• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 7 November 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

Kisah Mualaf Wanita yang Dibesarkan Tanpa Agama

Oleh Yudi
4 tahun lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
kisah mualaf

Kisah mualaf wanita yang dibesarkan tanpa agama. (Foto: YouTube Barat Bersyahadat)

0
BAGIKAN

HIDAYAH bisa datang kepada siapa saja dan di mana saja. Meski seseorang terlihat sangat jauh dari hidayah, namun ketika Allah SWT telah memutuskan, hidayah bisa datang kepadanya meski dia berada di tempat yang lingkunganya jauh dari agama Islam. Seperti kisah mualaf wanita yang dulunya terlahir dan dibesarkan oleh orangtua tanpa agama.

Setelah mencari kebenaran dalam perjalanan hidupnya, akhirnya dia memutuskan masuk Islam dan mantap menjadi seorang muslimah.

Dikutip dari tayangan video di kanal YouTube Barat Bersyahadat, wanita tersebut menceritakan bagaimana perjalanan hidup menuntunnya kepada agama yang dibawa oleh Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam ini.

Kisah Mualaf Wanita yang Dibesarkan Tanpa Agama

Kisah Mualaf
Ilustrasi: Unsplash

BACA JUGA: Kisah Mualaf Syaikh Al-Azami, dari Hindu hingga Jadi Pengajar di Masjid Nabawi

ArtikelTerkait

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

6 Manfaat Berteman dengan Orang Shaleh

“Aku dibesarkan tanpa agama dan orangtuaku bercerai saat aku kecil, dan ibuku tak percaya Tuhan sama sekali,” ucapnya membuka kisah.

Sang wanita cantik tersebut lantas diasuh oleh sepasang ayah dan ibu tiri yang menjadi pemeluk salah satu aliran agama. Ketika berusia 10 tahun, ia pun mempelajari ajaran agama tersebut.

“Dia (orangtua angkat) mengajariku saat aku 10 tahun. Kami biasanya duduk dan membaca ayat per ayat dan aku dimintai pendapat soal ayatnya,” cerita wanita tersebut.

Diakuinya bahwa kedua orangtua angkatnya itu kerap membawa dirinya mengikuti semacam kajian dari aliran agama tersebut.

Di suatu tempat ibadah, ia pun mendengarkan pembacaan kitab serta nendengarkan ceramah terkait bagaimana praktik ayat-ayatnya di keseharian. Tidak jarang, sesi kajian tersebut diakhiri dengan diskusi.

Selain itu, ia mengaku mendapat pembelajaran terkait ajaran suatu agama saat berada di sekolah, namun itu tidak lantas membuatnya menjadi pemeluk agama. Ia tetap tidak beragama, meski begitu ajaran tersebut sangat membekas baginya.

“Aku suka sekali kerangka penyampaiannya dan cara mereka melibatkan kaum muda. Tapi aku tak begitu serius mengikutinya, sebab aku masih belia dan aku tak serumah dengan ayah,” ucapnya.

“Jadi saat aku pulang ke rumah di sana ada ibu kandungku dan tak ada bimbingan kepadaku. Tapi ajaran orangtua angkatku sangat membekas sekali karena aku sudah percaya Tuhan di usia 10 tahun, hanya saja belum yakin agama apa yang cocok bagiku,” jelasnya.

Perjalanan hidup lantas membawa wanita tersebut mengenal agama Islam. Saat beranjak dewasa, ia sering berbicara dengan teman-temannya yang merupakan seorang Muslimah.

“Sebelum masuk kuliah, aku ikut kegiatan bersama teman dan semua anggotanya Muslim. Kami pun berteman dengan mereka, dan hal itu memicu obrolan soal agama dan Islam,” ceritanya.

Kisah Mualaf Wanita yang Dibesarkan Tanpa Agama

Kisah Mualaf
Foto: Unsplash

Namun begitu, dia mengaku bahwa pengalaman diskusi tidak terlalu bagus karena banyak sekali pandangan budaya serta sedikit kebencian pada gadis kulit putih yang merembet kepada persoalan budaya dan agama.

Walau demikian, dirinya mengungkapkan bahwa teman-teman Muslimahnya tersebut merupakan sosok orang yang luar biasa dan sangat ramah, membuatnya tertarik untuk mempelajari agama Islam secara mandiri.

“Mereka adalah teman terbaik aku dan merupakan orang-orang hebat, dan akibat dari seringnya berdiskusi dengan mereka dan melihat kepribadiannya, hal itu memicu ketertarikanku yang buat aku bertanya kenapa ada bagian dari Islam ini di mana aku dicekoki bahwa agama ini menindas dan menghapus hak wanita dan agama bengis?” jelasnya.

Namun saat proses pencariannya secara mandiri, ia mengaku bahwa terdapat banyak sekali mispersepsi terkait agama Islam yang beredar di internet.

Pencariannya berakhir saat memutuskan menelaah informasi yang didapat, lantas mencocokkannya dengan ajaran agama sebelumnya yang sangat membekas di benaknya tersebut.

Hal ini membawanya kepada satu keyakinan bahwa Islam dan Alquran adalah agama yang sempurna serta memiliki keterkaitan dengan ajaran agama lainnya, misalnya dijelaskan bahwa Injil adalah kitab yang turun terlebih dahulu sebelum Alquran.

“Aku pun menemukan bahwa Alquran dan Islam juga mengakui agama Kristen dan Yahudi. Bagiku ini sangat masuk akal karena selama ini aku melihat kaitan antara ucapan temanku soal Islam dan ucapan orangtua soal Kristen di Bible tentu saja jadi sangat masuk akal bahwa Tuhan yang sama pastinya juga agama sama,” ujar wanita cantik tersebut.

Kisah Mualaf Wanita yang Dibesarkan Tanpa Agama

Kisah Mualaf
Ilustrasi: Unsplash

BACA JUGA: 5 Tips bagi Mualaf agar Konsisten Menjalani Ibadah

“Yang bikin aku penasaran sekali adalah saat ayahku mengatakan: ‘Kamu tahu, Bible turun lebih dulu daripada Alquran.’ Aku pun menjawab: ‘Ya seharusnya begitu Bible datang lebih dulu, dan kini Alquran menjadi kitab yang terakhir’,” jelasnya.

Saat itulah ia memutuskan mengucapkan kalimat syahadat sebagai syarat mualaf hingga akhirnya kini merasa mantap menjadi seorang Muslimah.

“Aku berdoa dengan sungguh-sungguh, lalu aku bersujutd di atas sejadah, dan aku ikrarkan syahadat dengan sepenuh hati. Jika penonton punya pengalaman di mana Anda merasa Tuhan ada, Anda akan paham perasaan itu tidak ada yang setara dengannya,” ucapnya bangga. []

Tags: Kisahkisah mualafkisah mualaf wanitaMualaf
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Fakta Neraka Jahanam dan Doa agar Terlindung Darinya

Next Post

Koin Emas Kuno Dinasti Abbasiyah Ditemukan di UEA

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

14 Juli 2025
agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

14 Juli 2025
Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

13 Juli 2025
Interview, Hadis tentang Dosa Berbohong, Teman

6 Manfaat Berteman dengan Orang Shaleh

12 Juli 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 kisah mualaf

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Mengapa Harus Taat pada Allah? Ini 3 Jawabannya!

Oleh Rifdah Reza Ramadhan
22 Desember 2021
0
sifat lelaki sejati, Tujuan Hidup:, Manfaat Bersyukur, Manusia yang Tidak akan Pernah Merugi, Kecerdasan Orang Bertakwa, Muslim Terbaik, Hadist Qudsi, Ciri Orang Ikhlas

Manusia sering kali tidak mau taat pada Allah. Hal ini bisa karena beberapa faktor.

Lihat LebihDetails

Nasib Perempuan di Zaman Jahiliyah

Oleh Yudi
24 Januari 2021
0
istri, suami

Para perempuan bangsawan dari bangsa Arab Jahiliyyah yang mempersyaratkan hak ini untuk diri mereka pada saat akad perkawinan mereka.

Lihat LebihDetails

Berikut 7 Ayat Al-Quran tentang Masjid

Oleh Sufyan Jawas
1 November 2021
0
Ayat Al-quran tentang masjid

Saking pentingnya dalam kehidupan seorang Muslim, ada beberapa ayat Al-Quran tentang masjid. 

Lihat LebihDetails

Hukum Allah dalam Segala Sesuatu

Oleh Yudi
27 Januari 2022
0
Keutamaan Bismillah, kehidupan di luar angkasa, masuk surga tanpa hisab, Bukti Kebesaran Allah, hukum Allah, kasih sayang Allah, tajsim, Pertolongan Allah, surga

Maka, para ulama mesti berperan aktif untuk menyingkap hukum Allah dalam setiap perkara dan permasalahan yang dihadapi oleh manusia.

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.