DALAM hidup ini, kita harus bersiap untuk menghadapi hal-hal yang tidak terduga, dan inilah mengapa kita perlu tabungan. Cara terbaik yang bisa kita lakukan adalah dengan mempersiapkan diri untuk menghadapi keadaan yang membutuhkan uang tambahan ini, dan memiliki tabungan adalah solusi yang ideal.
Keadaan finansial yang tak terduga bisa datang dalam berbagai bentuk, misalnya kehilangan pekerjaan, pengeluaran yang signifikan untuk biaya medis, perbaikan rumah atau kendaraan, atau kejadian-kejadian yang tidak pernah kita impikan sebelumnya. Hal terakhir yang ingin kita lakukan dalam menghadapi situasi seperti ini adalah terpaksa mengkitalkan kartu kredit atau mencari pinjaman yang pada akhirnya malah akan menambah beban dan masalah.
BACA JUGA: 20 Tahun Nabung dari Hasil Becak, Kakek Ini Akhirnya Pergi Haji
Berapa besar tabungan itu seharusnya?
Sebagian besar ahli keuangan sepakat bahwa kita seharusnya menyimpan uang paling tidak jumlahnya sama dengan tiga sampai enam bulan biaya hidup kita.
Tergantung dari situasi finansial yang sedang kita hadapi, dan apakah kita mempunya keluarga yang harus ditanggung atau tidak, hutang dan ansuransi yang harus dibayarkan, juga akan menentukan berapa sebenarnya jumlah tabungan yang paling tepat untuk kita.
Alasan kenapa kita harus memiliki tabungan yang jumlahnya sama dengan tiga sampai enam bulan dari biaya hidup kita ini adalah untuk menghadapi periode dimana kita kehilangan sumber income secara mendadak.
Jika suami kehilangan pekerjaannya, maka kita tetap mempunyai sejumlah tagihan yang harus dibayarkan, dan mungkin akan membutuhkan waktu beberapa bulan sebelum suami menemukan pekerjaan yang baru.
Jadi, dengan mempunyai tabungan yang bisa menutupi biaya hidup selama tiga sampai enam bulan ini adalah rencana yang terbaik yang bisa kita susun untuk menghadapi skenario terburuk.
Jika saat ini kita tidak punya tabungan atau kesulitan untuk menyisihkan sejumlah uang, maka kuncinya adalah dengan memulai dari yang kecil.
Kita juga harus menyadari bahwa untuk mengakumulasikan sejumlah uang yang sama besarnya dengan biaya hidup selama satu bulan itu akan membutuhkan waktu, apalagi untuk mempunyai tabungan yang bisa menutupi biaya hidup selama enam bulan. Tapi dengan memulainya dari target yang kecil lalu meningkatkannya sedikit demi sedikit, maka kita punya peluang untuk bisa mencapainya.
Jika kita merasa kesulitan untuk mulai menabung, mulailah dengan jumlah yang kecil. Mungkin dengan 100 ribu per minggu. Memang, jumlah ini mungkin tidak akan bertambah dengan cepat, tapi yang terpenting adalah kita sudah mulai menabung dan akan menjadikannya sebagai kebiasaan.
BACA JUGA: Jika Ibu Wafat, Apa yang akan Kaumakan Nak?
Setelah beberapa minggu, kita mungkin tidak akan lagi memperhatikan bahwa 100 ribu telah menghilang dari kantong kita setiap mingggu, sehingga kita bisa mulai meningkatkannya menjadi 150 atau 200 ribu setelah satu bulan atau lebih. Kita akan mulai terbiasa untuk menganggap bahwa uang tersebut tidak ada disana dan meningkatkan lagi jumlahnya. []
