• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Selasa, 2 Maret 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Rasulullah saja Biarkan Cucu Beliau Bermain

Redaktur Eva F Hasan
4 tahun ago
in Note
Reading Time: 2min read
0
Bermain, Main, Keluarga

Foto: Kids World

ADA seorang ibu bercerita dengan hebohnya, “Ummi itu tuh, si ibu yang itu ngomong gini ke saya.”

“Ada apa, bu?” tanya saya tenang.

“Ngapain sekolah di situ. Kerjanya cuma main-main aja. Di sekolah anak saya, dari anak lima tahun, sampai yang besar, waktu belajar ya belajar, waktu main ya main, ga ada yang namanya belajar melalui main. Ga kayak di sana, main terus. Apa-apa melalui main. Kan udah jelas beda, belajar sama bermain itu,” tukasnya dengan oktaf tinggi.

“O…o begitu ya. Tidak apa apa, kalau mereka berbicara seperti itu, kan hak mereka bicara. Kalau kita tidak suka mendengarnya, abaikan saja. Kecuali mereka bertanya, baru saya akan jawab,” dengan oktaf rendah saya menenangkannya.

Bukan sekali ini saja, laporan seperti itu sudah sering saya dengar. Memang resikonya membuat sekolah di kampung dengan konsep yang berbeda dari sekolah kebanyakan, ya pasti jadi sorotan.
Karena kami, pemilik sekolah adalah muslim, maka Rasulullah SAW teladan kami.

Pasti semua orang hapal hadist yang menerangkan kejadian Rasulullah berlama lama sujud dikala shalat.

Ketika sahabat bertanya, apa yang terjadi, Rasulullah SAW menjawab cucuku bermain di punggungku dan aku membiarkannya sampai ia puas.

Begitu hebatnya Nabi Muhammad SAW ini, salawat dan salam baginya. Tak ada kemarahan, tak ada pukulan atau jeweran. Beliau begitu memahami anak-anak.

Rasulullah saja membiarkan cucu beliau bermain. Padahal beliau sedang salat.

Bermain sangat penting bagi anak, tentu jelas kriteria bermain seperti apa yang membuat dia belajar.

Ketika bermain, hendaknya motivasi itu muncul dari dalam dirinya. Mereka tidak disuruh-suruh. Mereka melakukannya sendiri. Mereka hal itu dengan nyaman. Mereka terbebas dari tekanan siapa pun atau apa pun.

Permainan yang mereka lakukan hendaknya seperti dalam kehidupan yang sesungguhnya.

Saat bermain lebih ditekankan pada proses bukan pada hasil. Anak terlibat aktif dalam permainan tersebut. Anak lah yang mendominasi, kalau ada orang dewasa terlibat, perannya hanya sebagai pendamping.

Loading...

Orang dewasa yang mendampingi harus memerhatikan agar sebuah permainan mampu membuat anak belajar, bukan hanya sekadar main dan tentu harus dapat membangun kemampuan berpikir.

Jika kita masih melarang anak bermain, lalu siapa yang kita jadikan teladan?

Sungguh kita tak lebih hebat dari Rasulullah, bukan? []

Tags: ayahBermainibukeluarga
Eva F Hasan

Eva F Hasan

Related Posts

Tiba-tiba Pusing 7 Keliling

Tiba-tiba Pusing 7 Keliling

1 Maret 2021
Bapak Saya Meninggal 2 Tahun Lalu …

Karena Miskin

28 Februari 2021
Saudaraku, Serulah Wanita yang Kehilangan Arah!

2 Pekan, Aku dan Istriku

26 Februari 2021
Dua Menutup Pintu

Dua Menutup Pintu

22 Februari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
IslamposAid

IslamposAid salurkan 40 Al-Qur’an ke Desa Cigelam Purwakarta

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Memberi dengan Hati
Keajaiban Sedekah

Berwakaf di Waktu Sulit

Redaktur Sodikin
9 menit ago
keistimewaan ramadhan
Dunia Ghaib

Bagaimana Jin Mati?

Redaktur Eneng Susanti
39 menit ago
Tips menjadi Thalibah bagi Seorang Istri
Tahukah Anda

Tips menjadi Thalibah bagi Seorang Istri

Redaktur Dini Koswarini
1 jam ago
Hukum Bermuamalah dengan Bank Islam
Tanya Jawab

Membeli Barang dengan Harga Mahal Apakah Termasuk Pemborosan?

Redaktur Yudi
2 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add