• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Selasa, 26 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Surat untuk Suamiku, Pengguna Facebook

Redaktur Aldi Rahadian
2 tahun ago
in Kolom Ummi
Reading Time: 2min read
0
Cegah Bocornya Data Facebook, BIN Minta Masyarakat Jangan Terlalu Terbuka di Dunia Maya

Facebook Foto: Ilustrasi

Oleh: Rafifatu Rifda

SUAMIKU tercinta yang dirahmati Allah. Engkau pun tahu bagaimana cemburu yang kupunya. Pernah aku bercerita, tentang facebook serupa pisau bermata dua. Satu sisi bermanfaat, namun sisi lainnya menebar mudharat.

Fokusku pada bahasan mengenai perselingkuhan yang terjadi tak sengaja. Bertemu teman lama di dunia maya. Awalnya menyapa. Namun perlahan curhat pun merubah biasa menjadi cinta.

BACA JUGA: Jika Penghasilan Istri Lebih Besar, Bagaimana Sikap Suami?

Pastilah pelaku sama sekali tak mengira. Bahwa semua itu berhasil goyahkan pilar-pilar rumah tangga. Pernikahan pun berujung porak-poranda. Astaghfirullah …

Jika bukan karena keinginan untuk pertahankan pernikahan, takkan ada kesabaran. Begitupun pengorbanan dan upaya luar biasa yang mereka lakukan. Sementara bagi yang tak tahan, menyisakan kisah pilu sebuah perceraian.

Suamiku … jujur kusampaikan padamu. Kabar akun facebookku yang terbaru. Tentang permintaan pertemanan di dunia maya dari teman laki-laki spesial masa jahiliyah dulu.

Kala itu, cinta memang bagaikan candu. Namun berakhir sakitnya luka, bak tertusuk sembilu. Dan aku, tak bisa lupakan semua itu. Meskipun saling memaafkan telah lama juga berlaku.

Kali pertama, permintaan pertemanan itu aku diamkan. Namun untuk kedua kalinya, Harus ada yang kulakukan. Karena diam dapat diartikan mengabaikan.

Aku mengerti yang dia inginkan, sekadar menjalin kembali sebuah hubungan pertemanan. Dalam diam pikiranku berjalan, kata-kata apa yang tepat kusampaikan.

Dengan nama Allah, padanya kumulai menjelaskan. Bahwa masing-masing kita telah mempunyai pasangan. Menolak konfirmasi, bukan berarti memutuskan sesungguhnya pertemanan.

Bukan pula karena terbawa perasaan. Sebuah dendam ataupun kerinduan. Tapi tahukah dia bahwa setan selalu menghembuskan ajakan, berbuat noda dosa berselimut persahabatan? Bisa saja kan?

BACA JUGA: Suami Hati-hatilah, 10 Sikap Ini Sakiti Hati Istri

Bila dia merasa bisa menjaga hati, bagaimana dengan istri? Tidakkah cemburu? Pun dengan suamiku? Jika jawabnya semua baik-baik saja … sebab ini tak lain hanya sebuah penyambung silaturrahim semata, bagaimana dengan diri ini?

Loading...

Aku tak menjamin, untuk selalu bisa kuasai hati. Entah itu cinta ataupun benci. Sementara setan setia mengikuti, kemanapun aku pergi. Untuk membisikkan rayuan sakti.

Siapa dapat menolongku nanti?

Dan apa jawabnya …

Aku yang salah paham sekaligus gagal paham. Serupa arang yang rapuh, mudah dihancurkan. Tak sekelas intan yang tetap kokoh tanpa goresan. Terpuruk oleh masa lalu, tak berpikir maju ke depan.

Tak mengapa, dia berkata apa. Karena tak semua berpendapat sama.

Dan saat ini, ketika teman mengabarkan tentang seorang akhwat yang sakit, tanpa suami menemani. Tiga bulan tanpa nafkah sebab suami selingkuh dan menikah lagi.

Melalui facebook, cinta lama bersemi kembali. Aku terhenyak tak lepas menyebut namaMu ya Robb.

Semakin yakin apa yang sudah kuputuskan. Orang yang tampak faham agama sekalipun, tak luput dari fitnah ini bila ia tergelincir.

Suamiku … bila orang lain tak setuju dengan apa yang kusampaikan. Tak percaya dan menganggapku berlebihan, kuharap tidak denganmu. Kuingin sama-sama saling menghargai hubungan kita kini.

Lupakan wanita masa lalu yang pernah singgah. Jangan buatku cemburu dan resah. Karena itu penyebab masalah.

Aku pun akan melakukan hal yang sama untukmu. Semoga Allah selalu melindungi kita dan senantiasa memberkahi pernikahan kita. Aamiin. []

23 Maret 2016

Tags: Curhatfacebooksuami
Aldi Rahadian

Aldi Rahadian

Related Posts

Para Istri Wajib Tahu, Inilah 8 Dosa yang tanpa Disadari Kerap Dilakukan terhadap Suami

Istri Penentu Surga Suami

12 Desember 2020
Ketika Kau Menjadi Ibu

Ketika Kau Menjadi Ibu

8 Juli 2020
Mama Tahu Ummanya Nussa?

Mama Tahu Ummanya Nussa?

19 April 2020
Menikah Muda, Siapa Takut?

Istrimu Itu Istimewa

5 Maret 2020
Buka Lagi
Selanjutnya
Makan Berpahala, Ini Dia Rahasianya!

Terbukti, Makan dengan Tangan Kanan Itu Lebih Menyehatkan!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Cara Iblis Sesatkan Nabi Adam
Kisah Nabi

Kelahiran Syith bin Adam

Redaktur Ari Cahya Pujianto
32 menit ago
Ini Ancaman bagi Pelaku Sumpah Pocong
Islam 4 Beginner

Musibah adalah Nikmat

Redaktur Laras Setiani
1 jam ago
Tuai Kontroversi karena Dianggap Lecehkan Islam, Film Pakistan Ini Dimasukkan ke Oscar 2021
Muslimbiz

Tuai Kontroversi karena Dianggap Lecehkan Islam, Film Pakistan Ini Dimasukkan ke Oscar 2021

Redaktur Eneng Susanti
2 jam ago
Cara Membersihkan Penyakit Hati
Syi'ar

Cara Membersihkan Penyakit Hati

Redaktur Yudi
2 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add