• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 21 Maret 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Opini

Rahasia Kekuatan Umat dalam Surat Al Kahfi (1)

Oleh M Ardiansyah
5 tahun lalu
in Opini
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Muslim tengah melakukan shalat mayit. Foto: Shabestan

Muslim tengah melakukan shalat mayit. Foto: Shabestan

1
BAGIKAN

Oleh: Ibnu Sayuti
Muslim tinggal di Pekalongan, [email protected]

ADALAH sunnah nabawi, bahwa kita diminta untuk membaca surat Al Kahfi setiap hari jumat. Dalam hadis sahih nabi menyabdakan bahwa membaca surat al Kahfi akan membuat kita selamat dari bencana kemanusiaan terbesar nantinya yaitu dajjal.

Imam Muslim meriwayatkan dari hadits al-Nawas bin Sam’an yang cukup panjang, yang di dalam riwayat tersebut Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Maka barangsiapa di antara kamu yang mendapatinya (mendapati zaman Dajjal) hendaknya ia membacakan atasnya ayat-ayat permulaan surat al-Kahfi.”

Dalam riwayat Muslim yang lain, dari Abu Darda’ radhiyallahu ‘anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Barangsiapa yang membaca sepuluh ayat dari permulaan surat al-Kahfi, maka ia dilindungi dari Dajjal.” Yakni dari huru-haranya.

ArtikelTerkait

2 Persiapan Menyambut Ramadhan

Bekal-bekal Para Pengemban Dakwah

Mengubah Stroberi Parents Menjadi Powerful Parents

Mengapa Allah Menamakan Dirinya Allah?

Imam Muslim berkata, Syu’bah berkata, “Dari bagian akhir surat al-Kahfi.” Dan Hammam berkata, “Dari permulaan surat al-Kahfi.” (Shahih Muslim, Kitab Shalah al-Mufassirin, Bab; Fadhlu Surah al-Kahfi wa Aayah al-Kursi: 6/92-93).

Disamping itu dalam semingguberikutnya kita akan dinaungi cahaya dalam menjalani hidup.

“Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jum’at, dia akan disinari cahaya di antara dua Jum’at.” (HR. An Nasa’i dan Baihaqi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Shohihul Jami’ no. 6470)

Sebagian umat akhirnya berusaha mengamalkan sunnah ini dengan cara masing-masing. Ada yang setiap jumat melagukan al Kahfi, ada yang hanya membaca artinya dan ada yang mentadaburinya dengan mencari tafsirnya. Saya pikir ketiga-tiganya perlu untuk dilakukan kita.

Sudah menjadi tabiat Al Quran, bahwa semakin kita berinteraksi dengan-nya, maka semakin takjub kita dibuatnya. Banyak rahasia-rahasia yang kemudian tersingkap oleh hati kita. Sangat tepat kata khalifah Utsman, hati yang sehat, selalu tak kenyang dengan Quran. Ayat-ayat Quran memang seperti berlian, yang setiap sudutnya memancarkan cahaya, begitu pendapat ulama kontemporer Muhammad Al Ghazali. Begitu juga dalam berinteraksi mingguan dengan al Kahfi, tentu setiap muslim akan mendapatkan hikmah dari surat ini.

Surat Al Kahfi ini, semua poinnya sangat berarti. Dari kisah-kisahnya, dialognya, prolog dan epilognya semuanya menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Dan ini kalau dapat dihayati oleh sebagian besar umat kita, akan menjadi kekuatan umat yang dahsyat dalam menghadapi tantangan. Paling tidak ada 6 poin penting, yang kalau dikaji lebih dalam, akan menjadi rahasia kekuatan umat.

Apa saja 6 rahasia kekuatan umat yang terdapat dalam surat al Kahfi ?

1. Menjadikan sesuatu yang tidak bengkok sebagi pedomannya yaitu Al Quran
“Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan kepadahamba-Nya Al Kitab (Al-Quran) dan Dia tidak mengadakan kebengkokan di dalamnya. Sebagai bimbingan yang lurus, untuk memperingatkan siksaan yang sangat pedih dar isisi Allah dan memberi berita gembira kepada orang-orang yang beriman, yang mengerjakan amal saleh, bahwa mereka akan mendapat pembalasan yang baik” (Surat Al kahfi : 1-2)

Awal surat al Kahfi, sebelum bercerita tentang tiga kisah yang berbeda, Allah swt berfirman mengenai sifat Al Quran, yaitu petunjuk yang lurus yang tidak ada kebengkokan di dalamnya. Quran ini tidak bengkok.

Kita bayangkan ada pohon yang akarnyamenghunjam ke bumi, batangnya besar dan kokoh di tengah pohon-pohon biasa. Ketika terjadi badai, atau banjir dan kita berpegangan pada pohon kokoh itu, maka bisa dikatakan kita akan selamat dari badai atau banjir tersebut, dikarenakan pohon itu tetap lurus tegak pada akarnya, ketika pohon lain bengkok dan hancur.

Sama halnya dalam hidup. Perjalanan zaman dipenuhi oleh perubahan. Standar moral dan tata nilai kemanusiaan makin berubah, setiap saat berubah. Dahulu homoseks dianggap menjijikan, saat ini kalangan homoseks dianggap pejuang HAM. Dahulu zina sangat sedikit, saat ini zina dimana mana. Saat ini pelaku keburukan makin banyak, sehingga pelaku kebaikan malah dianggap orang jahat, “teroris”. Perjalanan zaman adalah badai degradasi nilai yang semakin memburuk. Maka keselamatan adalah ketika sebuah umat berpegang pada standar nilai yang kokoh, yang tidak bengkok oleh badai zaman. Hanya denganAl Quran inilah, yang sepanjang 14 abad tidak berubah nilai2nya, umat kita bisa selamat dari hempasan badai degradasi moral yang makin membusuk.

2. Kalangan pemuda yang beriman dan teguh pendirian
Pemuda adalah harapan umat. Mereka adalah generasi penerus umat ini. Jika kelompok muda sebuah umat ini baik, maka umat ini memiliki masa depan. Tapi jika kalangan mudanya buruk, moralnya rusak, maka kematian umat itu ada di depan mata, dan akan digantikan perannya oleh umat lain.

“Kami kisahkan kepadamu (Muhammad) cerita ini dengan benar. Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, dan Kami tambah pula untuk mereka petunjuk. Dan Kami meneguhkan hati mereka diwaktu mereka berdiri, lalu mereka pun berkata, “Tuhan kami adalah Tuhan seluruh langit dan bumi; kami sekali-kali tidak menyeru Tuhan selain Dia, sesungguhnya kami kalau demikian telah mengucapkan perkataan yang amat jauh dari kebenaran.”” (Surat Al Kahfi 13-14). []

OPINI ini adalah kiriman pembaca Islampos. Kirim OPINI Anda lewat imel ke: [email protected], paling banyak dua (2) halaman MS Word. Sertakan biodata singkat dan foto diri. Isi dari OPINI di luar tanggung jawab redaksi Islampos. 

Tags: Al KahfikekuatanrahasiaUmmat
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Jangan Jadi Suami Durhaka, Ini Tandanya

Next Post

Nasihat Seorang Ayah, “Bolehkah Durhaka pada Suami?”

M Ardiansyah

M Ardiansyah

Terkait Posts

Target Amalan Harian Ramadhan, Ramadhan bulan syukur, Amalan di Akhir Ramadhan, Hari Raya,

2 Persiapan Menyambut Ramadhan

14 Maret 2023
Pengemban Dakwah

Bekal-bekal Para Pengemban Dakwah

14 Maret 2023
Hikmah Rasa Lapar, Stroberi Parents

Mengubah Stroberi Parents Menjadi Powerful Parents

12 Maret 2023
Allah

Mengapa Allah Menamakan Dirinya Allah?

9 Maret 2023
Please login to join discussion

Terbaru

Doa agar Dimudahkan Bayar Utang

Doa agar Dimudahkan Bayar Utang

Oleh Haura Nurbani
21 Maret 2023
0

Jika punya utang, kita harus sering-sering melafalkan doa agar dimudahkan bayar utang.

Cara Redam Amarah

Dicontohkan Rasulullah ﷺ, Inilah 5 Cara Redam Amarah

Oleh Dini Koswarini
21 Maret 2023
0

Bagi seorang Muslim, cara redam amarah mendapatkan tuntunan dari Rasulullah yang Mulia. Berikut lima di antaranya. 

Cara Atasi Asam Lambung pada Bayi

5 Cara Atasi Asam Lambung pada Bayi

Oleh Dini Koswarini
20 Maret 2023
0

Bayi kena asam lambung? Bisa jadi. Bagaimana, lantas, cara atasi asam lambung pada bayi?

Imam Shalat di Akhir Zaman, Keutamaan Shalat Tahajud, Tingkatan Khusyuk dalam Shalat, Umur 40 tahun, Waktu Shalat Fajar, Waktu Terlarang Shalat Dhuha, Doa yang Dibaca ketika Sujud dalam Shalat, Cara Sujud yang Benar, Tempat Dilarang Shalat, Jumlah Rakaat Shalat Witir, Cara Sujud yang Benar dalam Shalat, Keutamaan Shalat Tahajud, Fatwa Harian Modern

Fatwa-Fatwa Harian Modern (2) yang Menarik dan Bisa Jadi Ingin Kita Ketahui Sejak Dulu

Oleh Amang Dede
20 Maret 2023
0

Ini adalah kumpulan fatwa harian modern bagian kedua. Semoga bermanfaat.

Terpopuler

Berpuasa Sunnah Seminggu sebelum Ramadan, Bolehkah?

Oleh Eva F Hasan
2 Maret 2023
0
Foto: Sahabat Penaku

BANYAK di antara kita yang tidak sempat memperbanyak puasa di bulan sya’ban ini. Sehingga ia menyempatkan berpuasa seminggu sebelum Ramadhan....

Lihat Lebih

Puasa Tidak Diterima Jika Belum Maaf-maafan Sebelum Ramadhan?

Oleh Eppi Permana Sari
2 Mei 2017
1
Puasa Tidak Diterima Jika Belum Maaf-maafan Sebelum Ramadhan? 1

Akan tetapi, mengatakan bahwa bermaaf-maafan adalah syarat agar puasa diterima tidaklah benar.

Lihat Lebih

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Amang Dede
30 September 2020
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat Lebih
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Update Contents
Islampos We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications