• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 25 Maret 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Renungan

Jangan Maksa Nikah

Oleh Rifki M Firdaus
4 tahun lalu
in Renungan
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
buku nikah diganti kartu nikah

ilustras. Buku Nikah

4
BAGIKAN

Oleh: Mawar Dani, [email protected]

SAAT kalian membaca kisah ini, saat itu pula aku telah menjadi seorang kakak yang gagal terhadap adiknya. Kenapa? Aku merasa bersalah atas hancurnya kehidupan adikku. Sekalipun dia tak pernah mengatakan itu.

Aku memiliki adik perempuan berusia 27 tahun. Sudah tamat kuliah dan telah memiliki pekerjaan. Sejauh ini semuanya baik-baik saja. Aku merasa tak ada yang kurang. Hingga suatu waktu, ibu kami mendesak agar Marwah –nama adikku– segera menikah. Kupikir, zaman sekarang tak masalah umur segitu masih single, toh adikku punya kegiatan positif.

Sekali dua kali keinginan itu disampaikan ibu kepadanya. Tak jarang alasan mengatasnamakan diriku dia sampaikan. Tak ingin melangkahi kakak menikah. Selalu itu yang Marwah jadikan alasan.

ArtikelTerkait

Beramal Secara Ihsan

Pesan dalam Luka dan Kematian

Ketika Dunia Melalaikanku

Ketika Kegelisahan Menghantui, Serahkan Semua Urusan kepada Ilahi Rabbi

Hingga titik lelah itu tiba. Aku yang tak kunjung menikah lalu desakan seperti jadwal minum pil yang rutin diajukan, menghadirkan kekalahan di hatinya. Marwah menyerahkan sepenuhnya soal keinginan ibu kepadaku. Dengan kata lain, dia bersedia aku carikan jodoh. Aku mengenal betul jiwa Marwah, sejak kecil tak pernah melawan apalagi membantah.

Ibu senang atas keputusan yang diserahkan Marwah. Ibu meminta agar aku melihat-lihat dulu calon lelaki itu dari kalangan terdekat seperti teman sesama dosen. Tak butuh waktu lama mencari pasangan yang tepat untuk Marwah. Adikku yang cantik juga cerdas mampu memikat beberapa kandidat yang telah aku unjuk. Mereka kagum atas fisik dan segala info yang tertera dalam proposal nikah.

Aku menjatuhkan pilihan pada Tian. Lelaki yang berprofesi sama denganku juga telah menjadi sahabatku beberapa tahun belakangan. Kami sering bertemu dalam urusan pekerjaan dan aku melihat dia lelaki yang baik.

Pernikahan berlangsung sederhana. Semua atas kesepakatan kedua belah pihak. Kami lega, akhirnya adikku telah disunting lelaki yang tepat. Setidaknya itu menurut kacamata manusia.

Semenjak menikah, Marwah diboyong sang suami ke rumah miliknya. Meski masih dalam satu kota, kami tetap jarang bertemu karena kesibukan. Hanya ibu yang paling sering datang mengunjungi.

Lima bulan berlalu pasca pernikahan. Kupikir semua baik-baik saja. Aku bisa melihat rona wajah Tian yang sumringah pada kesempatan kami tanpa sengaja bertemu. Dan adikku tak pernah sekalipun berkabar yang buruk tentang keluarga kecilnya.

Penyesalan memang selalu hadir di belakang. Suatu waktu ibu menemuiku di ruangan kerja. Matanya sembab karena sebuah kesedihan. Kabar yang kudengar jika ternyata adikku tak bahagia atas pernikahan itu. Hidup yang dijalaninya hanya sandiwara. Tian memang tak menyakiti fisik adikku, tapi dia menghancurkan jiwa Marwah.

Sebelumnya, aku tak ingin langsung percaya atas pengaduan ibu. Aku sempat mengabaikan hal tersebut beberapa waktu. Hingga Allah mengatur segalanya. Marwah tanpa sengaja salah berkirim pesan kepadaku, isinya meminta secara bijak jika tak lagi nyaman hidup bersama lebih baik berpisah.

Aku terkejut. Ternyata apa yang ibu sampaikan selama ini bukan kebohongan. Saat itu juga aku meminta Marwah menceritakan segalanya. Dari jauh suara saudara kesayangku itu terisak. Meminta maaf karena telah gagal menjadi istri yang baik.

Sejak bulan pertama pernikahan mereka ternyata adikku tak mendapatkan haknya sebagai istri. Nafkah yang seharusnya menjadi hak telah diabaikan. Adikku memenuhi segala kebutuhan rumah tangga, parahnya beberapa keperluan Tian pun dia terkadang yang harus menanggung. Setiap kali ada keributan, adikku selalu dipojokkan dengan umpatan gadis yang tak laku, itu sebabnya urusan jodoh saja masih dicarikan orang lain.

Adikku bukan wanita yang tak laku. Aku yang mengenalnya sangat menjaga diri dan menurut pada orangtua. Bahkan untuk urusan perasaan saja dia rela mengikuti pilihan orangtua. Aku tertampar atas kesedihan adikku. Aku orang yang paling merasa bersalah. Jika saja aku menolak mencarikan jodoh untuknya. Atau jika saja aku lebih pintar memilih lelaki yang tepat untuk mendampinginya.

Pernikahan itu memang tak layak untuk dipertahankan. Meski kami tahu perceraian itu sesuatu yang dibenci Allah. Jalan itu harus ditempuh demi kebaikan hidup di masa depan.

Ikatan itu dimulai dengan cara yang baik dan kami berharap perpisahan pun dilalui dengan sikap yang baik. Mereka pisah secara hukum agama maupun negara.

Adikku kembali menjalani hidupnya dalam kesendirian. Aku tahu dia tidak berbahagia meskipun segudang aktivitas mengisi waktunya. Aku kehilangan sosok adik yang dahulu ceria.

Senyum dan tawanya adalah sesuatu yang langka kutemukan. Jika saja aku bukan lelaki, mungkin jiwaku pun ikut lemah bersama perceraian yang dialaminya.

Andai dan jika tidak salah aku meminta, jangan lakukan kebodohan yang sama pada kerabat kalian. Ikhtiar dalam mencari jodoh itu perlu tapi tak juga harus memburu.

Tak ada yang lebih membahagiakan selain kedamaian itu sendiri. Dan kini aku belum bisa berdamai dengan hidupku karena telah gagal membuat adikku bahagia. Lagi, pahamilah. Menikah bukan soal cepat atau lambat hanya satu kata yakni tepat. []

Asahan, November 2015

Tags: MaksaNikah
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Anggota DPR Ini Sebut Kartu Nikah tak Perlu: Tak Usah Saja

Next Post

Kebohongan HS saat Bawa Kabur Nissan X-Trail Milik Keluarga Nainggolan

Rifki M Firdaus

Rifki M Firdaus

Terkait Posts

Keutamaan Berdoa, doa Nabi Musa, Waktu Doa yang Mustajab, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Hukum Menghadiahkan Al-Fatihah untuk Diri Sendiri, Doa yang Dibaca ketika Sujud dalam Shalat,, Adab Berdoa, adab berdoa, Hukum Ulang Tahun bagi Seorang Muslim, ihsan

Beramal Secara Ihsan

24 Maret 2023
Pokok Maksiat, Makna Kata Fitnah, luka

Pesan dalam Luka dan Kematian

18 Maret 2023
Perempuan Lebih Cepat Tua daripada Lelaki, Kisah Mengagumkan Mualaf, dunia

Ketika Dunia Melalaikanku

19 Februari 2023
Doa Minta Jodoh Keutamaan Doa Bersyukur Menurut Islam, Sebab Doa Belum Terkabul, Cinta pada Allah, Syarat Diterimanya Tobat, Orang yang Beramal, Penyebab Rezeki Terhambat, Nasihat Ustadz Salim A Fillah, Adab Doa, Doa Ketika Melihat Kematian, Waktu Mustajab untuk Berdoa, Cara Anak Berbakti pada Orang Tua yang Sudah Meninggal, doa untuk anak, Shalawat Al-Fatih, doa Nabi Musa, Syarat Taubat, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Pelancar Rezeki, Doa Memohon Ampunan pada Allah SWT, Ilahi Rabbi

Ketika Kegelisahan Menghantui, Serahkan Semua Urusan kepada Ilahi Rabbi

9 Januari 2023
Please login to join discussion

Terbaru

PPATK

MAKI Bakal Laporkan PPATK ke Polisi Buntut Rp 349 T, Ini Alasannya

Oleh Yudi
25 Maret 2023
0

Boyamin menyesalkan sikap anggota DPR yang seakan tak mendukung langkah PPATK untuk membuka dugaan TPPU Rp 349 triliun.

anak

Anak Korban Gagal Ginjal Diduga Dipaksa Pulang dari RSCM, Ini Penjelasan Kemenkes RI

Oleh Yudi
25 Maret 2023
0

Anak bernama Raihan tersebut konon juga sempat dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat namun dipaksa pulang.

PBNU

Bertemu Presiden Jokowi, Ketua Umum PBNU Bahas Solusi Perdamaian Dunia

Oleh Yudi
25 Maret 2023
0

Gus Yahya menambahkan program-program yang dimiliki oleh PBNU tidak hanya untuk nasional saja, namun juga tingkat internasional.

Jenis Orang Muslim di Bulan Ramadhan

Yang Mana Diri Kita? Inilah 3 Jenis Orang Muslim di Bulan Ramadhan

Oleh Haura Nurbani
25 Maret 2023
0

Tetap saja ada beberapa kelompok manusia yang tidak sesuai dengan tujuan puasa. Setidaknya ada tiga jenis orang Muslim di bulan...

Terpopuler

Onani Tidak Keluar Mani, Bagaimana Hukum Puasa Saya?

Oleh Amang Dede
5 Juni 2017
0
Foto: Amber Freda

Boleh jadi, mani akan keluar setelah beberapa lama Anda berupaya menahannya.

Lihat Lebih

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Amang Dede
30 September 2020
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat Lebih

Inilah 10 Nama Bulan Ramadhan dalam Al Qur’an dan Hadits

Oleh Amang Dede
15 Juni 2017
0
Keutamaan Ramadhan

Sejarah mencatat, bahwa pada bulan suci Ramadhan inilah beberapa kesuksesan dan kemenangan besar diraih ummat Islam.

Lihat Lebih
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Update Contents
Islampos We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications