JAKARTA –MUI mengajak kepada seluruh umat Islam dan bangsa Indonesia agar menjadikan Tahun Baru 2018 sebagai tahun kebangkitan di bidang ekonomi dan pendidikan.
“MUI mengajak kepada seluruh komponen bangsa untuk mengembangkan toleransi dan wawasan kebhinnekaan sejati, menciptakan kehidupan berbangsa dan bernegara yang rukun, harmonis, saling menghormati,” ujar Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Zainud Tauhid Sa’adi seperti dikutip dari Tribun.
Menyikapi perayaan tahun baru masehi bagi muslim, ia menyerukan umat agar mengembangkan toleransi dan kebhinekaan.
“Hal itu dilakukan dalam rangka memelihara keamanan negara dan kerukunan bangsa khususnya dalam memasuki tahun dua ribu delapan belas sebagai tahun politik,” katanya.
Zainut juga menyarankan agar umat Islam mengisi malam pergantian tahun baru dengan kegiatan-kegiatan yang positif seperti ynag diajarkan dalam Qur’an surat Al-Ashr tentang waktu.
“Islam mengajarkan pemeluknya untuk bertaqwa dan memikirkan masa depan,” ujarnya.
Ia pun menyampaikan harapannya di tahun 2018 mendatang.
“Semoga di tahun 2018 kita dapat meningkatkan amal kebajikan, agar dapat memberikan kemanfaatan sebesar-besarnya bagi bangsa dan negara,” katanya. []
