• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 9 November 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Keluarga Pena Wanita

Mengatur Waktu Sesuai Sunnah

Oleh Dini Koswarini
4 tahun lalu
in Pena Wanita
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
jima, 1 Menit, Cara Rasul Memakai Siwak, batas 5 shalat waktu, Batas Shalat 5 Waktu, Jam Pelaksanaan Shalat Dhuha

Foto: Pinterest

0
BAGIKAN


dosa dan maksiat Harta Keutamaan Surat Al-Baqarahdan Dunia cara memanfaatkan umurHIDUP itu seperti memanah. Ada sasaran yang akan ditarget. Sehingga harus memiliki konsentrasi dan fokus ketika hendak mencapai target.

Setiap orang yang cerdas pasti mempunyai tujuan dan target dalam hidupnya. Dengan itu tentu ia akan menyusun rencana dan menentukan langkah-langkah untuk meraihnya. Agar hidup lebih terarah dan bermakna. Semua ini tak lepas dari manajemen waktu.

Waktu itu terbagi tiga. Yang telah berlalu, yang sedang berlangsung dan yang akan datang. Maka waktu yang kita kuasai hanyalah waktu sekarang yang diperintahkan supaya mengatur waktu menjadi bermanfaat.

Setiap waktu yang disia-siakan tidak akan pernah kembali kecuali penyesalan. Namun bila sukses mengisi waktu maka hasilnya tidak ada bandingannya.

ArtikelTerkait

Musibah Itu Ujian, Teguran, Hukuman, ataukah Azab?

Keutamaan dan Amalan di Hari Arafah

Menaati Ulil Amri, Siapa Ulil Amri?

Siapa sebenarnya Ulil Amri dalam Al-Qur’an?

Dalam surat al-Ashr Allah berfirman bahwa waktu adalah kunci beruntung atau ruginya seseorang.

وَالْعَصْرِ :١إِنَّ الْإِنسٰنَ لَفِى خُسْرٍ٢
إِلَّا الَّذِيْنَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا۟ بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا۟ بِالصَّبْرِ ٣


1. Demi masa.
2. Sungguh, manusia berada dalam kerugian,
3. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran.

Imam Syafi’i tentang surat Al ‘Ashr ini. Beliau menyatakan,

“Andai saja Allah tidak menurunkan hujjah untuk seluruh manusia kecuali surat ini saja, pasti sudah cukup untuk mereka.”

Perkataan beliau dinukil oleh ulama yang hidup setelahnya, Ibnu Taimiyah dalam Al Majmu’ AI Fatawa (28/152), Ibnu Katsir dalam tafsirnya dan Ibnu Qayyim.

BACA JUGA: Waktu Terlarang Baca Quran, Adakah?

Ibnul Qayyim (At Tibyan 57) menegaskan, ”Surat ini, meskipun ringkas, termasuk surat yang paling lengkap di dalam AI Qur’an. Surat ini menjelaskan seluruh kebaikan. Alhamdulillah, Dialah Dzat yang telah menetapkan kitab-Nya sebagai pencukup dari selainnya, lengkap, sehingga tidak butuh yang lain, penawar dari segala macam jenis penyakit dan sumber petunjuk untuk seluruh kebaikan.”

Dunia tanpa Islam Karakter Muslim Tangguh
Foto: Freepik

”Andai saja kita meluangkan waktu untuk merenungkan surat ini, sungguh betapa ruginya kita selama ini.”

Selamanya seseorang merugi kecuali melakukan 4 langkah:
1. Beriman (mengenal )kebenaran.
2. Beramal Sholih (Melaksanakan kebenaran tersebut)
3. Nasehat menasehati dalam kebenaran (Mengajarkan kebenaran )
4. Nasehat menasehati dalam kesabaran (Bersabar di dalam mengenal kebenaran, melaksanakan, dan mengajarkannya)

Semua orang diberikan kapasitas waktu yang sama yaitu 24 jam. Apakah dia seorang sukses, orang sholih, munafik, kaya atau miskin semua punya waktu 24 jam.

Maka waktu yang sama ini ternyata cara mengisinya berbeda. Ada yang dimanfaatkan dengan beramal menabung pahala atau ada yang diisi dengan menabung dosa yang terus mengalir hingga yaumil hisab.

Ibnu Qayyim mengatakan bahwa jika waktu tidak digunakan untuk hal bermanfaat maka akan terisi dengan hal sia sia.

Jika melihat kualitas terbaik seseorang muslim. Ia akan meninggalkan apa yang tidak bermanfaat baginya.

Rasulullah shalallahu’alaihi wasallam bersabda,
“Diantara kebaikan islam seseorang adalah meninggalkan hal yang tidak bermanfaat” (HR. Tirmidzi no. 2317, Ibnu Majah no. 3976)

Setiap hari tanyakan ke diri kita, apakah dengan bertambahnya waktu/ umur kita sudah bertambahkah ilmu kita? karena bertambahnya ilmu biasanya akan bertambah amalan dan bertambahnya iman.

Waktu seseorang tidak banyak. Karena kewajiban itu lebih banyak daripada waktu yang tersedia. Maka beramallah sesuai kondisi masing-masing. Sebagaimana tips ulama dalam memanfaatkan waktu menurut Imam mubarak bahwa lakukan amalan fardhu atau wajib terlebih dahulu kemudian lakukan amalan sesuai potensi. Karena tidak mungkin seseorang bisa melakukan semua amalan.

Abdullah bin Abdul Aziz Al-Umari salah seorang ahli ibadah (ibadah puasa, shalat dan seterusnya/ ibadah dalam arti yang lebih khsusus) rahimahullah mengajak imam Malik bin Anas rahimahullah untuk meninggalkan mengajarkan ilmu dan beribadah seperti dirinya. Imam Malik rahimahullah menjawab:

Jima, Shalat di Akhir Waktu
Foto: Pixabay

BACA JUGA: Ketahuilah, Ini 11 Waktu Mustajab untuk Berdoa

“Sesungguhnya Allah ta’ala membagi amalan-amalan di antara hamba-Nya sebagaimana membagi rezeki. Terkadang seorang hamba dibukakan baginya pintu shalat, tapi tidak terbuka baginya pintu puasa (maksudnya memperbanyak yang sunat). Ada yang dibukankan baginya pintu jihad, tapi tidak dalam shalat. Ada pula yang dibukakan baginya pintu sedekah tapi tidak dalam berpuasa. Engkau telah mengetahui bahwa menyebarkan dan mengajarkan ilmu merupakan amalan yang utama, dan aku telah ridho terhadap apa yang Allah ta’ala bukakan pintunya bagiku dan yang Dia bagikan untukku. Dan aku tidak merasa bahwa apa yang aku berada padanya lebih rendah dari apa yang kamu berada padanya dalam ibadahmu. Kita berdua berada di dalam kebaikan insya Allah” (Al-Istidzkar, 5/146).

Nah, dari riwayat di atas terlihat bahwa sekaliber seorang Imam besar pun ternyata tidak mampu melakukan banyak amalan sunnah, namun mengoptimalkan potensi yang Allah anugerahkan kepada beliau. Karena memang sejatinya Allah membagi-bagi amalan kepada hambaNya sebagaimana membagi-bagi rezekiNya.

Bagaimana dengan kita?

Wallahu a’lam bi showab. []

Tags: menjaga waktuwaktu
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Shalat Daim, Ini Penjelasannya

Next Post

Bersama Al-Aqsa

Dini Koswarini

Dini Koswarini

Terkait Posts

Keutamaan Berjima di Malam Jumat, Tempat Duduk Penghuni Surga, Nasihat, Nabi Luth, Posisi Duduk yang Dimurkai, Manusia, Hasan Al-Bashri, ujian

Musibah Itu Ujian, Teguran, Hukuman, ataukah Azab?

12 Juni 2025
REPORTER: RHIO ATMA P. | ISLAMPOS, Haji, Golongan Umat Islam yang Akan Masuk Surga, Larangan di Bulan Dzulhijjah, Hari Arafah

Keutamaan dan Amalan di Hari Arafah

5 Juni 2025
Ulil Amri

Menaati Ulil Amri, Siapa Ulil Amri?

2 Juni 2025
Sakaratul Maut, amal, Penghalang Rezeki, Arwah, Shalat Malam, renungan ramadhan, PMO, Keutamaan Pemimpin yang Adil, Shalat Malam, Orang yang Dibenci oleh Allah SWT, Kesabaran, Ulil Amri, Ibnu Abbas, Hari Kiamat

Siapa sebenarnya Ulil Amri dalam Al-Qur’an?

23 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Mengapa Harus Taat pada Allah? Ini 3 Jawabannya!

Oleh Rifdah Reza Ramadhan
22 Desember 2021
0
sifat lelaki sejati, Tujuan Hidup:, Manfaat Bersyukur, Manusia yang Tidak akan Pernah Merugi, Kecerdasan Orang Bertakwa, Muslim Terbaik, Hadist Qudsi, Ciri Orang Ikhlas

Manusia sering kali tidak mau taat pada Allah. Hal ini bisa karena beberapa faktor.

Lihat LebihDetails

Detik-detik Hijrah, Ali bin Abi Thalib Tidur di Pembaringan Rasul

Oleh Saad Saefullah
27 November 2021
0
Detik-detik Kematian Nabi Muhammad, Sifat Para Sahabat Nabi, Fakta Nabi Ishaq, Ali bin Abi Thalib, https://chanelmuslim.com/kisah/utusan-quraisy-terakhir-yang-menemui-abu-thalib, Nabi Yaqub, Abu Ayyub Al Ansari, Malik bin Dinar

Dengan tenang Ali bin Abi Thalib RA. menjawab, "Beliau sudah tidak ada di sini!"

Lihat LebihDetails

21 Sifat Manusia Menurut Al Quran

Oleh Laras Setiani
17 Oktober 2019
0
ilustrasi.foto: kiblat

Dan apabila manusia itu ditimpa kemudharatan, dia memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan kembali kepada-Nya; kemudian apabila Tuhan memberikan nikmat-Nya kepadanya...

Lihat LebihDetails

Hukum Allah dalam Segala Sesuatu

Oleh Yudi
27 Januari 2022
0
Keutamaan Bismillah, kehidupan di luar angkasa, masuk surga tanpa hisab, Bukti Kebesaran Allah, hukum Allah, kasih sayang Allah, tajsim, Pertolongan Allah, surga

Maka, para ulama mesti berperan aktif untuk menyingkap hukum Allah dalam setiap perkara dan permasalahan yang dihadapi oleh manusia.

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.