• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 18 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Renungan

Temukan Jalan Hijrahmu

Oleh Rifki M Firdaus
6 tahun lalu
in Renungan
Waktu Baca: 4 menit baca
A A
0
Foto:  www.bacaanmadani.com

Foto: www.bacaanmadani.com

0
BAGIKAN

Oleh : Sri Yana

BANYAK pemberitaan di media sosial bahwa para artis telah hijrah. Mulai dari Teuku Wisnu, Arie Untung, Raffi Ahmad, dan sederetan artis lainnya. Itu seharusnya membuat kita berfikir. Apa yang telah kita lakukan untuk dakwah ini? Sudahkah kita mendakwahi ayah, ibu, adik, kakak, suami, teman, dan orang-orang yang dekat dengan kita.

Allah SWT berfirman:

“Wahai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka.” (QS. At Tahrim: 6)

ArtikelTerkait

3 Cara Allah Mengabulkan Doa

Mengapa Aku Tidak Mau Shalat Dhuha?

Engkau dengan Kesabaran

Saat Engkau Mudah Berbuat Kebaikan

Dari ayat di atas kita memahami, bahwa sebagai hamilud (pengemban) dakwah kita memiliki kewajiban untuk menyeru kepada semua orang, baik menyeru ke keluarga, atau teman-teman di sekitar kita, diperlukan tekad yang besar untuk bisa meraihnya. Tidak mudah seperti membalikkan tangan. Karena untuk hijrah butuh kemauan yang besar bagi orang yang hendak hijrah.

BACA JUGA: Keberanian Umar saat Hijrah ke Madinah

Hijrah berasal dari dari bahasa Arab, yang berarti meninggalkan, menjauhkan dari dan berpindah tempat. Jadi hijrah intinya orang mulai kembali kepada kehidupan beragama, berusaha mematuhi perintah Allah, menjauhi larangan-Nya, dan berusaha lebih baik.

Tips-tips agar hijrah berhasil :

1. Mau belajar Islam

Datang ke majelis ilmu. Hadis Rasulullah Saw, “Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim.”(HR. Ibnu Majah no.224)

Di majelis ilmu kita mendapatkan banyak ilmu. Ilmu Islam itu lengkap beserta aturan-aturannya. Gimana kalau kita tidak ngaji, kita tidak akan tahu ilmunya bukan? Islam itu mengatur hambanya, dari bangun tidur sampai bangun negara.Yang intinya segala problem kehidupan akan terselesaikan dengan Islam.

2. Istiqomah

Hijrah harus istiqomah. Maksudnya ketika hijrah kita harus taat secara terus-menerus dan selalu berpegang teguh pada pendirian. Misalnya: kita mengkaji Islam, kemudian sudah lama tidak hadir, kemudian hadir lagi. Jadinya kita akan ketinggalan ilmunya dan pemahaman pun jadi tak lengkap.

Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya orang-orang yang berkata, “Tuhan kami adalah Allah” kemudian mereka istiqomah, maka malaikat-malaikat akan turun kepada mereka (dengan berkata),”Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu bersedih hati, dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) surga yang telah dijanjikan kepadamu.”(TQS. Fushilat: 30)

3. Mau berubah

Ketika kita sudah berniat untuk hijrah, kita harus mau mengubah diri kita sesuai dengan aturan Islam. Bukan aturan Islam yang mengikuti kemauan kita. Sebagai hamba, kita wajib menjalankan perintah Allah dan menjauhkan larangan-Nya. Mulai dari solat lima waktu yang tidak boleh kita tinggalkan, kecuali ada uzhur syar’i, seperti haid dan nifas. Selain itu, adanya perintah untuk berkerudung dan berjilbab bagi kaum hawa.

Allah Swt berfirman,

“Dan katakanlah kepada para perempuan yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya dan memelihara kemaluannya, dan janganlah menampakkan perhiasannya (auratnya), kecuali yang (biasa) terlihat. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya (auratnya), kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putra- putra mereka, atau putra-putra suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara perempuan mereka, atau para perempuan (sesama Islam) mereka, atau hamba sahaya yang mereka miliki, atau para pelayan laki-laki (tua) yang tidak mempunyai keinginan (terhadap perempuan), atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat perempuan. Dan janganlah mereka menghentakkan kakinya, agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertobatlah kamu semua kepada Allah, wahai orang- orang yang beriman, agar kamu beruntung.” (TQS. An Nur : 31)

Selain itu, ada pula ayat yang menjelaskan tentang jilbab. Allah SWT berfirman, “Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri orang-orang mukmin,”Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya (sejenis baju kurung yang lapang) ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu agar mereka mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha penyayang.” (TQS. Al Ahzab: 59)

Dari ayat di atas, kita mengetahui bahwa kerudung dan jilbab adalah wajib. Kerudung dan jilbab berbeda ya. Kalau kerudung adalah penutup kepala, sedangkan jilbab adalah baju kurung yang lapang, menjulur sampai bawah, biasa juga disebut gamis. Ini berbeda, dengan maklumat sebelum kita hijrah, bahwa kerudung dan jilbab sama-sama penutup kepala, bedanya jilbab itu berbentuk segi empat.

Oleh karena itu, ketika kita hendak hijrah tekadkan dalam hati bahwa kita bisa dan akan berubah untuk memakai jilbab dan kerudung sesuai hukum syara, bukan mengikuti hawa nafsu agar terlihat modis dan style.

4. Bergaul dengan teman yang soleh.

Ketika kita sedang di jalan hijrah, upayakan kita agar berteman dengan orang yang soleh. Pilihlah teman yang membawa kepada kebaikan. Bukan teman yang mengajak kepada kemaksiatan. Misalnya : bergaul dengan orang yang suka nongkrong yang tidak jelas obrolannya atau yang suka nonton dibioskop.

Karena biasanya, teman adalah pencerminan dari kita juga. Ibarat kita dekat dengan penjual minyak wangi, kita akan ikut wangi juga, begitu juga ketika kita bergaul dengan pembuat pandai besi, kita akan bau juga aroma pandai besi.

BACA JUGA: Perbedaan Hijrahnya Rasulullah dengan Nabi Lainnya

Itulah hakekat kehidupan, yang harus kita arungi, memberanikan diri untuk berjalan di jalan dakwah demi mendapatkan ridho Ilahi untuk menggapai surga-Nya. Hijrah itu tidak mudah, namun perlu keteguhan dalam mencapainya, tidak putus asa dalam menghadapi cobaan yang berliku dan berkelok. Dalam hijrah ini, kita pun tak sendiri, karena adanya jamaah yang mengajak, membimbing dan mengingatkan kita, agar kita fastabiqul khairat.

Allah SWT berfirman:
“Maka berlomba-lombalah kamu (dalam berbuat) kebaikan. Di mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian (pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. (TQS. Al Baqoroh: 148)

Dari ayat di atas menunjukkan bahwa kita diajak untuk berlomba-lomba dalam kebaikan. Dan kewajiban kita bahwa kita harus menyeru kepada kebaikan, dimulai dari keluarga dan orang-orang terdekat di sekitar kita. Karena di dalam Islam kita diperintahkan berbuat amar ma’ruf nahi mungkar dalam firman Allah SWT:

“Dan Hendaklah di antara kamu Ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.”(TQS Ali Imron : 104). []

Tags: Hijrahistiqomahjalan
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Ketika Abu Hudzaifah Melihat Mayat Ayahnya di Perang Badar

Next Post

Waduh, Wanita-wanita Seperti Ini Sering Ditinggalkan Lelaki?

Rifki M Firdaus

Rifki M Firdaus

Terkait Posts

Khauf dan Roja, Manfaat Shalawat bagi Hati, syukur, tawakal, Qadha, Keutamaan Doa di Akhir Sepertiga Malam, Langkah Taubat, Orang yang Dicintai Allah, Cara Menyelidiki Keimanan, Adab Berdoa, Basmallah, Doa

3 Cara Allah Mengabulkan Doa

18 Mei 2025
Surat yang Harus Dibaca ketika Shalat Dhuha, Keutamaan Shalat Rawatib, Keutamaan Shalat Sunnah Rawatib, Tata cara shalat, , Hukum Baca Surah yang Sama dalam Shalat, Hukum Menqadha Shalat untuk Orang yang Sudah Meninggal, Shalat Sunnah, Pahala dan Keutamaan Shalat Dhuha, Sunnah, Allahu Akbar, Shalat Tasbih, Keutamaan Shalat Qobliyah Shubuh, Shalat Dhuha

Mengapa Aku Tidak Mau Shalat Dhuha?

16 Mei 2025
Sakaratul Maut, amal, Penghalang Rezeki, Arwah, Shalat Malam, renungan ramadhan, PMO, Keutamaan Pemimpin yang Adil, Shalat Malam, Orang yang Dibenci oleh Allah SWT, Kesabaran

Engkau dengan Kesabaran

14 Mei 2025
Rahmat Allah, Kebaikan

Saat Engkau Mudah Berbuat Kebaikan

11 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Khauf dan Roja, Manfaat Shalawat bagi Hati, syukur, tawakal, Qadha, Keutamaan Doa di Akhir Sepertiga Malam, Langkah Taubat, Orang yang Dicintai Allah, Cara Menyelidiki Keimanan, Adab Berdoa, Basmallah, Doa

3 Cara Allah Mengabulkan Doa

Oleh Haura Nurbani
18 Mei 2025
0

Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar bin Khattab, Yahudi

Ragam Pelanggaran Perjanjian oleh Yahudi di Madinah

Oleh Saad Saefullah
18 Mei 2025
0

sedekah, istri, suami, amalan, bersedekah

Mengapa Orang yang Telah Meninggal Ingin Bersedekah Jika Dihidupkan Kembali?

Oleh Yudi
18 Mei 2025
0

Mam Fifi, JISc

Jakarta Islamic School (JISc) Difitnah, Pemilik Siap Ambil Langkah Hukum

Oleh Saad Saefullah
18 Mei 2025
0

kehamilan

10 Mitos saat Kehamilan: Antara Kepercayaan dan Fakta Medis

Oleh Yudi
18 Mei 2025
0

Terpopuler

Jakarta Islamic School (JISc) Difitnah, Pemilik Siap Ambil Langkah Hukum

Oleh Saad Saefullah
18 Mei 2025
0
Mam Fifi, JISc

“Ini fitnah keji dan tidak berdasar,” tegas Mam Fifi. Ia mengajak masyarakat untuk tidak mempercayai informasi palsu dan tetap fokus...

Lihat LebihDetails

Dalam Islam, Mengapa Harus Mencukur Bulu Organ Intim?

Oleh Saad Saefullah
30 Januari 2017
0
mencukur bulu kemaluan, Manfaat Mencukur Bulu Kemaluan

Di antara fitrah adalah mencukur bulu kemaluan, mencukur kuku dan memendekkan kumis

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Apa Hukum Suami Kentut di Depan Istri?

Oleh Haura Nurbani
17 Mei 2025
0
cemburu, Doa untuk Suami Emosian, Ayat Al-Quran yang Melindungi Wanita dalam Pernikahan, Golongan yang Tak Boleh Diremehkan, Tips yang Harus Dikuasai Istri Agar Suami Betah di Rumah, kentut

Apa hukum suami kentut depan istrinya? Simak dulu kisah ini. 

Lihat LebihDetails

Apa Akibat Tidak Olahraga selama Sebulan bagi Laki-laki?

Oleh Saad Saefullah
17 Mei 2025
0
Penyebab Perut Bunci pada Laki-laki, Cara Mengecilkan Perut yang Buncit, Akibat Menahan Kentut, Penyebab Gagal Ginjal, Perut Buncit, Perut Buncit, Perut Kembung, Fakta Diabetes, Cara Menyembunyikan Perut yang Buncit, Gemuk, Penyebab Kanker Prostat, Olahraga

Tidak olahraga selama sebulan dapat berdampak cukup signifikan bagi kesehatan fisik dan mental, terutama bagi laki-laki.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.