• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 25 Maret 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Berita Nasional

Kisah Pilu 50 Anak Panti Asuhan Dikarantina Usai Pemilik Meninggal karena Covid-19

Oleh Sodikin
3 tahun lalu
in Nasional
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Suasana panti asuhan di Padang berubah drastis usai pemilik meninggal dunia karena Covid-19. Foto: Kompas

Suasana panti asuhan di Padang berubah drastis usai pemilik meninggal dunia karena Covid-19. Foto: Kompas

0
BAGIKAN

PADANG–EJ dan N, suami istri pemilik Panti Asuhan Binda Saiyo Balai Gadang, Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat dinyatakan positif Covid-19. Sayangnya setelah mendapatkan perawatan medis, EJ meninggal dunia pada 11 Mei 2020.

Saat masih hidup, EJ sempat mengeluh sakit. Ia kemudian berobat ke Bukitinggi pada 2 Mei 2020 untuk mengobati penyakit parunya.

Pada 5 Mei 2020, EJ dinyatakan positif Covid-19. Dua hari kemudian salah satu anak pasangan pemilik panti asuhan itu juga dinyatakan positif Covid-19.

BACA JUGA: Di Tengah Pandemi Covid-19, Singapura Tangguhkan Pelaksanaan Haji Tahun Ini

ArtikelTerkait

MAKI Bakal Laporkan PPATK ke Polisi Buntut Rp 349 T, Ini Alasannya

Anak Korban Gagal Ginjal Diduga Dipaksa Pulang dari RSCM, Ini Penjelasan Kemenkes RI

Bertemu Presiden Jokowi, Ketua Umum PBNU Bahas Solusi Perdamaian Dunia

3 Partai Pengusung Anies Sepakati 6 Poin Piagam Koalisi Perubahan, Ini Isinya

“Dua hari berselang, bunda (pemilik panti asuhan) dinyatakan positif dan kemudian giliran anaknya yang positif,” kata pengasuh panti asuhan Nover Indra Yanti, Sabtu (16/5/2020).

Akibat peristiwa tersebut sebanyak 50 orang yang tinggal di panti asuhan tersebut langsung dikarantina.

Pada hari EJ dinyatakan meninggal dunia, salah seorang anak panti juga dijemput petugas kesehatan karena positif Covid-19.

“Pada hari yang sama satu anak panti juga dijemput petugas karena juga dinyatakan positif,” kata Nover.

Setelah kejadian tersebut, kondisi di panti asuhan berubah dratis. Pasalnya mereka cemas karena harus dikarantina di panti asuhan setelah pemilik meninggal karena Covid-19.

“Ini berawal dari bapak dan ibu dinyatakan positif Covid-19. Semuanya berubah akibat dilakukan karantina, kata Nover.

Saat ini ada 40 anak yang diasuh di panti asuhan tersebut. Mereka terdiri dari 25 perempuan dan 15 laki-laki. Sebanyak 25 penghuni adalah pelajar sekolah dasar, 12 penghuni adalah pelajar SMP, dan tiga orang pelajar SMA.

“Selain itu ada 3 orang mahasiswa dan tujuh pengasuh yang tinggal di panti. Total penghuni panti ini ada 50 orang,” jelas Nover.

Ia bercerita kehidupan panti asuhan yang berdiri sejak tahun 2006 tersebut tak lagi sama. Di awal karantina para pengurus sempat panik.

Para pengasuh mulai kesulitan saat kebutuhan sehari-hari mulai terbatas.

Bahkan pasokan makanan dan minuman sempat terhenti. Air minum yang biasa dipesan, gas LPG, dan bahan makanan menipis.

Namun mereka sekarang menerima banyak bantuan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Sejak pemilik panti asuhan dinyatakan positif Covid-19, Nover mengatakan kebutuhan panti bergantung pada donatur.

“Iya, di awal-awal sempat sulit. Air minum habis, gas habis dan pasokan makanan berkurang. Maklum dalam kondisi serba panik. Namun sekarang bantuan sudah mulai mengalir. Banyak donatur yang memberi bantuan,” kata Nover.

BACA JUGA: Lindungi Jamaah Shalat dari Penularan Covid-19, Masjid Ini Pakai Pembatas Plastik Inovatif

Masalah air dan pasokan makanan telah lancar karena diantar ke depan pintu panti asuhan.

“Mereka yang membantu meletakkan bantuannya di depan pintu, kemudian kami ambil. Begitu juga dengan air dan bahan lainnya,” jelas Nover.

Menurutnya, penghuni panti asuhan membutuhkan vitamin dan makanan sehat untuk menjaga kondisi tubuh anak-anak yang menjalani karantina mandiri.

“Ya, kita butuh makanan bergizi dan suplemen vitamin untuk menjaga kesehatan tubuh penghuni panti,” kata Nover. []

SUMBER: KOMPAS

Tags: covid-19KarantinaPadangpanti asuhan
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Berdoa Untuk Ayah Bunda Pada Lailatul Qadar

Next Post

Minta Semua Pihak Menahan Diri saat Covid-19, Muhammadiyah Surabaya: PSBB Dilonggarkan, Sekalian Buyar

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

PPATK

MAKI Bakal Laporkan PPATK ke Polisi Buntut Rp 349 T, Ini Alasannya

25 Maret 2023
anak

Anak Korban Gagal Ginjal Diduga Dipaksa Pulang dari RSCM, Ini Penjelasan Kemenkes RI

25 Maret 2023
PBNU

Bertemu Presiden Jokowi, Ketua Umum PBNU Bahas Solusi Perdamaian Dunia

25 Maret 2023
anies

3 Partai Pengusung Anies Sepakati 6 Poin Piagam Koalisi Perubahan, Ini Isinya

24 Maret 2023
Please login to join discussion

Terbaru

salmon Kesemutan Terus-menerus, Kulit Biru Memar Dicubit Setan, Ujian, Agus,, jika dosa itu terlihat, Jika Dosa Itu Terlihat, takdir, Ancaman Pedih bagi Orang Bakhil , dosa besar, Sumber Penyakit Manusia, Bunuh Diri

3 Penderitaan bagi Orang yang Bunuh Diri, Naudzubillah!

Oleh Dini Koswarini
25 Maret 2023
0

Syaikh Abdul Aziz bin Baz menjelaskan, “Bunuh diri adalah salah satu dosa besar."

Larangan bagi Perempuan Haid atau Nifas, Manfaat Puasa Senin Kamis, Hukum Menunda-nunda Qadha Puasa Ramadhan, Puasa Senin Kamis, Manfaat Puasa Sunnah Senin dan Kamis, qadha puasa, Puasa Qadha, Waktu Membayar Utang Puasa Ramadhan, Ketentuan Qadha Puasa, Utang Puasa Ramadhan, Niat Puasa Senin-Kamis, keutamaan puasa daud, Puasa Qadha, Manfaat Puasa, Qadha Puasa Ramadhan, Hukum Berpuasa Sunnah Seminggu sebelum Ramadhan, puasa

Orang yang Puasa Adalah Orang yang Juga Berpuasa dari Dosa

Oleh Haura Nurbani
25 Maret 2023
0

Kemaluannya puasa dari tindakan keji.

Gulai Otak

Gulai Otak

Oleh Amang Dede
25 Maret 2023
0

Ini menandakan otak itu murni aslinya tidak terkontaminasi oleh apapun, asli begitu saja, seperti lembaran buku tulis yang baru.

Foto: Unsplash

4 Cara Memuliakan Al-Quran di Bulan Ramadhan

Oleh Amang Dede
25 Maret 2023
0

Ramadhan adalah bulan Quran. Sehingga tidak heran, jika ada beberapa cara memuliakan Al-Quran di bulan Ramadhan ini. 

Terpopuler

Onani Tidak Keluar Mani, Bagaimana Hukum Puasa Saya?

Oleh Amang Dede
5 Juni 2017
0
Foto: Amber Freda

Boleh jadi, mani akan keluar setelah beberapa lama Anda berupaya menahannya.

Lihat Lebih

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ï·º di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Amang Dede
30 September 2020
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ï·²), Muhammad (ï·´), Basmalah (ï·½), Jalla Jalaluhu (ï·»)...

Lihat Lebih

Inilah 10 Nama Bulan Ramadhan dalam Al Qur’an dan Hadits

Oleh Amang Dede
15 Juni 2017
0
Keutamaan Ramadhan

Sejarah mencatat, bahwa pada bulan suci Ramadhan inilah beberapa kesuksesan dan kemenangan besar diraih ummat Islam.

Lihat Lebih
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Update Contents
Islampos We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications