• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Kamis, 21 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Saat Muslim Shalat, Dikagumi oleh 10 Baris Malaikat

Redaktur Adam
2 tahun ago
in Syi'ar
Reading Time: 3min read
0

Ilustrasi. Foto: Aldi/Islampos

DALAM suatu hadis disebutkan: “Apabila seorang hamba sedang berdiri dalam shalatnya, Allah SWT. mengangkat tirai yang menghalangi antara Dia dan hamba-Nya itu, lalu Dia pun menghadapinya dengan wajah-Nya. Malaikat berbaris, mulai dari kedua bahunya sampai ke langit, bershalat mengikuti shalatnya dan mengucapkan amin atas doanya. Dan sesungguhnya, seorang yang sedang bershalat ditaburi segala kebajikan dari puncak langit sampai garis pembatas rambut di kepalanya.

“Di saat itu, bahkan terdengar suara: ‘Sekiranya hamba yang sedang bermunajat ini menyadari siapa yang diajaknya bermunajat, niscaya ia tidak akan menoleh ke arah mana pun.’ Dan sesungguhnya, pintupintu langit terbuka bagi orang-orang yang bershalat. Sedangkan Allah SWT menunjukkan kebanggaan-Nya di antara para malaikat berkenaan dengan hamba-Nya yang sedang bershalat.”

Demikianlah, terbukanya pintu-pintu langit bagi si hamba yang sedang shalat serta dihadapi-Nya ia oleh Allah SWT dengan wajah-Nya adalah isyarat tentang mukâsyafah yang telah disebutkan:

BACA JUGA: Mengapa Harus Istighfar Setelah Shalat?

Tertulis dalam Taurat: “Hai anak Adam, janganlah terhalang dari berdiri di hadapan-Ku, bershalat seraya menangis. Akulah Allah yang menghampiri hatimu dan, dengan cara gaib, engkau (dapat) melihat cahaya-Ku.”

Telah dikatakan oleh sebagian orang: “Kami menilai bahwa kerawanan hati, ratapan, dan penyingkapan kegaiban yang dijumpai oleh seorang yang bershalat, dalam hatinya, adalah disebabkan penghampiran Allah SWT. kepada hati orang itu.”

Dan, mengingat penghampiran ini bukanlah penghampiran yang berkaitan dengan ruang, maka tidak ada arti lain kecuali penghampiran dengan hidayah, rahmah, dan penyingkapan tirai.

Dikatakan pula, apabila seorang hamba bershalat, perbuatannya itu dikagumi oleh sepuluh baris malaikat. Setiap baris terdiri atas sepuluh ribu malaikat. Allah pun membanggakannya di hadapan seratus ribu malaikat. Hal itu disebabkan sang hamba telah menghimpun gerakan-gerakan berdiri, duduk, ruku‘, dan sujud, sedangkan Allah telah membagikan gerakan-gerakan itu di antara empat puluh ribu malaikat. (Masing-masing kelompok malaikat hanya mendapatkan salah satu dari gerakan-gerakan itu) Para malaikat yang berdiri tak akan ruku‘ sampai hari kiamat dan yang sujud tak akan berdiri sampai hari kiamat.

Demikian itu pula mereka yang ruku‘ dan duduk. Kedekatan dan derajat yang diberikan Allah kepada para malaikat itu akan terus berlaku secara ketat dalam keadaan yang sama, tidak bertambah dan tidak berkurang. Karena itulah, Allah Swt. memberitahukan tentang mereka dalam firman-Nya: “Tiada satu pun di antara kami (para malaikat) melainkan mempunyai kedudukan tertentu,” (QS Al-Shâffât: 164)

Namun, manusia berbeda dengan malaikat. Manusia meningkat dari tingkatan yang satu ke tingkatan lainnya dan terus-menerus mendekat kepada Allah SWT, dan memperoleh tambahan kedekatan kepada-Nya.

BACA JUGA: Sembilan Amalan Sunnah Sebelum Shalat Jumat

Pada hakikatnya, kunci tambahan derajat itu adalah shalat. Firman Allah: “Sesungguhnya telah beruntung orang-orang Mukmin yang khusyuk dalam shalat mereka,” (QS Al-Mu’minûn: 1-2).

Dalam ayat tersebut, Allah SWT memuji mereka selain karena iman mereka, juga karena shalat mereka yang disertai dengan khusyuk. Kemudian Allah mengakhiri pelukisan sifat orang-orang yang beruntung karena shalatnya seperti tersebut dalam firman-Nya: “Dan orang-orang yang memelihara shalat mereka,” (QS Al-Mu’minûn : 9)

Selain itu, Allah menyebutkan hasil yang mereka peroleh disebabkan oleh sifat-sifat tersebut: “Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi Surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya,” (QS Al-Mu’minûn : 10-11).

Loading...

Dalam ayat itu, Allah melukiskan mereka bersama-sama dengan keberuntungan (kemenangan) dan akhirnya dengan Surga Firdaus.

Allah berfirman tentang kelompok orang-orang lainnya yang merupakan kebalikan orang-orang yang tersebut di atas: “’Apakah yang memasukkan kalian ke dalam Neraka Saqar?’ Mereka menjawab, ‘Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat’,” (QS Al-Muddatstsir: 42-43).

BACA JUGA: Istiqamah Laksanakan Shalat Malam akan Jadi Cahaya di Akhirat

Jelas sudah, orang-orang yang melaksanakan shalatlah yang akan mewarisi Surga Firdaus. Mereka itulah yang akan melihat nûr (cahaya) Allah SWT, yang menikmati kedekatan dengan-Nya serta kedekatan hati-hati mereka.

“Kami menilai bahwa kerawanan hati, ratapan, dan penyingkapan kegaiban yang dijumpai oleh seorang yang bershalat, dalam hatinya, adalah disebabkan penghampiran Allah SWT kepada hati orang itu.” []

Referensi: Buat Apa Shalat? Kecuali Jika Anda Hendak Mendapatkan Kebahagiaan dan Pencerahan Hidup/ Dr. Haidar Bagir/Mizan dan IlMaN/2007

Tags: Shalat
Adam

Adam

Dengan Ilmu, engkau berani bertindak dan dapat menahan diri untuk diam

Related Posts

Kaummu telah berbuat adil terhadapmu dan berupaya untuk membebaskanmu dari hal yang tidak engkau sukai.

Inilah 2 Putri Nabi Luth yang Selamat dari Azab Kaum Sodom

21 Januari 2021
Muslimah, Ini 6 Prinsip Kelola Uang

Jangan Malas Bayar Hutang!

21 Januari 2021
Kamasutra Islami Teknik Jima Menurut Syariat

Tips Jadi Pribadi yang Penuh Kasih Sayang

21 Januari 2021
Keutamaan Belajar dari Kisah-kisah Kehidupan

Memulai Zuhud dari yang Paling Ringan

21 Januari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
wanita shaliha

Menjadi Muslimah Berkepribadian Islam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Kaummu telah berbuat adil terhadapmu dan berupaya untuk membebaskanmu dari hal yang tidak engkau sukai.
Kisah Nabi

Inilah 2 Putri Nabi Luth yang Selamat dari Azab Kaum Sodom

Redaktur Eneng Susanti
24 menit ago
Bolehkah Istri Cemburu?
Keluarga

Bolehkah Istri Cemburu?

Redaktur Yudi
55 menit ago
Muslimah, Ini 6 Prinsip Kelola Uang
Islam 4 Beginner

Jangan Malas Bayar Hutang!

Redaktur Laras Setiani
1 jam ago
Di Tengah Krisis Covid-19, AS-Israel Sepakati Peta Penggabungan Tepi Barat-Israel
Palestina

Berapa Banyak Warga Israel di Tepi Barat?

Redaktur Sodikin
2 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add