• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 21 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Inspirasi

Tentang Lelaki

Oleh Adam
8 tahun lalu
in Inspirasi
Waktu Baca: 4 menit baca
A A
0
manfaat jalan kaki Olahraga yang Dianjurkan oleh Rasulullah, Keutamaan Membaca Doa saat Keluar Rumah, Sombong, Keutamaan Dzikir saat Pergi ke Luar Rumah

Foto: Pixabay

2.6k
BAGIKAN

Oleh: Fathi Nasrullah
Journalist di Misi Medis Suriah

PERTAMA kali minta anak orang, Usia saya sekira 19-20 taun, Baru lulus pesantren. QadarUllah ga dikasih sama bapaknya. Katanya saya miskin, Ga sanggup ngongkosin anak gadisnya.

Bener juga sih. Taun 2004 itu saya baru keluar pesantren Al-Irsyad Salatiga. Malamnya bantuin ngajar TPA, Paginya kerja di toko genteng, Jadi kuli yang tiap datang truk dari pabrik, Berdua dengan 1 orang kuli lainnya, Nurunin belasan ribu genteng orderan si bos.

Masuk jam 7 pagi pulang jam 5 sore, Gaji 10rb rupiah / hari, Belum dipotong ongkos naik angkot dari rumah ke toko dua ribu pulang pergi. Dibayar harian, Artinya kalo minggu atau ga masuk kerja ya ga dibayar. Walhasil misal masuk terus kecuali minggu, Penghasilan bersih saya 8000 x 26 hari = 208rb rupiah perbulannya.

ArtikelTerkait

7 Peran Keluarga dalam Menentukan Kesuksesan Anak di Masa Depan

Bahaya Terlalu Lama Main Media Sosial Setiap Hari, Berapa Waktu Ideal?

8 Tips agar Daging Kurban Tidak Cepat Busuk

7 Hal yang Harus Diperhatikan Jika Kamu Masuk Usia 40 Tahun

Di depan saya, Bapaknya anak gadis yang saya incer dari 10 taun lalu itu, Ngitung berapa minimal penghasilan perbulan yang harus saya miliki sebelum berani melamar anak orang.

“Perhari belanja minimal 50rb. Jadi dari belanja aja udah harus ada minimal 1.5jt/bulan. Belum termasuk ini itu tetek bengek dsb lah.

Yaah… Minimal nt harus punya 2.5jt kalo mau serius menghadap.”

Pait ya? Ga juga sih. Sekarang udah enggak. Dulu mah iya banget. Wkwkwkwk…

Tadinya saya ga mikir kesitu. Saya kira semua orang sholeh ahli ibadah dan pinter berilmu mikirnya lempeng aja. Pokoknya pemuda yang menghadap ke dia dari golongan orang baik, Berkeluarga baik, Pasti diterima buat anak gadisnya.

Tapi begitulah hidup. Kadang kita yang terlalu naif.

Pengalaman itu kemudian saya jadikan pelajaran, Jangan sampai mengulangi perbuatan si camer gagal, Dan memacu saya berwira usaha.

Iya lah, Gawat amat kerja lama-lama disitu? Selain jadi kuli, Saya satu-satunya orang yang dipercaya megang duit si boss. Tiap minggu ada lah sekira 50-100jt omset toko saya setorin ke dia. Belum lagi cuma saya yang boleh melayani konsumen karena si bos ga percaya pegawai lainnya.

Lha terus dengan tanggung jawab sebesar itu, Kerjaan seberat itu nurunin belasan ribu genteng tiap 3 hari sekali, Saya cuma digaji 200rb perbulan?

AlhamdulIllah masih dikasih makan siang pake rantang. Hahahahaha…

Maka 3 bulan kerja di toko genteng tadi jadi satu-satunya pengalaman saya diperintah orang. Udah janji saya, InsyaAllah mulai hari itu dan sampai mati, Yang boleh nyuruh saya cuma 5 orang:

3 orang tua

2 mertua

Lain tidak

Begitu berhenti, Saya langsung ditarik sama abang di Jogja. Keluarga kami bersahabat karib puluhan tahun, Tapi dari bayi saya udah digendong-gendong sama keluarganya, Jadi saya manggilnya abang.

Saya ga digaji, Dipersilakan ambil berapapun yang saya mau. Ga pernah juga diperintah. Beliau berakhlak luarbiasa. Jadi sepenuh hati saya tolong beliaunya ini.

Sebelum ditugasi membekam dan meruqyah puluhan pengunjung yang tiap hari datang kerumahnya, Saya diajari thibbun Nabawi. Kakak dan adiknya abang saya ini pendiri perusahaan herbal besar Naturaid, Yang terkenal dengan produk OtEM nya itu.

Banyak hasil dari abang ini, Mulai ilmu herbal, Belajar akhlak (yang ini saya ga terlalu sukaes), Sampai uang yang lumayan.

Begitu bisa berhitung, Semangat saya menikah, Kembali membara. Setelah mengumpulkan cukup uang, Dan penghasilan bulanan saya alhamdulIllah sesuai yang ditentukan si camer gagal, Saya kembali menghadap.
Tapi belum jodoh.

2 minggu sebelum saya minta untuk yang kedua kalinya, Si eneng dah dilamar orang tajir. Yoweslah. Masih banyak perempuan di dunia. Mari gerilya lagi.

Cumanya, Sejak itu, Saya seperti kehilangan idealisme. Bayangan perempuan ideal di benak saya, Terus berubah-ubah.

Tadinya pingin nyari yang tinggi putih mancung belo kek si eneng.

Berubah lagi jadi ada tomboy-tomboynya dikit lah… Biar bisa diajak naik gunung.

Terus berubah lagi kalo bisa yang keibuan dan cewek banget.

Terus berubah lagi jadi yang sabar pendiam.

Berubah lagi jadi kepingin yang pinter ngomong.

Berubah lagi jadi kepingin yang jenius.

Berubah lagi.
Berubah lagi.
Berubah lagi.
Dan lagi.

Gegara itu, Seizin Allah, Berkali-kali setan menggagalkan proses. Berkali-kalo saya tolak tawaran orang. Kalaupun saya terima, Menjelang lamaran (adat Arab biasanya didahului “Minta”) selalunya datang kegamangan. Idealisme saya berubah, Dan gagal maning gagal maning son.

Terus begitu sampai ga terasa (benernya terasa sih) usia dah masuk 28 taun.

Juni 2012 saya ke Malang. Sama sekali ga niat nyari istri. Cuma nemenin adik ipar main-main disana. Lha kok subhaanAllah ada ibu-ibu nawari saya nikah sama anak kenalannya.

Perhatikan baik-baik, Ini kuncinya kalo mau cepet kawin:

Hari itu saya tutup mata dari segala bisikan setan. Pokoknya keluarganya baik, Anaknya baik, Ga neko-neko minta segala macem, Ya bismIllah aja.

Lalu hari ini, 5 tahun setelah menikah, Saya masih menemukan kejutan-kejutan kebaikan istri. Masih terus jatuh cinta pada segala kelebihannya.

Bahkan semua keinginan yang sempat berganti-ganti itu, SubhaanAllah semuanya ada pada Ummu Quraisy
Saya cuma mau bilang pada para jomblo dan orang tua para gadis:

Buang itu soal umur, Soal pendidikan (lagi kuliah) Soal status, Soal kekayaan, Dsb.

Tutup mata, Samber aja tawaran apapun yang sekarang datang. Cukup pastikan calonnya (laki/perempuan) berakhlak dan berkarakter baik, Juga dari keluarga baik, Lalu segeralah menikah/nikahkan.

Nanti janji-janji Allah pada mereka yang menikah berniat ibadah, Berupa keberkahan, Kekayaan, Ketenangan lahir batin, Dan segala macamnya, Akan datang tanpa bisa dibendung. []

Tags: BujangIstrilelakiMenikahNikah
Share2598SendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Gigi Tanggal Saat Puasa, Batal atau Tidak?

Next Post

Ribuan Umat Muslim di Jabar Hadiri Bandung Lautan Mengaji

Adam

Adam

Dengan Ilmu, engkau berani bertindak dan dapat menahan diri untuk diam

Terkait Posts

orang tua, gen z, anak, sukses

7 Peran Keluarga dalam Menentukan Kesuksesan Anak di Masa Depan

19 Juni 2025
jariyah, media sosial, ghibah

Bahaya Terlalu Lama Main Media Sosial Setiap Hari, Berapa Waktu Ideal?

16 Juni 2025
daging merah, daging kurban, kurban

8 Tips agar Daging Kurban Tidak Cepat Busuk

26 Mei 2025
uban, usia 40

7 Hal yang Harus Diperhatikan Jika Kamu Masuk Usia 40 Tahun

22 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud, Bangun Malam, Surah Al-Baqarah, Shalat Witir

Jangan Tinggalkan Shalat Witir

Oleh Haura Nurbani
20 Juni 2025
0

berbohong

8 Ciri Orang Suka Berbohong dari Fisiknya

Oleh Yudi
20 Juni 2025
0

Laporan Donasi Islampos: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp3.075.004! 1

Laporan Donasi Islampos: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp3.075.004!

Oleh Dini Koswarini
20 Juni 2025
0

Tips agar Menantu Disayang Mertua, Ibu

Setelah Allah dan Rasul-Nya… Ibu

Oleh Yudi
20 Juni 2025
0

Dosa Suami terhadap Istri, Kuisioner Test Kejujuran,, Utang

Hey, Kenapa Kamu Ga Mau Bayar Utang?

Oleh Haura Nurbani
20 Juni 2025
0

Terpopuler

Di Usia Berapa Suami Mulai Kehilangan Hasrat kepada Istri?

Oleh Yudi
19 Juni 2025
0
suami, istri, seksual, perawan

Ada banyak faktor yang membuat seorang suami kehilangan ketertarikan atau gairah terhadap istrinya, dan tidak semuanya murni soal usia.

Lihat LebihDetails

Olahraga yang Tepat buat Orang yang Sudah Berusia 40 Tahun, Apa Saja Ya?

Oleh Dini Koswarini
20 Juni 2025
0
Olahraga

Berikut ini beberapa jenis olahraga yang cocok untuk usia 40 tahun ke atas.

Lihat LebihDetails

Usia Berapa Anak Jangan Minum Air Teh dan Kopi? Ini Penjelasan Medisnya

Oleh Yudi
19 Juni 2025
0
kopi, teh

Baik teh maupun kopi sama-sama mengandung kafein, sebuah zat stimulan yang bekerja langsung pada sistem saraf pusat.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ï·º di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ï·º, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ï·²), Muhammad (ï·´), Basmalah (ï·½), Jalla Jalaluhu (ï·»)...

Lihat LebihDetails

Perlu Banget Tahu, Ini Minuman-minuman yang Mengandung Gula Tinggi, Apa Saja?

Oleh Saad Saefullah
19 Juni 2025
0
Akibat Terlalu Sering Minum Minuman yang Manis, Karbohidrat, minuman

Berikut adalah minuman-minuman yang mengandung gula tinggi dan sebaiknya dibatasi konsumsinya, terutama bagi yang menjaga kadar gula darah atau kesehatan...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

  • 66Share on WhatsApp
  • 12Share on Facebook
  • 10Share on Telegram
  • 330Share on Twitter
  • 40Share on Pinterest
  • 11Share on LinkedIn
  • 26Share on Email