Dijanjikan Tikar dan Selimut dari Api, namun Na’udzubillah Jumlah Golongan Ini Makin Banyak
Amal dan ruhnya tertolak. Tidak diizinkan naik ke tempat yang suci. Bahkan mereka dijanjikan tikar dan selimut dari api
Amal dan ruhnya tertolak. Tidak diizinkan naik ke tempat yang suci. Bahkan mereka dijanjikan tikar dan selimut dari api
Meski begitu, sebagai seorang muslim yang yakin akan kekuatan Allah Subhanahu wa Ta’ala, kita tak perlu khawatir.
Secara kasat mata, ini ada kecenderungan memainkan hukum, berbahaya, adanya yurisprudensi terhadap penista agama
Ayat ini juga berhasil mengantarkan para peneliti kafir di bidang medis untuk mengikrarkan dua kalimat syahadat.
Pertama, pilkada serentak dan hal-hal yang mengitarinya telah menimbulkan perbedaan pandangan dan kepentingan politik yang nyaris membawa perpecahan.
sungguh dalam api neraka ada ular-ular yang berbisa dan kalajengking raksasa yang menyengat setiap pemimpin yang tidak adil terhadap rakyatnya
Ketika azal seseorang akan di cabut, Apakah setan bisa menyesatkan manusia ketika sakaratul maut?
Ketua Panitia Pusat SNMPTN 2017: Sebanyak 101.906 peserta lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2017 menurut pengumuman seleksi.
MUI: Baik di majelis ulama maupun parpol, tak ada yang ingin mencari ideologi baru dan negara baru. Kita terus berkomitmen ...
Dr Renan Sukmawan mengungkapkan bahwa ternyata puasa sangat bagus untuk para penderita penyakit jantung.
Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...
Lihat LebihBuntut video khotbah tersebut, pendeta Gilbert Lumoindang dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan penistaan agama.
Lihat LebihKaum Yahudi pada dasarnya terdiri dari 12 suku dan Yahudi Isfahan merupakan salah suku yang tergolong dalam suku Ephraim.
Lihat LebihHati-hatilah, jangan seperti seorang wanita yang memintal benang (menenun) dari kain tersebut ia bikin sebuah gamis atau baju.
Lihat LebihDalam keadaan rapuh, negara islam itu dijarah oleh kaum komunis durjana.
Lihat Lebih