JENEPONTO–Seorang istri di Jeneponto, Sulawesi Selatan nekat menyiram suaminya sendiri dengan air panas hingga meninggal dunia, pada Sabtu (13/7/2019).
Pelaku yang bernama Aminah (30) ini mengaku cemburu dan sakit hati dengan sang suaminya yang Bahtiar (28).
BACA JUGA:Â Persistri: RUU Penghapusan Kekerasan Seksual Rusak Hubungan Pernikahan
“Perempuan Aminah cemburu dan sakit hari, karena suaminya Bahtiar alias Tiar telah menikah dengan perempuan lain yang bernama MS,” ucap Kassubag Humas Polres Jeneponto, AKP Syahrul, Sabtu (20/7/2019).
Ketika ditanya pihak kepolisian, Aminah mengaku menyesal dengan apa yang telah diperbuatnya. Aminah mengaku tidak ada niat untuk membunuh suaminya.
“Saya menyesal pak, tidak ada niat untuk membunuh suami saya,” ucap Aminah.
Aminah mengaku kejadian penyiraman air panas pada suaminya dilakukan tanpa perencanaan dan terjadi dengan spontan.
“Awalnya saya sedang masak air untuk dipakai minum, dan dimasukkan ke dalam ember,” ucap Aminah.
“Saat saya angkat ini air, amarah campur sakit hati muncul dan langsung menumpahkan air tersebut, ketubuh suami saya sendiri yang sedang tidur,” tambahnya.
Setelah penyiraman air panas tersebut terjadi, korban langsung dibawa keluarga pelaku ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Takalar. Korban mendapat perawatan selama beberapa hari di rumah sakit.
Namun, karena kondisi korban tidak kunjung membaik, keluarga memutuskan untuk membawa pulang dan mendapatkan pengobatan tradisional.
BACA JUGA:Â Terkait RUU PKS, Persistri Temukan Aturan Berbenturan Dengan Hukum Keluarga
“Setelah kejadian tersebut korban dibawa oleh keluarga pelaku ke rumah sakit umum Padjonga Dg Ngalle Takalar untuk mendapatkan perawatan,” ucap AKP Syahrul.
“Namun tidak ada perubahan sehingga keluarga korban memutuskan untuk dilakukan pengobatan tradisional hingga akhirnya meninggal dunia,” tambahnya.
Atas perbuatannya kini Aminah telah diamankan pihak berwajib. Ibu tiga anak tersebut terpaksa mendekam di Mapolres Jeneponto, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. []
SUMBER: TRIBUN WOW