda-tandanya

Oleh Eva F Hasan
24 Oktober 2019
0
Foto: Abu Umar/Islampos

SETIAP Muslim tentu mengetahui bahwa di akhir zaman kelak, kita akan mengalami masa kejayaan. Di mana sosok panglima pembela kebenaran,...

Lihat Lebih
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Update Contents
Islampos We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications