KAIDAH menghafal Alquran perlu diketahui oleh siapa saja yang ingin menjadi tahfiz. Setidaknya terdapat dua kaidah besar yang harus diperhatikan jika seorang Muslim ingin menghafal Alquran.
Dijabarkan dalam Kitab Mushaf Tajwid dan Hafalan terbitan Darus Sunnah Penerbit, kaidah menghafal Alquran tersebut adalah sebagai berikut:
1 Kaidah menghafal Alquran: Dari segi internal penghafal
Hal ini berkaitan erat dengan orang yang ingin menghafal Alquran. Ada tujuh perkara yang bersumber dari pribadi orang yang menghafal, bukan dari luar diri mereka.
BACA JUGA: 18 Cara Menghafal Alquran dan 6 Teknik Menghafal
Maka, jika seseorang ingin terbantu di dalam menghafal Alquran, hendaklah dia memperhatikan tujuh perkara berikut:
- Ikhlas
- Beramal shalih serta meninggalkan maksiat
- Bersemangat dan bersungguh-sungguh
- Menghafalnya semenjak kecil
- Berdoa
- Mentadabburi Alquran serta memahami maknanya
- Bersuci
BACA JUGA: Berikut Hadist-hadist dan 4 Keutamaan Menghafal Alquran
2 Kaidah menghafal Alquran: Dari segi eksternal
Kaidah ini terkait dengan perkara-perkara luar yang sedikit banyak dapat mempengaruhi orang yang ingin menghafal Alquran. Jadi, perkara ini tidak terkait dengan sosok pribadi orang yang ingin menghafalnya, tetapi merupakan perkara yang terpisah darinya, seperti memilih syekh (guru), memilih mushaf, dan sebagainya.
Dalam hal ini terdapat tujuh hal yang sepatutnya mendapatkan perhatian khusus bagi siapa saja yang hendak menghafal Alquran, yakni sebagai berikut:
- Memilih syekh (guru)
- Memilih mushaf
- Memilih teman
- Memilih waktu
- Memilih tempat
- Memilih (ayat atau surah) yang akan dihafal
- Memilih makan dan minuman yang hendak dikonsumsi sehari-hari.
Itulah dua kaidah menghafal Alquran yang perlu diperhatikan. []
SUMBER: REPUBLIKA
