Menulislah, agar Kebaikanmu terus Menemanimu
Saat kita mati, kita sudah tidak bisa lagi mengajar, tidak bisa lagi hadir di majelis ilmu, baik sebagai nara sumber ...
Saat kita mati, kita sudah tidak bisa lagi mengajar, tidak bisa lagi hadir di majelis ilmu, baik sebagai nara sumber ...
Ketika kita mempunyai target dalam menulis, maka sesibuk apa pun, akan menyempatkan untuk menulis demi terpenuhinya target.
Sejak kanak-kanak, mereka sudah diajarkan kebiasaan menulis nikki (catatan harian) atau sakubun (mengarang) dalam waktu-waktu tertentu
Dalam kesempatan sharing kali ini saya ingin berbagi beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk melatih serta mengajari anak menulis
Daya ingat manusia lemah dan terbatas, karenanya kita dianjurkan agar mencatat ilmu.
Namun tahukah Anda jika menulis dengan tangan jauh lebih baik daripada mengetik?
TERKADANG terbenak dalam pemikiran kita hal hal yang menyedihkan atau menyenangkan hingga suatu hal yang lebih penting atau hal ...
Kebiasaan menulis dapat menjadi langkah dalam mengelola emosi sekaligus merangsang kemampuan intelektual.
Guru dan Orangtua, alih alih membangun tiga jari menulis anak agar terampil, malah sibuk menyalahkannya.
Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ï·²), Muhammad (ï·´), Basmalah (ï·½), Jalla Jalaluhu (ï·»)...
Lihat LebihDalam keadaan rapuh, negara islam itu dijarah oleh kaum komunis durjana.
Lihat LebihKaum Yahudi pada dasarnya terdiri dari 12 suku dan Yahudi Isfahan merupakan salah suku yang tergolong dalam suku Ephraim.
Lihat LebihIni adalah nasihat Ali bin Abi Thalib tentang akhir zaman.
Lihat LebihSehingga tidak baik bila menyepelekannya, hingga menganggap enteng perceraian untuk menikah lagi. Ada banyak ayat Al-Quran tentang pernikahan dalam Islam.Â
Lihat Lebih