• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 17 Agustus 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

Keberanian Umar saat Hijrah ke Madinah

Oleh Yudi
4 tahun lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 1 menit baca
A A
0
Keluarga Bani Mushthaliq

Ilustrasi: Unsplash

105
BAGIKAN

UMAR bin Khaththab. Keberanian dan ketegasannya terkenal seantero Mekah. Ia orang yang sangat membenci Rasulullah. Tetapi Allah telah memancarkan cahaya hidayah di hatinya yang menghantarkan Umar menuju Islam.

BACA JUGA: Doa Umar soal Pengharaman Khamar

Ia diberi gelar al-Faruq karena keberaniannya dalam mengajukan dakwah secara terang-terangan. Ia yang menjadi tangan kanan Rasulullah.

Sebagian sahabat ketika hijrah ke Madinah pergi dengan cara sembunyi-sembunyi. Tapi, dialah Umar dengan keberaniannya ia berangkat hijrah ke Madinah secara terang-terangan.

ArtikelTerkait

9 Bahaya Hasad

3 Perkara yang Disukai dan Dibenci Allah

11 Keutamaan Berdoa

6 Cara Bersedekah walau Anggaran Terbatas

BACA JUGA: Sebelum Wafat, Khalifah Umar Sampaikan Empat Pesan Terakhir Ini

Dari ‘Abdullah ibn ‘Abbas berkata, “Ali ibn Abi Thalib berkata kepadaku, ‘Aku tidak mengetahui seorang pun yang hijrah melainkan dengan sembunyi-sembunyi, kecuali `Umar ibn Al-Khaththab. Umar menyandang pedang dan busur anak panahnya di pundak lalu mendatangi Ka`bah, tempat kaum Quraisy sedang berada di halamannya. Dia melakukan tawaf sebanyak tujuh kali dan mengerjakan shalat dua rakaat di Maqam Ibrahim. Kemudian `Umar mendatangi perkumpulan mereka satu per satu dan berkata, ‘Barang siapa ibunya merelakan kematiannya, anaknya menjadi yatim, dan istrinya menjadi janda, temuilah aku di belakang lembah itu. “Ali berkata, ‘Tidak ada seorang pun yang mengikuti ‘Umar kecuali orang-orang yang tertindas, hingga dia mengajarkan dan menunjukkan mereka ke jalan yang benar.” []

Sumber: 150 Kisah Umar bin al-Khaththab/ Penulis: Ahmad Abdul `Al Al-Thahtawi/ Penerbit: Mizan/ April 2016

Tags: Hijrahmadinahsirahumar
Share105SendShareTweetShare
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Kerjasama dengan KAMMI, UDEF Berencana Membuka Kantor Perwakilan di Indonesia

Next Post

Ketika Rasulullah Ditegur Allah

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Bahaya Hasad

9 Bahaya Hasad

17 Agustus 2022
Perkara yang Disukai dan Dibenci Allah

3 Perkara yang Disukai dan Dibenci Allah

17 Agustus 2022
Keutamaan Berdoa

11 Keutamaan Berdoa

17 Agustus 2022
Berikut cara bersedekah walau anggaran terbatas:, Amalan di hari Asyura, amalan bernilai sedekah, Kisah teladan Aisyah, amalan, pentingnya bersedekah, Asma binti Abu Bakar tips idul adha

6 Cara Bersedekah walau Anggaran Terbatas

16 Agustus 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist