• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Senin, 1 Maret 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Kala Soekarno Bicara Hubungan Antara Negara dan Agama

Redaktur Sodikin
4 tahun ago
in Sejarah
Reading Time: 2min read
0
Sukarno, Presiden Indonesia ‘Paling Miskin’?

Presiden RI pertama Soekarno tengah berorasi. Foto: Joss Today

Djakarta, 8 Maret 1954–Dalam amanatnja kepada para Ulama jang hadir didalam pertemuan di Istana Bogor kemarin Presiden Sukarno menjatakan, bahwa Negara Republik Indonesia ini hanja wadah (tempat) jang harus kita sempurnakan dan didalam mana kita dapat mengembangkan agama kita sebaik-baiknja.
 
“Dapatkah kita sempurnakan air didalam gelas, kalau gelas itu retak, sekalipun terbuat dari emas?”, demikian antara lain beliau bertanja kepada hadirin.
 
Pertemuan itu diadakan berhubung dengan penutupan konperensi Ulama seluruh Indonesia  jang diadakan dari tg. 3 hingga tg. 6 Maret, dimana antara lain dibitjarakan soal2 Hukum Agama jang berhubungan dengan Hukum Negara.
 
Hadir dalam peretemuan itu selain Presiden Sukarno dengan Njonja, djuga Wakil Presiden Hatta, Perdana Menteri Ali Sastroamidjodo, Wakil P.M. I Mr. Wongsonegoro, Wakil P.M. II Zainul Arifin, Menteri Sosial R.P. Suroso, Menteri Agama K.H. Maskur, Ketua Parlemen Mr. Sartono, Sekretaris Djenderal Kementrian Agama Kafrawi dan lebih jurang 35 orang Alim-Ulama jang terkemuka dari seluruh Indonesia.
 
Pertemuan dibuka pada djam 9.30 oleh Menteri Agama K.H. Maskur jang kemudian disusul oleh pembatjaan laporan tentang keputusan2 konperensi oleh Xijai Daud Rusdi dari Palembang.
 
Habis itu Presiden tampil kemuka dan menjatakan, bahwa pertemuan para Ulama di Istana Bogor itu belum pernah terdjadi. Mengenai konperensi jang baru selesai itu beliau menjatakan, bahwa putusan2 konperensi itu mempunjai arti jang istimewa dan penting sekali dan akan dipakai sebagai pedoman beliau sebagai Kepala Negara dimasa datang didalam menghadapi masalah2 Agama Islam dan kerohanian. 
 
Beliau persoonlijk merasa terharu, karena diantara putusan2 itu ada jang menjatakan, bahwa Presiden Republik Indonesia adalah Walijul Amri Danuri (penguasa Negara) jang wadjib ditaati.
 
Sesudah mentjeritakan riwajat pendidikan beliau didalam ke-Islaman, maka Presiden  menerangkan, bahwa ditindjau dari alam politik maka suatu bangsa jang ingin merdeka ialah harus mempersatukan semua golongan, terutama golongan agama dan nasional.
 
“Dan perdjuangan kita meniadakan pendjadjahan baik politik dan ekonomis kini belum selesai dan tidak akan berhasil djika kita terus-menerus bertengkar antara kita sama kita”. Demikian Presiden, jang selandjutnja menambahkan, bahwa persatuan antara kaum Agama dan kaum Nasionalis adalah sjarat mutlak untuk mentjapai kemenangan dalam perdjuangan itu.
 
“Tetapi itu tidak berarti, bahwa Islam harus tunduk kepada jang bukan Islam, melainkan persatuan itu adalah sekedar perkawinan, koordinasi didalam perdjuangan menjempurnakan negara kita ini. Negara Republik Indonesia hanjalah sekedar wadah (tempat) jang harus kita sempurnakan dan didalam mana kita dapat mengembangkan agama kita sebaik-baiknja. 
 
“Dapatkah kita sempurnakan air didalam gelas, kalau gelas itu retak, sekalipun dibuat dari emas?”, demikian Presiden Sukarno.
 
Pertemuan itu ditutup oleh Menteri Agama K.H. Maskur pada djam  11.00 siang dan kemudian para Ulama melihat-lihat Istana Bogor.
Selesai itu rombongan Presiden dan para Ulama mendju ke Istana Tjipanas dimana diadakan djamuan makan siang dan ramah-tamah sampai djam 15.00. []

Sumber: Antara
Tags: agamaNegaraPresiden RIsoekarno
Sodikin

Sodikin

Related Posts

Ini Panduan Umum Minum Obat selama Puasa Ramadhan

Apotek Pertama dan Perkembangan Farmasi di Dunia Islam

23 Februari 2021
Siapa Pemegang Kekhalifahan Setelah Khulafaur Rasyidin?

Siapa Pemegang Kekhalifahan Setelah Khulafaur Rasyidin?

23 Februari 2021
Kontribusi Bani Abbasiyah dalam Kemajuan Peradaban Islam (1)

Kontribusi Bani Abbasiyah dalam Kemajuan Peradaban Islam (2-Habis)

22 Februari 2021
Kontribusi Bani Abbasiyah dalam Kemajuan Peradaban Islam (1)

Kontribusi Bani Abbasiyah dalam Kemajuan Peradaban Islam (1)

22 Februari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
13 Musuh Iblis, dan 10 Golongan Iblis

5 Jurus Hebat Pikat Bidadari Dunia-Akhirat

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

5 Cara Setan Menggelincirkan Manusia
Dunia Ghaib

Jika Bukan karena Perlindungan Allah, Tak akan Ada Seorang pun yang Selamat dari Gangguan Setan

Redaktur Sodikin
12 menit ago
Migrasi Hewan Dijelaskan dalam Al-Qur’an dan Sains
Tahukah Anda

Migrasi Hewan Dijelaskan dalam Al-Qur’an dan Sains

Redaktur Dini Koswarini
42 menit ago
Muslim Dilarang Minum Miras, Ini Dalilnya
Islam 4 Beginner

Muslim Dilarang Minum Miras, Ini Dalilnya

Redaktur Eneng Susanti
1 jam ago
Arsy Bergetar dan Ribuan Malaikat Mengiringi Jenazah Sa’ad bin Muadz
Sirah

Rasulullah Sebut Uwais Al-Qarni Bukan Penduduk Bumi, Melainkan Penduduk Langit

Redaktur Yudi
2 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add