• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Senin, 25 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Mengumumkan Berita Kematian di Masjid

Redaktur Yudi
2 tahun ago
in Kolom
Reading Time: 1min read
0
sahabat kulit hitam

Ilustrasi: Unsplash

DI MASYARAKAT kita, bisanya jika ada kematian seorang muslim, maka salah satu cara untuk menyebarkan berita kematiannya dengan mengumumkannya di masjid dengan menggunakan pengeras suara. Hal ini dirasa lebih pratis, lebih cepat, serta menjangkau banyak orang yang berada di sekitarnya.

Namun, apakah sebenarnya hukum masalah ini? Fadhilatusy Syaikh Shalih bin Fauzan –hafidzahullah- pernah di tanya tentang hukum masalah ini. Berikut teks pertanyaan dan jawabannya:

BACA JUGA: Selalu Berkaca Diri… Oh Ibu, Kematian Sangat Dekat

SOAL:

السؤال : ما حكم إعلان وفاة العلماء و غيرهم عبر الإنترنت و عبر وسائل الإعلام هل هذا نعي أم لا ؟

“Apa hukum mengumumkan kematian ulama’ ataupun selain mereka via internet dan berbagai mass media termasuk an-na’yu (ratapan yang dilarang) ataukah tidak?”

JAWAB:

الجواب : الإخبار عن وفاة المسلم لأجل أن يدعى له و يصلى عليه لا بأس به, و ليس هو من باب النعي المحرم لأن النبي –صلى الله عليه و سلم – لما مات النجاشي –رضي الله عنه – أخبر أصحابه بأنه مات, و خرج هو و أصحابه و صلى عليه صلاة الغائب فإخبار عن موت ميت سواء في الصحف أو في المساجد أو في الإنترنت. الإخبار عنه بغرض الدعاء له أو الصلاة عليه لا بأس به. أو بغرض إن كان له حق أو دين يأتي و يستوفي حقه لا بأس بذلك, أما الإخبار عنه من باب الجزع هذا لا يجوز لأنه نياحة

BACA JUGA: Macam-macam Manusia dalam Mengingat Kematian

“Mengkabarkan tentang kematian seorang muslim agar dido’akan dan dishalatkan, maka tidak mengapa (boleh). Bukan termasuk dari masalah ratapan yang diharamkan. Karena nabi –shallallahu ‘alaihi wa sallam- tatkala raja Najasyi meninggal, beliau mengabarkan kepada para sahabatnya sesungguhnya dia telah meninggal. Lalu beliau dan para sahabatnya keluar dan menyalatkannya dengan shalat ghaib. Maka mengabarkan tentang kematian seorang mayit, baik di koran-koran, atau DI MASJID, atau di internet, mengabarkan tentangnya dengan tujuan untuk dido’akan dan dishalatkan, maka tidak mengapa (boleh). Atau untuk tujuan , jika dia memiliki hak atau hutang (agar) seorang datang dan melunasi hutangnya, maka ini tidak mengapa. Adapun pengabaran tentang (kematian)nya sebagai bentuk keluh kesah/tidak sabar, maka ini tidak boleh, karena termasuk an-niyahah (ratapan yang dilarang).” [Al-Ijabat Al-Muhimmah : 2/197].

Demikian. Semoga bermanfaat. Barakallahu fiikum.

Tags: Mati
Yudi

Yudi

Related Posts

Perkara Sunnah Lebih Lapang dari Perkara Wajib

Perkara Sunnah Lebih Lapang dari Perkara Wajib

25 Januari 2021
Hukum Asal Segala Sesuatu Adalah Mubah

Hukum Asal Segala Sesuatu Adalah Mubah

25 Januari 2021
Ikhlas dalam Shalat, Pentingkah? (1)

Niat Tempatnya di Hati, Bukan di Lisan

23 Januari 2021
Musykilah Niat

Menggabungkan Niat Ibadah Fadhu dan Sunnah dalam Satu Aktivitas Ibadah

23 Januari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Pemerintah AS Alami Shutdown Kedua Kalinya

Catatan Sejarah: Muslim Temukan Benua Amerika Lebih Dulu daripada Columbus

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Inti dari Setiap Keburukan
Islam 4 Beginner

Hidup Sengsara, Inilah Bahayanya

Redaktur Ari Cahya Pujianto
1 jam ago
Belajar Kelola Keuangan dari Sekarang
Islam 4 Beginner

Prinsip Kelola Uang Dalam Islam

Redaktur Laras Setiani
2 jam ago
Suami Istri Nonton Film Porno, Bagaimana Hukumnya Dalam Islam?
Tanya Jawab

Nonton Film Porno, Dosa Besarkah?

Redaktur Eneng Susanti
2 jam ago
Perkara Sunnah Lebih Lapang dari Perkara Wajib
Kolom

Perkara Sunnah Lebih Lapang dari Perkara Wajib

Redaktur Yudi
3 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add