• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Kamis, 15 April 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Home Berita Nasional

Tak Terima Dipoligami, Istri di Jeneponto Siram Suami dengan Air Panas hingga Tewas

Redaktur Yudi
2 tahun ago
in Nasional
Reading Time: 1 min read
0
Istri siram suami dengan air panas. Foto: Tribun

Istri siram suami dengan air panas. Foto: Tribun

  • Bagikan Yuk :

JENEPONTO–Seorang istri di Jeneponto, Sulawesi Selatan nekat menyiram suaminya sendiri dengan air panas hingga meninggal dunia, pada Sabtu (13/7/2019).

Pelaku yang bernama Aminah (30) ini mengaku cemburu dan sakit hati dengan sang suaminya yang Bahtiar (28).

BACA JUGA: Persistri: RUU Penghapusan Kekerasan Seksual Rusak Hubungan Pernikahan

“Perempuan Aminah cemburu dan sakit hari, karena suaminya Bahtiar alias Tiar telah menikah dengan perempuan lain yang bernama MS,” ucap Kassubag Humas Polres Jeneponto, AKP Syahrul, Sabtu (20/7/2019).

Ketika ditanya pihak kepolisian, Aminah mengaku menyesal dengan apa yang telah diperbuatnya. Aminah mengaku tidak ada niat untuk membunuh suaminya.

“Saya menyesal pak, tidak ada niat untuk membunuh suami saya,” ucap Aminah.

Aminah mengaku kejadian penyiraman air panas pada suaminya dilakukan tanpa perencanaan dan terjadi dengan spontan.

“Awalnya saya sedang masak air untuk dipakai minum, dan dimasukkan ke dalam ember,” ucap Aminah.

“Saat saya angkat ini air, amarah campur sakit hati muncul dan langsung menumpahkan air tersebut, ketubuh suami saya sendiri yang sedang tidur,” tambahnya.

Setelah penyiraman air panas tersebut terjadi, korban langsung dibawa keluarga pelaku ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Takalar. Korban mendapat perawatan selama beberapa hari di rumah sakit.

Namun, karena kondisi korban tidak kunjung membaik, keluarga memutuskan untuk membawa pulang dan mendapatkan pengobatan tradisional.

BACA JUGA: Terkait RUU PKS, Persistri Temukan Aturan Berbenturan Dengan Hukum Keluarga

“Setelah kejadian tersebut korban dibawa oleh keluarga pelaku ke rumah sakit umum Padjonga Dg Ngalle Takalar untuk mendapatkan perawatan,” ucap AKP Syahrul.

“Namun tidak ada perubahan sehingga keluarga korban memutuskan untuk dilakukan pengobatan tradisional hingga akhirnya meninggal dunia,” tambahnya.

Loading...

Atas perbuatannya kini Aminah telah diamankan pihak berwajib. Ibu tiga anak tersebut terpaksa mendekam di Mapolres Jeneponto, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. []

SUMBER: TRIBUN WOW

  • Bagikan Yuk :
Tags: IstriPoligamisuami
Yudi

Yudi

Related Posts

Foto: National Catholic Reporter

MUI Perbolehkan Buka Puasa Bersama, Tapi Ada Syaratnya…

14 April 2021
Foto: Freepic

MUI Rilis Fatwa Panduan Ibadah Puasa dan Idul Fitri

13 April 2021
Ilustrasi. Foto: muslimmatters

April 2021 Seleksi Calon Mahasiswa Baru Timur Tengah Dibuka, Ini Persiapan Kemenag

12 April 2021
Ilustrasi. Foto: 
Unesco

Libatkan 92 Seniman dari 4 Negara, Pameran Kaligrafi se-ASEAN Digelar secara Virtual Selama Ramadhan

12 April 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
karni Ilyas. Foto: Moneysmart

Netizen Masih Protes soal ILC Cuti Dua Bulan, Ini Jawaban Karni Ilyas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Ilustrasi. Foto: 
Adobe Stock
Miracle of Quran

Keistimewaan Kurma, Tumbuh dalam 5 Fase

Redaktur Eneng Susanti
32 menit ago
Foto: Unsplash
Akhir Zaman

3 Golongan yang Tidak Mendapat Syafaat di Hari Kiamat

Redaktur Yudi
1 jam ago
Foto: Pinterest
Ramadhan

Dinukil dari Hadis, Inilah 7 Doa Andalan di Bulan Ramadhan

Redaktur Ari Cahya Pujianto
2 jam ago
Relawan Turki Goecen Muelayim, 55, (kiri) dan Ural Hasan, 55, dari layanan pengiriman makanan buka puasa, membagikan makanan kepada seorang perempuan Muslim yang membutuhkan dan anaknya selama Ramadan di tengah pandemi COVID-19 di Wupperta, Jerman. Foto: VOA
Dunia

Ramadhan di Tengah Pandemi, Komunitas Muslim di Jerman Gelar ‘Iftar To Go’

Redaktur Sodikin
2 jam ago
ADVERTISEMENT

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Share via
  • Bagikan Yuk :
  • Twitter
  • Pinterest
  • LinkedIn
  • Digg
  • Email
  • Buffer
  • Pocket
  • Gmail
  • Comments
  • Subscribe
  • Facebook Messenger
  • LiveJournal
  • Bagikan Yuk :
We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications
Send this to a friend