• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 17 Agustus 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Islam 4 Beginner

Mau Mengqadha Puasa? Ini Aturannya

Oleh Eneng Susanti
3 tahun lalu
in Islam 4 Beginner
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Ilustrasi. Foto: donaflor.

Ilustrasi. Foto: donaflor.

140
BAGIKAN

DATANGNYA Ramadhan 1440 hijriah tinggal menghitung hari. Sudahkah anda membayar qadha puasa tahun lalu?

Jika belum, manfaatkanlah bulan Rajab ini untuk segera melunasi hutang puasa tersebut. Apalagi, bulan Rajab sudah hampir tiba di penghujung.

Nah, bagi yang ingin segera mengqadha puasa, ada beberapa aturan yang perlu diketahui. Apa saja?

BACA JUGA: Tunda Puasa Qadha Bertahun-tahun, Ini Konsekuensinya

ArtikelTerkait

3 Perkara yang Disukai dan Dibenci Allah

11 Keutamaan Berdoa

6 Cara Bersedekah walau Anggaran Terbatas

Surat Alquran yang Jadi Bacaan Shalat Dhuha

Berikut ini aturan dalam mengqadha puasayang perlu diketahui:

Pertama, sebagaimana puasa Ramadhan, qadha juga tidak boleh dibatalkan kecuali ada uzur tertentu yang membolehkan.

Kedua, qadha boleh dibayar secara terpisah. Maksudnya, tidak diwajibkan puasa qadha secara berturut-turut. Ini didasarkan pada perintah yang tercantum dalam QS Al Baqarah: 184-185).

“Hendaklah mengqadha (mengganti puasa) di hari lainnya.” (QS Al Baqarah: 184-185)

Mau Mengqadha Puasa? Ini Aturannya 1 aturan puasa qadha

Ketiga, menjalani puasa qadha juga wajib dengan niat sebagaimana diwajibkan dalam puasa Ramadhan. Dalam hadis disebutkan:

“Barang siapa yang tidak berniat di malam hari sebelum fajar, maka tidak ada puasa untuknya.” (HR An Nasa’i no 2331, dari Hafshoh binti Umar)

Kelima, Jika ada yang melakukan qadha lalu berhubungan intim di siang hari, maka tidak ada kewajiban kafarat, yang ada adalah qadha disertai taubat. Sebab, kafarat hanya berlaku jika hal itu terjadi saat menjalankan puasa Ramadhan saja.

BACA JUGA: Muslim, Bersegeralah Membayar Qadha Puasa Ramadhan yang Tertinggal

Kelima, qadha hanya dilakukan sebanyak jumlah hari puasa Ramadhan yang batal. Bukan dua kali lipatnya seperti anggapan orang. []

Sumber: Bulan Rajab antara Sunnah dan Bid’ah/Karya: Muhammad Abduh Tuasikal/Penerbit: Rumaysho

Advertisements
Tags: PuasaQadha
Share140SendShareTweetShare
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Bolgar: Kota Kuno Muslim di Rusia, Rumah bagi Al-Quran Terbesar di Dunia

Next Post

Ini Patogen yang bisa Dikeluarkan dengan Terapi Bekam (Bagian 1)

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Perkara yang Disukai dan Dibenci Allah

3 Perkara yang Disukai dan Dibenci Allah

17 Agustus 2022
Keutamaan Berdoa

11 Keutamaan Berdoa

17 Agustus 2022
Berikut cara bersedekah walau anggaran terbatas:, Amalan di hari Asyura, amalan bernilai sedekah, Kisah teladan Aisyah, amalan, pentingnya bersedekah, Asma binti Abu Bakar tips idul adha

6 Cara Bersedekah walau Anggaran Terbatas

16 Agustus 2022
surat Alquran yang jadi bacaan shalat dhuha, Cara Duduk Tasyahud Akhir Shalat Dua Rakaat

Surat Alquran yang Jadi Bacaan Shalat Dhuha

15 Agustus 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist