• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 3 Juli 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Tidak ada Hasil
View All Result
Home Syi'ar Sirah

Rasulullah Sangat Pemalu

Oleh Yudi
3 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 1 menit baca
A A
0
Jenggot Nabi

Ilustrasi: Pexels

1
BAGIKAN
Share on FacebookShare on Twitter

DARI Abu Sa’id Al Khudriy radliallahu ‘anhu berkata, “Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam adalah orang yang lebih pemalu dari pada anak gadis perawan yang dipingit di kamarnya”.

Telah bercerita kepadaku Muhammad bin Basysyar telah bercerita kepada kami Yahya dan Ibnu Mahdiy keduanya berkata telah bercerita kepada kami Syu’bah seperti hadits ini: “Dan apabila beliau tidak menyukai sesuatu maka dapat dikenali dari wajah beliau”. (HR. Bukhari)

BACA JUGA: 4 Faktor yang Memicu Rasulullah SAW Hijrah ke Madinah

Dari Abu Said Al Khudri RA, dia berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam sangat pemalu melebihi seorang perawan dalam pingitannya. Apabila beliau tidak menyukai sesuatu, maka kami dapat mengetahui dari raut wajah beliau.” (HR. Muslim)

ArtikelTerkait

Kisah Nabi dan Abu Bakar di Gua Tsur ketika Hijrah

Sebab Utsman bin Affan Dijuluki Dzun Nurain

Mahar Abdurrahman bin Auf ketika Menikah

Nabi dan Seorang Perempuan Tua yang Membencinya

Rasulullah sangat pemalu sehingga sangat menjaga auratnya agar tidak dilihat oleh orang lain.

Dari Jabir bin ‘Abdullah, dia berkata, “Ketika Ka’bah direnovasi, Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam dan ‘Abbas bekerja mengangkut bebatuan, lalu ‘Abbas berkata kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam: ’tarik kainmu hingga sebatas lututmu agar kamu tidak terluka oleh bebatuan, namun beliau tetap tersungkur ke tanah dalam posisi terlentang sedangkan kedua mata beliau mengarah ke langit, tak berapa lama kemudian beliau baru tersadar, sembari berkata: ‘mana kainku! mana kainku!’ Lalu beliau mengikat kembali kain tersebut dengan kencang. Dan dalam riwayat yang lain: ’maka setelah itu, tidak pernah lagi ‘aurat beliau kelihatan’. (HR. Bukhari)

BACA JUGA: Ketika Abu Bakar Sembunyikan Identitas Rasulullah

Selain pemalu, Rasulullah juga sangat menjaga baik seseorang.

‘Aisyahradhiyallahu ‘anha menuturkan: “Setiap kali disampaikan kepada beliau sesuatu yang kurang berkenan dari seeorang, beliau tidak mengatakan: “Apa maunya si ‘Fulan’ berkata demikian!” Namun beliau mengatakan: “Apa maunya ‘mereka’ berkata demikian!” (HR. At-Tirmidzi)

Sumber: Jejak Rasulullah

Tags: nabi akhir zamannabi muhammad
ShareSendShareTweet
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Muslim Council of Britain Nyatakan Belasungkawa atas Meninggalnya Hanna Yusuf, Wartawan Muda BBC

Next Post

Dari Hip Hop sampai Mualaf, Ini Kisah Perjalanan Hidup Maik Jahnke

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Abu Bakar

Kisah Nabi dan Abu Bakar di Gua Tsur ketika Hijrah

18 Juni 2022
ayah terbaik Kekuatan Ilmu, Kemiskinan yang Aku Khawatirkan, Umar bin Abdul Azis, Abdurrahman bin Auf, Utsman bin Affan, Nabi Yakub

Sebab Utsman bin Affan Dijuluki Dzun Nurain

18 Juni 2022
Umat Nabi Musa, Abdurrahman bin Auf

Mahar Abdurrahman bin Auf ketika Menikah

17 Juni 2022
ayah terbaik Kekuatan Ilmu, Kemiskinan yang Aku Khawatirkan, Umar bin Abdul Azis, Abdurrahman bin Auf, Utsman bin Affan, Nabi Yakub

Nabi dan Seorang Perempuan Tua yang Membencinya

6 Juni 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist