• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 3 Juli 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Tidak ada Hasil
View All Result
Home Kolom

Last Seen

Oleh Saad Saefullah
2 tahun lalu
in Kolom
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Foto: Pixabay

Foto: Pixabay

0
BAGIKAN
Share on FacebookShare on Twitter

Last Seen 3SETELAH kita melihat handphone , maka akan terekam dan terlihat oleh teman kita kapan terakhir kita melihatnya .

Begitulah hidup diera keterbukaan, semuanya tidak lagi menjadi rahasia. Maka kita semua harus pintar pintar menggunakan handphone, mana yang boleh dilihat publik dan mana yang tidak.

Last seen bisa menjadi alat setan agar kita riya dalam beribadah. Misalnya sengaja kita menyalakan handphone jam 3 subuh, kemudian dalam hati kita berkata, “Itu semua saya lakukan agar ada yang melihat saya bangun di akhir malam untuk tahajjud.”

BACA JUGA: Diam-diam Berbuat Baik

ArtikelTerkait

Keluar dari Group WA

Eril dan Isi Tasnya

Istri Boros Sebabkan Suami Jadi Kaya?

Bukumu adalah Dirimu

Dan orang yang melihat last seen kita berkata, “Masya Allah, last seen-nya jam 3 subuh, sepertinya dia lagi tahajjud ya sekarang…”

Maka usahakanlah untuk tidak menyalakan handphone atau mematikan datanya ketika kita bangun untuk tahajjud. Biarlah hanya Allah saja yang tahu kita bangun di sepertiga malam terakhir.

Hati hati dengan riya dan pamer karena dia racun yang bisa merusak amal kita.

Ingatlah ilmu ikhlas itu curiga kepada niat sendiri dan berprangka baik kepada niat orang lain.

Karenaya jangan segera berburuk sangka jika ada di antara temanmu yang last seen-nya jam 3, lalu mengatakan, “Sungguh anda telah riya dalam beribadah.”

BACA JUGA: Kopi Ainun untuk Habibie

Fudhail bin ‘Iyadh menasihati kita;

ترك العمل من أجل الناس رياء، والعمل من أجل الناس شرك والإخلاص أن يعافيك الله عنهما

“Meninggalkan amalan shalih karena manusia adalah riya’. Sementara itu, beramal shalih karena manusia adalah kesyirikan. Adapun ikhlas adalah jika terbebas dari kedua hal tersebut.” (Al-Adzkar An-Nawaiyyah, hlm. 7) []

Faisal Kunhi
Imam Masjid Sirothol Mustaqim, Ansan Korea Selatan
Gontor ,
S1 UIN Syarif Hidatatullah Jakarta, S2 : Institut Ilmu AlQuran

*#Share berkahnya ilmu* 
*#Join channel Telegram:* 
https://t.me/joinchat/AAAAAERt3deogV8PX4M0Qg untuk mendapatkan tulisan saya setiap hari

Advertisements
Tags: HPlast seenRiyasetanustadz faisal kunhi
ShareSendShareTweet
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Ini Asal Muasal Amonium Nitrat yang Picu Ledakan di Libanon

Next Post

Berkhasiat, Ini Doa yang Diucapkan Ulama ketika Minum Air Zamzam

Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki dengan tiga orang anak yang menyukai kisah-kisah Nabi dan para sahabat

Terkait Posts

streaming, Hukum Melihat Aurat, Hukum Nyinyir dalam Islam, Digitalisasi Ummat,, pinjol, Share Gambar Penuh Dosa, Group WA

Keluar dari Group WA

23 Juni 2022
Foto: Instagram Emmeril Khan

Eril dan Isi Tasnya

21 Juni 2022
Dikejar Rezeki Kedzoliman Ibu-ibu pada Tukang Sayur, Amalan Pelancar Rezeki, Tata Cara Fidyah, Batas Suami Dibolehkan untuk Tidak Menafkahi Istri, istri boros, Penghalang Rezeki, Rezeki Halal

Istri Boros Sebabkan Suami Jadi Kaya?

29 Mei 2022
buku

Bukumu adalah Dirimu

21 Mei 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist