• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Jumat, 26 Februari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Keuntungan Jujur dan Adil dalam Berdagang

Redaktur Yudi
4 hari ago
in Ekonomi
Reading Time: 2min read
0
Keuntungan Jujur dan Adil dalam Berdagang

Foto: Unsplash

DALAM dunia pemasaran berlaku adil dan jujur kini telah jarang kita temui. Seakan-akan sikap orang yang seperti itu terbilang cukup langka. Bahkan, menjadi suatu hal yang aneh bila kita masih menemuinya.

Padahal, modal yang paling besar keuntungannya ialah berlaku adil dan jujur. Karena selain mendapat keberuntungan besar di dunia juga di akhirat pun akan mendapatkannya.

Pemasaran adalah aktivitas dan proses menciptakan, mengomunikasikan, menyampaikan, dan mempertukarkan tawaran yang bernilai bagi pelanggan, klien, mitra, dan masyarakat umum.

BACA JUGA: Kejujuran Seorang Saudagar Perhiasan Bernama Yunus Bin Ubaid

Pemasaran dimulai dengan pemenuhan kebutuhan manusia yang kemudian bertumbuh menjadi keinginan manusia.

Jujur jika diartikan secara baku adalah “mengakui, berkata atau memberikan suatu informasi yang sesuai kenyataan dan kebenaran”.

Dalam praktek dan penerapannya, secara hukum tingkat kejujuran seseorang biasanya dinilai dari ketepatan pengakuan atau apa yang dibicarakan seseorang dengan kebenaran dan kenyataan yang terjadi.

Adil berasal dari bahasa Arab yang berarti berada di tengah-tengah, jujur, lurus, dan tulus. Secara terminologis adil bermakna suatu sikap yang bebas dari diskriminasi, ketidakjujuran.

Dengan demikian orang yang adil adalah orang yang sesuai dengan standar hukum baik hukum agama, hukum positif (hukum negara), maupun hukum sosial (hukum adat) yang berlaku.

Pemasaran syariah adalah sebuah disiplin bisnis yang mengarahkan proses penciptaan, penawaran, dan perubahan nilai dari suatu inisiator kepada stake-holdernya, yang dalam keseluruhan prosesnya sesuai dengan akad dan prinsip-prinsip muamalah (bisnis) dalam Islam.

BACA JUGA: Orang-orang Jujur Selalu Punya Keberuntungannya Sendiri

Pemasaran ini dijalankan berdasarkan konsep ke-Islaman yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW yang tentunya mengandung nilai-nilai kejujuran dan keadilan.

Menurut Hermawan Kertajaya, nilai inti dari pemasaran syariah adalah integritas dan transparansi sehingga marketer tidak boleh bohong dan orang membeli karena butuh dan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan bukan karena diskonnya.

Hasil dari pemasaran yang jujur dan adil tentunya membawa ketenangan bathin bagi penjual dan kepuasan bagi pembeli.

Loading...

Secara tidak langsung pemasaran yang jujur dan adil juga memberikan pengaruh positif bagi penjual, karena pembeli yang mendapatkan kepuasan tentunya akan membeli barang tersebut atau bahkan barang lainnya dari penjual yang sama (loyalitas).

BACA JUGA: Seorang Muslim Harus Miliki 5 Sifat Kejujuran Ini

Dengan memasarkan barang secara jujur dan adil juga mempermudah memperluas jaringan pemasaran produk bahkan penjual tersebut.

Pembeli yang puas akan barang yang dibelinya akan mengabarkan kepada saudara, teman, dan orang-orang di lingkungan sosialnya yang tentunya akan menambah jumlah pembeli potensial yang besar kemungkinan menjadi pembeli yang akan mengabarkan kembali kepuasaannya atau disebut juga marketing word of mouth. []

SUMBER: DEFINISIWIRAUSAHAMENURUTAHLI

Tags: adiladil dalam berdagangBerdagangjual belijujurjujur dalam berdagang
Yudi

Yudi

Related Posts

Keahlian Tidaklah diperoleh dalam Satu Hari

Sociopreneur dalam Islam

26 Februari 2021
Keuntungan Jujur dan Adil dalam Berdagang

Berapa Banyak Keuntungan Jual Beli yang Dianjurkan dalam Islam?

25 Februari 2021
Berkat Wakaf, Gubuk Reyot Disulap Jadi Masjid

Berkat Wakaf, Gubuk Reyot Disulap Jadi Masjid

25 Februari 2021
Wakaf Lahirkan Banyak Perguruan Tinggi Islam Ternama

Wakaf Lahirkan Banyak Perguruan Tinggi Islam Ternama

23 Februari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Beredar Stiker Pornografi di WhatsApp, Kominfo: Itu Melanggar Hukum

Ini 5 Fitur Whatsapp yang Jarang Diketahui

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Anak Hasil Zina Lebih Mudah Dilahirkan? Mengapa Demikian?
Islam 4 Beginner

Hukum Menggugurkan Kandungan dalam Pandangan Islam

Redaktur Dini Koswarini
19 menit ago
Tidak Semua yang Haram itu Najis (Bagian-1)
Uncategorized

Kenali Penyebab Kulit Wajah Mengelupas dan Cara Mengatasinya

Redaktur Laras Setiani
49 menit ago
Sering Dilupakan, Inilah Doa Penting yang Harus Dipanjatkan kepada Allah SWT
Tanya Jawab

Membuka Wajah di Hadapan Ipar dan Suaminya Sepupu

Redaktur Yudi
49 menit ago
Terinspirasi Tokoh Wanita Berprestasi dalam Sejarah, Ini Rekomendasi 5 Nama Bayi Perempuan Muslim
Parenting

Inilah Sunnah Sambut Kelahiran Buah Hati yang Diajarkan Nabi

Redaktur Eneng Susanti
1 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add