• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 4 Juli 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Tidak ada Hasil
View All Result
Home Syi'ar Sirah

Seorang Lelaki yang telah Menjual Dirinya

Oleh Saad Saefullah
2 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Amr bin Uqaisy

Foto: Pexels

45
BAGIKAN
Share on FacebookShare on Twitter

Seorang Lelaki yang telah Menjual Dirinya 1 abu syubail

AUF bin Abu Hayyah al Ahmasi, atau nama kunyahnya Abu Syubail, mengikuti suatu pasukan yang dipimpin oleh Nu’man bin Muqarrin, pasukan yang dikirim oleh Khalifah Umar untuk mendukung/memperkuat pasukan muslim pimpinan Mughirah bin Syu’bah, yang sedang berperang melawan tentara Persia di Ashbahan.

Dalam pertempuran tersebut, Auf berpuasa sebagaimana kalau ia berpuasa pada saat di rumah, yakni ia menjaga amalan istiqomah puasanya walau sedang bertempur. Ketika pertempuran usai dan kemenangan diperoleh pasukan muslim, ia ditemukan dalam keadaan luka parah dan hampir sekarat.

BACA JUGA: Kisah Sahabat Nabi yang Memimpikan Neraka

ArtikelTerkait

Kisah Nabi dan Abu Bakar di Gua Tsur ketika Hijrah

Sebab Utsman bin Affan Dijuluki Dzun Nurain

Mahar Abdurrahman bin Auf ketika Menikah

Nabi dan Seorang Perempuan Tua yang Membencinya

Seseorang membawakan air untuk diminum, tetapi ia menolak dan mempertahankan puasanya hingga waktu berbuka. Tetapi sebelum waktu berbuka tiba, ia telah meninggal.

Ketika utusan Nu’man menghadap Umar untuk melaporkan pertempuran tersebut, ia menyebutkan nama-nama yang telah gugur dalam syahid dan juga adanya orang-orang yang tidak dikenalinya. Umarpun menyahut, “Tetapi Allah mengenali mereka!”

Mereka juga menyebut tentang “seorang lelaki yang telah menjual dirinya” yang dimaksud adalah Auf bin Abu Hayyah, yang juga gugur karena menolak minuman yang ditawarkan karena mempertahankan puasanya, padahal saat itu ia dalam keadaan luka parah dan hampir sekarat.

BACA JUGA: Wahai Abu Bakar, Aku Begitu Rindu dengan Saudaraku

Mudrik bin Auf al Ahmasi, keponakan dari Auf bin Abu Hayyah, yang ketika itu berada di samping Umar berkata, “Wahai amirul mukminin, Demi Allah orang banyak telah mendakwa pamanku (yakni Abu Syubayl) mencampakkan dirinya dalam kebinasaan!”

Khalifah Umar dengan tegas berkata, “Mereka keliru, akan tetapi ia telah membeli akhirat dengan dunianya!”[]

Referensi: 101 Sahabat Nabi/Hepi Andi Bustomi/Pustaka Al-Kautsar

Tags: Abu SyubailAuf bin Abu Hayyah al Ahmasi
Share45SendShareTweet
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Diculik, Bocah di Makassar Dijadikan Jaminan Buat Ambil Tabung Gas di Warung

Next Post

Doa Tak Terkabul?

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki dengan tiga orang anak yang menyukai kisah-kisah Nabi dan para sahabat

Terkait Posts

Abu Bakar

Kisah Nabi dan Abu Bakar di Gua Tsur ketika Hijrah

18 Juni 2022
ayah terbaik Kekuatan Ilmu, Kemiskinan yang Aku Khawatirkan, Umar bin Abdul Azis, Abdurrahman bin Auf, Utsman bin Affan, Nabi Yakub

Sebab Utsman bin Affan Dijuluki Dzun Nurain

18 Juni 2022
Umat Nabi Musa, Abdurrahman bin Auf

Mahar Abdurrahman bin Auf ketika Menikah

17 Juni 2022
ayah terbaik Kekuatan Ilmu, Kemiskinan yang Aku Khawatirkan, Umar bin Abdul Azis, Abdurrahman bin Auf, Utsman bin Affan, Nabi Yakub

Nabi dan Seorang Perempuan Tua yang Membencinya

6 Juni 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist